02.Andriansyah

2.1K 37 5
                                    

Setelah Hanin melewati masa hari pertamanya pindah ke SMA garuda Hanin pun juga senang dikarenakan ia bertemu dengan Cogan yang hampir saja menabraknya tadi.

"Ya tuhan,aku mimpi apa!sampai-sampai aku hampir tertabrak tadi siang,untung yang nabrak Cowok ganteng.Kalo bukan Cogan itu yang nabrak gue udah gue marah-marahin pasti"

batin Hanin masih berdebar detak jantung yang tidak terkontrol sehabis Cogan yang hampir menabraknya tadi.

"Hanin,Mamah boleh masuk ke kamar kamu,nak?"Mamahnya yang mengetuk pintu kamar Hanin yang ada tulisan yang tertulis Don't enter!yang artinya dilang masuk.

"ohiya,Mah masuk aja pintu kamarku gak dikunci kok"akhirnya Hanin menyaut mamahnya walaupun dia kini nampak asyik memainkan telepon genggam nya dan membaca wattpad.

"Nak,yuk kita makan malam dulu?baru nanti kamu boleh lanjut lagi main hape nya"Mamahnya yang merayu anaknya supaya anaknya bisa makan malam bareng.

"Iya mah nanti aku nyusul 5 menit lagi,okay"tangan jempol mungil Hanin sambil menunjukan bahwa itu tandanya okay.

"yaudah Mamah tunggu dibawah yaa..jangan lama-lama loh?ayah sama abang udah nungguin"Tika yang bicara sembari berjalan menuju pintu kamar Hanin untuk beranjak keluar.

Tak lama kemudian akhirnya Hanin turun dari kamarnya untuk bermakan malam oleh keluarga tercintanya.

"Gimana,sekolah kamu Nin?"Putra yang menanya kabar sekolah yang putri yang ia masuki saat ini.

"Alhamdulilah baik Yah,tau gak yah?sumpah sekolah ini beda banget sama sekolah lama Hanin dulu yah..Ini lebih besar bagus dan satu lagi Kantin nya udah kayak Cafe"Hanin menyerocos sampai-sampai ia tidak sadar bahwa nasi yang kini ia makan nyembur kemana-mana.

"Syukur deh..kalo kamu suka"Putra yang hanya bisa tersenyum melihat putrinya bahagia atas pindah sekolah pertamanya itu.

"Terus abang gimana kuliah kamu lancar??"Tina yang kini bergantian menanyakan kepada putra pertamanya itu.

"Alhamdulilah kuliah Hito juga baik,sama seperti Hanin kampusnya lumayan besar dan sudah kayak Mall!"Hito menjawab pertanyaan Tika sambil menyuap suapannya kemulutnya supaya mengobrol dan cepat selesai dengan pertanyaan yang diajukan Mamahnya itu.

"yaudah,Alhamdulilah berarti semua baik-baik saja"Tika langsung menjawab apa yang sudah dijawab oleh anak-anaknya itu.

Setelah makan malam selesai akhirnya semua masing-masing masuk kamar untuk melanjutkan istirahatnya dan mengisi energinya melakukan aktivitas besok pagi.

"Bang,tadi aku hampir tertabrak motor tadi siang nunggu abang jemput Hanin"Hanin menceritakan masalah tadi siangnya itu.

"Hah?kok bisa?terus lo gapapakan?apa yang luka?terus cowok itu siapa namanya?biar gue datengin untuk meminta tanggung jawab apa yang mau terjadi kepada Adik tersayangku ini!"

Hito langsung memegang lengan Hanin karena ia terkejut dengan ucapan adiknya sehinggak ia langsung memegang lengannya dan meutarkan badanya Hanin untuk memastikan bahwa dia tidak apa-apa.

"Bang,gue gapapa bang.Nih buktinya gue ga ada luka sama sekali"Hanin sambil tertawa kecil karena ia takjub dengan ke khawatiran yang tampak jelas dari raut mukanya.

"terus gimana lagi kejadiannya?"
Hito kembali bertanya untuk memastikan semua tidak terjadi apa-apa pada adik tersayangnya.

"Sans..Bang gue gapapa cuman gue jatuh aja karena gue kesandung mau nyebrang dan tiba-tiba motor melaju keluar"Hanin menjelaskan suapaya abangnya itu percaya dengan kejadian tadi siang yang telah terjadi padanya.

Perjuangan tak dihargaiWhere stories live. Discover now