#10. Theater of Lies

3.5K 538 259
                                    

🌹 KookV  🌹

.

.

.

A/N :
Cerita ini hanyalah fiktif & merupakan hasil dari imajinasi fangirl dg bumbu unsur dramatis di sana sini.

. . .

CAUTION :
Terlalu menghayati cerita fiksi dapat menurunkan tingkat konsentrasi dan menimbulkan efek2 baper(?). Gejala seperti naiknya tekanan darah, euforia, cengengesan, mual2 dan hasrat ingin gampar seseorang bukan merupakan tanggung jawab author.

.

.

.

Happy Reading~ ^^

.

.

.

.

.

Every word has consequences.
Every silence too.
Jean Paul.

. . .

Pada akhirnya Jungkook menekan bel pintu setelah beberapa saat penuh kebimbangan. Dia menunggu dan pintu tak kunjung dibuka. Jadi dia sekali lagi memencet bel lalu berbicara ke kamera interkom, “Taehyung, ini aku.”  Dia tahu Taehyung ada di dalam.

Sesudah bel yang ketiga, barulah pintu dibuka. Muncul Taehyung di balik pintu. “Jungkook? Kenapa tiba-tiba?” laki-laki itu bertanya seraya melirik ke sekitar Jungkook sekilas-sekilas.

“Maaf, aku tidak memberitahu dulu,” kata Jungkook, tatapannya diam-diam meneliti Taehyung. “Sepertinya aku meninggalkan barang saat terakhir datang ke sini.”

“Barang? Barang apa?”

Pandangan Jungkook masih terpaku pada kekasihnya. “Kunci,” dia menjawab. “Kunci laci kamarku.”

“Kenapa tidak telepon saja? Aku bisa mengantarkannya ke rumahmu.”

Jungkook tersenyum. “Aku tidak mau merepotkanmu,” katanya beralasan. Sejenak tatapannya terkunci pada sorot mata Taehyung. “Boleh aku masuk?”

“Oh—iya,” Taehyung membuka pintu lebar-lebar dan menepi untuk memberikan jalan pada Jungkook. “Masuklah.”

Sembari melangkah, Jungkook sekali lagi mengingat ucapan Taedong.

“Ingat, Jungkook, perhatikan dia baik-baik—sampai hal terkecil.”

Maka, dilaksanakannya pesan dan masukan tersebut. Dia perhatikan lebih jeli ekspresi Taehyung. Selagi dia masuk dan melepas sepatu, pemuda itu masih di ambang pintu—sesekali melirik ke luar tanpa menyadari Jungkook di sini mencuri pandang. Jungkook tidak ahli dalam hal teka-teki seperti Taedong, tapi bahkan dia bisa melihat jelas kalau kedua mata kekasihnya menyiratkan kegelisahan. Dia bertanya-tanya apakah ini karena pria asing beberapa saat lalu.

“Kau belum tidur?” Jungkook bertanya seraya berjalan menuju ruang tamu. Di belakangnya, Taehyung mengikuti.

“Aku baru selesai mandi,” Taehyung menjawab. Dia menatap Jungkook sambil mengusap kedua lengannya. “Jadi, kau ingat di mana meninggalkan kuncinya? Mau kubantu mencari?”

Wild Flower | BTS KookV [COMPLETE]Where stories live. Discover now