Hati yang Happy

32 12 4
                                    

"Yeeey,Happy Weekend Tania,Waktunya santai² ke mall dengan Ibuku,hilangkan rasa jenuh yang ada dipikiran ku,buanglah jauh dariku." ucapku dengan suara yang lantang dan semangat.

Pagi itu aku merapihkan Rumahku hingga Rapih,bersih,Harum dan sgt indah dilihat.dengan hati yang bahagia membuatku Siap menerima apapun yang terjadi hari ini ataupun hari esok.

🍀🍀🍀

Hari ini aku tidak jaga toko,karena aku akan jalan2 ke Mall dengan Ibuk,untuk menghilang rasa jenuhku yang ada dibenak ku. Pagi jam 06:30 aku membuat sarapan untuk ayah,ibu dan diriku.aku membuat sarapan Nasi Goreng yang Wenak tenan,aku senang bisa membuat sarapan untuk keluargaku,karena aku masih belajar memasak masakan yang Enak.yaa walaupun hanya nasi goreng,ibuku senang menerimanya apalagi ayahku yang terus memujiku karena nasi goreng nya enak sekali.

"Ini beneran buatanmu nak?" ucap ayah

"Iyaa ayah,itu buatanku.aku senang kalo ayah menyukai masakan buatanku." Ucapku

"Ayah suka sekali dengan nasi goreng ini,ntar kalo bisa ayah ingin dibuatkan nasi goreng tiap hari yaa." ucap ayahku (sambil senyum meledek Ku)

"Ihh  ayah bisa ajaa,aku mau kok tiap hari nyiapin sarapan buat ayah dan ibu" Ucapku

"Iyaa neng,Makasih ya nak udah mau menjadi anak yang baik di mata ayah" ucap ayah

"Iya ayah,sama-sama ayahqu sayang" Ucapku

Setelah Aku sarapan pagi,Aku beres² kamar ku dulu sampai serapih mungkin.ku elap jendelaku,cerminku dan juga meja belajarku yang sudah berdebu.setelah selesai,Aku mandi dikamar mandiku. ya iyalah dmna lagi coba.

Setelah selesai mandi aku siap2 untuk pergi On the way dengan ibuku.kapan lagi aku bisa belanja dangan ibuku.Akupun sudah rapih dengan mengenakan baju Nafy dan Jilbab Pink muda,membuat aku merasa PD(pecaya diri) dalam segala hal.
"TANIAa??" teriak ibuku

"Iyaa ibu," jwb ku

"Kamu sudah siap blum? Ibu tunggu di Teras yaa" ucap ibu

"Iya ibu,aku sudah siap kok,aku kesana" ucapku

Aku keluar dari kamarku,aku pamitan dulu pada ayahku yang sedang siap2 juga akan berangkat kerja di kantornya,lalu aku temui ibuku diteras rumahku.

"Hai ibu,yuk kita berangkat" ucapku

"Bentar!" ucap ibu(melihatku dengan tatapan yang tajam)

"Ada apa bu?" tanyaku

"Ini benar kamu tania? Kamu terlihat berbeda sekali,"ucap ibuku

" iya ibu ini aku TANIA,apa yang berbeda bu?"tanya ku

"Kamu sangat terlihat cantik,anggun dan juga terlihat dewasa,ibu baru sadar kamu sekarang ternyata sudah dewasa yah?" ucap ibuku dengan lembut

"Yang bener bu?uhhh aku jadi malu" ucapku (tersipu malu)

"Iya anakku sayang benar,percayalah," ucap ibu ku

"Iyaa deh, ibuku memang yang terbaik di dunia"ucapku dengan senang.

" sudahlahh,yuk kita berangkat."ucap ibu

Aku dan ibupun berangkat berjalan menuju jalan raya,karena rumahku jaraknya lumayan dari jalan raya.setelah sampai dijalan aku menunngu taksi untuk pergi kesana nya,dijalan raya sangat ramai sekali dipenuhi oleh kendaraan mobil dan motor,dengan berbagai macam ada pickup,truk,avanza,xenia,beat,Nmax,dan juga angkutan2 kota yang berserakan dijalan.tak lama taksi pun datang,aku dan ibuku naik langsung nai ke taksi itu.

Selang bberapa menit kemudian aku sampai di mall BTM,disana aku akan membeli buku novel dsb yang tinggal sedikit.mumpung lgi jalan sekalian deh aku membelinya beberapa buku.setelah membeli buku aku mengantar ibuku ketoko gamis abaya yang aku tau ibuku itu sangat menyukai abaya.aku tidak membelinya karna aku masih ada kok yang kemarin.ketika jalan menuju toko baju itu aku melihat Rio yang sedang melihat tulisan yang besar,kebetulan aku lewat situ karena dekat dengan toko baju.lalu dia menyapaku

"Ehh kamu tania,kamu sedang apa disini?" tanya Rio

"Ehh Rio,ouhh aku sedang mengantarkan ibuku ketoko dekat itu,lantas sedang apa kamu disini sendirian pula?" tanyaku

"Ouhh,ehh iyaa lupa bu ini aku Rio,aku pelanggan baiknya di toko buku tania.Aku disini sedang hasil desain ku" ucap Rio

"Ouhh kamu Rio,iya ini ibunya Tania." jawab ibu

"Iyah ibu maaf aku,belum ngenalin dia." ucapku pada ibu

"Iya gapapa kok" jawab ibu

"Oiyaa Rio kamu kerja apa emng?desain kah? Hebat sekali karyamu ini." ucapku dengan tersenyum

"Iya,aku bekerja sebagai desain untuk berbagai macam tempat,Makasih tania" ucap rio

"Ohh begituu,udah dulu yaa aku mau kesana dulu

" iya tania,makasih yaa udah mau mampir"ucap rio

"Iya sma2" ucapku

"Suutttt,udah yuk anter ibu,jangan lama² ngobrol nya" sahutan ibu

"Iyaa bu maaf" ucapku

Srtelah itu aku dan ibu pergi ketoko baju itu,disana ibu memilih baju-baju yang sangat bagus.kalo aku disana hanya sibuk melihat handphone ku yang kebetulan sedang ramai diWhatsAp ku.aku chattingan dengan Rio,aku senang sekali padahal baru saja aku mengobrol dengannya.

Setelah selesai belanja,aku dan ibu makan dulu diRestoran terdekat.akupun makan disana yang masakannya enak² sekali,aku senang bisa makan bareng dengan ibu ditempat yang mewah.kerika sedang makan ibu berbicara padaku.
"tania?" tanya ibu
"...(terdiam)"
"TAniaaaa??"tanya ibu(menepuk bahuku)
Aku terkejut mendengarnya,aku tidak mendengar pertama,tpi keduanya aku dikejutkan.
" hah,iya ada apa ibu?"jawabku (muka panik)

"Kamu yaa dari tadi ibu panggil diam saja! Kamu kenapa nak?ada masalah?" ucap ibu (heran)

"Aku tidak apa²kok bu,aku hanya sedang merenung" jawabku

"Jangan kebanyakan merenung nak ga baik,apalagi kamu kan masih muda,apa yang dipikirin lagi,huhhh" jawab ibu dengan lembut

"Iya bu,aku bakal kaya gitu lagi kok" jawabku

"Syukurlah kalo gitu,ibu mau tanya boleh?" tanya ibu

"Boleh,tanya apa bu?" jawabku

"Kamu kan sudah dewasa yah,ibu sekarang makin kesini makin tua.ibu ga sabar punya cucu dari kamu nak,apa kamu sudah siap untuk menikah?" tanya ibuku panjang lebar

"Menikah bu?ga salah?emang iyaa aku skarang sudah dewasa bu,tapi aku kan blum ada calonnya" jawabku(heran dan malu²)

"Iyaa ibu serius(sambil mengunyah),kalo masalah jodoh itu ga kamana tan,ntar deh ibu akan berbicara dulu hal ini pada ayahmu" ucap ibu

"Hhe,iya bu jangan terburu buru dengan hal yang belum pasti" ucapku

"Iyaa ibu ngerti apa yang kamu inginkan tania" jawab ibu

"Iya bu,makasih bh udah mau ngertiin aku" ucapku

"Sama-sama" jwab ibu

Setelah pembicaraan itu selesai aku melanjut kan makan,makanannku yang blum habis.waktu pun tidak terasa pukul 11:30. Setelah selesai makan aku dan ibuku membeli makanan yang aku dan ibuku makan tadi untuk dibungkus dibawa kerumah.

Lalu aku dan ibu pulang karna waktu sudah siang dan panas .aku dan ibu langsung kejalan untuk mencari taksi pulang,tak lama taksi pun datang dihadapanku.

You And MeDove le storie prendono vita. Scoprilo ora