NCT Short Story

After Movie

Line

You
Jadi kan?

Yuta
Waduh
Aku siap - siap

You
Ketiduran lagi?

Yuta
Iya maaf
Abis begadang revisian
Tunggu ya
/read

Gue meletakkan hp asal. Hari ini Yuta janjiin movie date. Hampir 3 minggu lebih kita ga ketemu. Yuta juga sibuk skripsian. Sedangkan gue sibuk ngurus dokumen buat magang. Dan baru satu hari ini kita sama - sama.

Sambil nunggu Yuta kelar mandi dan lain sebagainya. Gue yakin sih dia masih mandi dan nyampe kesini 1 jam-an lagi. Ada notif whatsapp dari Papah. Yang terakhir gue chatting 2 minggu lalu. Itupun Papah yang kirim chat sedangkan gue ga pernah bales.

What's app

Papah
Mamah mu ulang tahun besok
Kamu ga pulang?

Pesan itu cuma nampil di pop up dan enggak gue buka. Cuma menahan pop up itu dan menatap kosong. Enggak ada keinginan membalas pesan itu satu kalipun. Mamah yang gue kenal adalah Mamah yang ngelahirin gue. Dan bukan dia orangnya.

Line

Yuta
Udah di depan

Lamunan gue langsung buyar begitu hp yang gue genggam bergetar. Ada pesan dari Yuta disana. Gue langsung menyambar tas kecil diatas meja belajar. Lalu turun kebawah.

"Mandi ga tadi?" Tanya gue sarkas begitu masuk ke mobil Yuta.

"Haha yakali" kata dia tertawa.

"Mandi?" Tanya gue ulang.

"Enggak" jawab dia lalu berhenti ketawa.

"Dih jorok" kata gue pura - pura nutup hidung.

Yuta memelas "Dih enggak kali yang" guepun tertawa.

"Adanya film ini dong gimana?" Tanya Yuta begitu kita antre di loket. Gue udah tebak sih kita bakal telat plus kehabisan tiket. Padahal ini film yang pengen banget gue tonton minggu ini.

Gue masih menimang - nimang antara nonton sekarang atau besok. Besok bisa jadi cuma wacana doang karena gue besok harus ngurus dokumen lagi. Kalo sekarang filmnya ga terlalu pengin - pengin banget sih.

"Ya udah gapapa" kata gue.

Kita mengambil seat 6 dari depan. Sebelum film dimulai gue makanin popcorn sambil ngeliat iklan sedangkan Yuta mandangin gue dari samping.

"Layarnya didepan" kata gue tanpa menoleh ke dia.

"Marah ya?" Tanya dia. Yuta menarik tangan gue yang lagi ngambilin popcorn dia menarik tangan gue lalu diarahkan ke mulut dia dan memakan popcorn yang gue ambil.

Gue memukul pundak dia pelan lalu dia terkekeh "Ga usah usil deh" kata gue pelan tapi mengancam.

"Jangan ngambek ntar aku makin sayang" kata dia ngegombal.

"Dih ngegembel" bukannya marah Yuta malah tertawa.

Film yang gue tonton sama Yuta kali ini judulnya Keluarga Cemara. Gue enggak baca banyak review soal film ini karena gue ga tertarik juga.