to R from J 「 ❛ JaeRose ❜ 」 [✔]

Chap 03

"Hei, tidak usah sedih. Nanti pelangi itu akan muncul lagi, saat hujan tiba" ucap Jaehyun sambil tersenyum

Rose mengangguk, lalu memilih duduk di bangku rooftop.

"Kembali ke kelas yuk, Chie" ajak Jaehyun

"Ayok"

Jaehyun dan Rose pun pergi dari rooftop, mereka pergi menuju kelas.

"Dari mana aja Jae?" tanya Jungwoo

"Dari rooftop tadi" balas Jaehyun

"Kagak kehujanan lo?" tanya Jaemin

"Ya kagak lah, kan ada tempat teduhnya nyet" balas Jaehyun

"Gue bukan monye njir, tapi Dilan" balas Jaemin, dan entah kenapa Rose yang mendengarnya malah tertawa tanpa suara

"Napa ketawa lo?" tanya Jaemin

"Ucapanmu sangat lucu" Jaemin bingung, dia sama sekali tak mengerti dengan apa yang di katakan oleh Rose

"Kata Rose, ucapan lo itu lucu banget" jelas Jaehyun

"Kok lo bisa tau sih?" tanya Jeno

"Namanya juga Jaehyun, pasti tau lah" balas Jaehyun

"Yeuu, gue gak bercanda loh Jae" ucao Jaemin

"Iye-iyee, gue paham karna almarhum papa gue kan dulu tunawicara" balas Jaehyun, lalu Jeno, Jaemin, dan Jungwoo hanya mengangguk

"By the way kita belum kenalan sama Rose loh" ucap Jaemin

"Oo iyaa, kenalin nama gue Kim Jungwoo, lo bisa panggil gue Jungwoo"

"Gue Lee Jeno, panggil aja Jeno"

"Gue Na Jaemin, panggil aja Jaemin"

"Aku Roseanne Park, kalian bisa memanggilku Rose"

Lagi-lagi mereka bertiga dibuat bingung, akhirnya mereka pun melirik kearah Jaehyun untuk meminta penerjemahan.

"Katanya Ochie, namanya itu Roseanne Park, kalian bisa panggil dia Rose" ucap Jaehyun

"Terus kenapa lo manggil dia Ochie?" tanya Jaemin

"Karna gue mau" balas Jaehyun singkat

"Yeuu, dasar"

Tiba-tiba saja lonceng istirahat berbunyi.

Teng..Teng..Teng..

"Ke kantin yuk" ajak Jeno

"Ayok" balas Jaehyun

"Kamu ikut kan, Chie?" tanya Jaehyun, lalu Rose menggeleng

"Loh? Kenapa?" tanya Jaehyun

"Aku ingin di kelas saja, jika kamu ingin pergi ke kanti, pergi saja. Nanti jika aku bosan, aku akan menyusul"

"Baiklah, kalau ada apa-apa chat aku yaa. Id line aku Jung_Jae" ucap Jaehyun lalu Rose mengangguk

Jaehyun, Jeno, Jaemin, dan Jungwoo atau yang sering di sebut dengan 4J pun akhirnya pergi ke kantin.

Saat 4J sudah keluar dari kelas, Rose mengambil HPnya dan meng add Jaehyun

Rose pun memilih untuk mendengarkan musik, saat beberapa menit berlalu. Rose merasa bosan dan memutuskan untuk menyusul 4J, atau lebih tepatnya menyusul Jaehyun.

Saat Rose sedang di perjalanan menuju kantin, tiba-tiba saja saat Rose melewati tangga dia dijatuhi tepung dan telur busuk. Membuat tubuhnya kotor.

"Hahaha, rasain tuh. Emang enak di kerjain" ucap Yeji sambil tertawa bersama Hanbin

Yeji maju ke arah Rose, dengan tangan yang sudah di pakaikan sarung tangan. Yeji menarik rambut Rose sampai lantai, membuat Rose meringis tanpa suara.

Rose terjatuh, lalu Yeji pun melepaskan jambakannya lalu tertawa.

Setelah selesai menjambak rambut Rose, Yeji menendang Rose, dan itu sukses mengenai bagian perut Rose.

Rose hanya bisa menjerit tanpa suara. Sungguh, ini sangat menyakitkan.

'Mama, Kak Chan...S-sakit' Rose berkata di dalam hatinya.

"Bin? Gak mau ikutan lo? Asik loh ini" ucap Yeji sambil tertawa

"Gak ah, next time aja" balas Hanbin

"Lia? Jatuhin tepungya lagi dong" teriak Yeji

Lalu beberapa detik kemudian, Lia kembali menjatuhkan tepung, dan itu tepat mengenai Rose.

Saat Yeji dkk masih asik tertawa, tiba-tiba saja Jaehyun lewat dan menyadari jika Rose menjadi bahan bully Yeji dkk.

Dengan cepat Jaeyun berlari kearah Rose, lalu menolongnya.

"Lo pada apa-apaan sih?!" teriak Jaehyun marah

"Woho, ngapain lo Jae? Mau jadi pahlawan kesiangan?" tanya Hanbin lalu tertawa

"Dasar bajingan, apa harus lo pada nge bully dia?! Dia gak salah apa-apa, trus buat apa lo pada nge bully dia?!" tanya Jaehyun

"Thank loh atas kata-katanya, btw lo bilang dia gak ada salah apa-apa? Haha, dia ada salah Jae, dia salah milih sekolah di sini" jawab Yeji

"Kalian tuh gak capek apa? Selalu aja bully orang" ucap Jaehyun kesal

"Ngapain capek? Orang ini hiburan kok" balas Lia dari atas

Jaehyun menatap Yeji dengan tajam, beberapa detik kemudian dia berganti menatap Hanbin.

"Gue minta lo semua berhenti gangguin dia" ucap Jaehyun

"Sayangnya kami gak mau berhenti gangguin si tuli, gimana dong?" tanya Hanbin dengan intonasi mengejek

"Udah ah, capek gue ngeladenin lo. Cabut yuk Ji. Btw, urusan kita belum selesai ya, dasar tuli" ucap Hanbin, lalu pergi bersama Yeji. Sedangkan Lia memilih untuk naik ke atas

"Chie, kamu gak papa?" tanya Jaehyun, lalu Rose tersenyum dan meggerak kan tangannya

"Aku gak papa, gak ada yang sakit kok"

"Beneran?" tanya Jaehyun, lalu Rose hanya mengangguk

"Kamu itu, lain kali kalau di bully itu ngelawan, Chie. Bukan diem kayak patung" ucap Jaehyun

"Maaf, aku hanya tidak ingin membalas mereka"

"Trus kamu mau ngebiarin mereka nge bully kamu terus?" tanya Jaehyun, lalu dengan polosnya Rose mengangguk. Membuat Jaehyun entah kenapa malah tertawa

"Polos banget sih" ucap Jaehyun sambil mengusap rambut Rose gemas, membuat Rose yang di perlakukan seperti itu menjadi malu

"Yaudah, sekarang kamu ambil baju olah raga di loker, terus ganti baju pakek baju olah raga. Ntar baju seragam kamu, aku cuci" ucap Jaehyun, lalu Rose pun menggerak kan tangannya untuk menjawab.

"Gak usah, aku bisa cuci sendiri" balas Rose sambil tersenyum

"Yaudah kalau gitu. Aku tunggu di rooftop yaa" ucap Jaehyun sambil tersenyum

Sabodo lah yaa ini cerita kagak ada sedih-sedihnya :').

Jangan lupa vote ⭐ dan comment 💬 yaa readers 🤓