H

143 15 0
                                    


Langit malam itu menggelap keabuan ditutupi oleh awan kelam yang sebentar lagi akan menumpahkan isinya menyirami area sekitarnya.

Hiruk pikuk kota Tokyo yang kini dijadikan ajang gladiator oleh Babylonium untuk mencari yang terkuat masih terdengar bising di waktu seharusnya mereka beristirahat.

Bahkan seorang gadis terlihat memasuki sebuah gudang besar yang tidak terpakai. Di dalam sana suasana tidak seramai biasanya. Suasana riang yang selalu ia dengar saat memasuki tempat itu seolah sirna bersama hembusan angin malam.

Hanya beberapa anak-anak dan orang-orang seumurannya yang masih bertahan di tempat kumuh ini.

"(Name)-chan!" Seorang gadis lain kini memeluknya saat mengetahui gadis bernama (Full Name) kembali ke tempat mereka tanpa kurang suatu apapun.

"Di mana mereka?" Tanya (Name). Namun hanya isakan yang ia dengar sebagai jawaban pertanyaannya. Hati (Name) mencelos, memikirkan situasi terburuk yang mungkin saja terjadi saat ini.

"Babylonium menangkap mereka. Mereka mengira Rowdy Shogun akan memberontak pemerintah!"





Collabo_Rain Present

Hallucination

The Rampage from Exile Tribe Fanfiction

HokutoxReader

Disclaimer©LDH dan Hiro EXILE

Story by: Asakura_Haruka

Happy Reading






(Name) mempercepat langkahnya. Kabar bahwa Rowdy Shogun ditahan oleh pihak Babylonium membuatnya harus bergerak seketika itu juga. Samar-samar ia mengingat senyuman lelaki yang merupakan kaki tangan terdekat pimpinan Rowdy Shogun.

"Hoku-chan..." Gumam (Name).

Rintik-rintik perlahan membasahi bumi, namun (Name) tidak peduli dan tetap melanjutkan langkahnya walau tubuhnya mulai basah. Hingga akhirnya gadis itu tiba di sebuah bar yang sepi.

Pintu bar berderit ketika (Name) membukanya dan berjalan masuk. Ia mengedarkan pandangannya untuk mencari orang yang mungkin bisa membantunya saat ini.

Tak perlu waktu lama bagi gadis itu menemukan orang yang dia cari. Setelah menghela napas dalam-dalam dan berusaha tetap tenang, (Name) akhirnya mendekati meja seorang lelaki berambut pirang yang duduk sendiri sambil membaca buku.

"Sato Taiki-san?"

Lelaki yang dipanggil Taiki itu mendongak menatap (Name).

"Boleh saya minta tolong?"

***

Suasana hangat dan ramai kini kembali terdengar di markas Rowdy Shogun. 16 anggota mereka kembali termasuk sang pemimpin. Gemuruh suka cita berkumandang, beberapa anak-anak melepaskan kerinduan mereka dan mengajak mereka kembali bermain seperti dahulu kala. Sedangkan beberapa orang dewasa mengadakan pesta minum-minum.

"Riku-san, kau mabuk..." Shogo kewalahan karena Riku mulai berputar-putar tidak jelas sambil menggumamkan kata-kata semacam 'Go on The Rampage' atau 'Aku adalah Babon'.

First Collaboration: AlphabetWhere stories live. Discover now