Beautiful Reality

1.4K 196 219
                                    


Maaf Typo
.
.
.
.

Author POV

"JAEHYUN?" teriak mereka serentak.

Sontak saja hal tersebut mengundang tatapan terkejut dan bingung dari para pengunjung di sana.

Tak terkecuali seorang pria tampan dengan celemek menyelimuti tubuh kekarnya itu.

Pria tersebut sangat terkejut saat empat orang asing di hadapannya meneriakinya dengan nama yang sangat familiar di telinganya.

Taeyong, Jesun, Sunhee dan Lucas tetap pada posisinya. Seakan waktu berhenti seketika.

Diam memantung dengan mulut menganga. Mereka berempat sungguh tidak dapat berfikir jernih sekarang.

"Maaf, apa kalian mengenal siapa itu Jaehyun?" sebuah suara serak basah dari sang pria dengan wajah menyerupai Jaehyun tersebut membuat mereka sontak mengangguk cepat.

Meski masih dengan wajah melongonya.

"Jeffrey!" sebuah seruan wanita paruh baya berkulit putih dengan rambut ala baratnya mengintrupsi ketegangan diantara mereka.

Wanita tua tersebut tersenyum ramah dan berjalan menuju pria bernama Jeffrey tersebut dan memeluknya hangat.

"Mom, kau datang?" Jeffrey, pria yang di sangka Jaehyun tersebut menyambut kedatangan sang Eomma.

"Maaf bisakah makanannya segera di sajikan? Aku sudah lapar" sebuah suara memelas datang dari arah samping Sunhee.

Siapa lagi kalau bukan si kunyuk, Lucas.

"Ah maaf, silakan menikmati hidangannya. Dan, boleh aku meminta ijin?" tanya Jeffrey agak ragu.

"Ya, tentu saja" jawab Jesun tak sabaran.

"Bisa kita bicara sebentar setelah kalian selesai makan? Ada hal penting yang harus ku pastikan" ucap Jeffrey memandang mereka satu persatu.

Jesun pun memandang Taeyong sekilas seakan meminta persetujuan.

Taeyong yang paham akan tatapan itu pun tersenyum simpul dan mengangguk.

"Baiklah" ucap Jesun dengan senyum manisnya.

Dan Jeffrey pun berlalu bersama sang Eomma.

Sepeninggal Jeffrey, mereka mulai menyantap hidangan di depannya dengan hening. Hanya ada suara dentingan sendok garpu yang beradu dengan piring.

Suara riuh dari banyaknya pelanggan tidak mampu membuat mereka kembali ke alam sadar.

Rasanya mereka kehilangan nafsu makannya saat sebuah kenyataan aneh di hadapan mereka.

Berbagai macam spekulasi bermunculan di otak cerdas mereka.

Apakah tadi itu hanya halusinasi saja?

Atau memang Jaehyun masih hidup?

Mungkin hal itu yang di pikirkan Taeyong, Lucas dan Sunhee.

Tapi tidak dengan Jesun.

Dirinya tampak masih termenung seakan mengingat sesuatu. Sebuah rahasia menyakitkan di masa lampau kini menyeruak dalam ingatan nya.

Setelah acara makan-makan mereka selesai. Kini mereka berempat di tambah Jeffrey dan sang Eomma, tengah berkumpul di ruang kerja Jeffrey.

Jeffrey sendiri adalah pemilik dari restoran baru tersebut. Jadi tidak sulit baginya mencari ruang aman untuk membicarakan hal berbau privasi.

The Owl Key Chain | Taeyong ✔Where stories live. Discover now