Author POV
Suasana di restoran hening, diantara mereka berdua, tidak ada yang memulai pembicaraan.
Sampai akhirnya Tiffany membuka suara.
"Bagaimana hubungan mu dengan Seolhyun?" Tanya Tiffany.
"Baik" jawab Taeyeon sekenanya.
Tiffany yang mendengar jawaban Taeyeon, hanya menghembuskan nafas berat.
"Tae" panggil Tiffany menatap Taeyeon dalam-dalam.
"Hm?"
"Apa kita tidak bisa seperti dulu?" Tanya Tiffany to the point.
Kening Taeyeon berkerut.
"Seperti dulu? Apa maksudmu?" Tanya Taeyeon.
"Hubungan kita" ucap Tiffany.
"Hubungan kita? Apakah kita dulu ada hubungan?" Ucap Taeyeon membuat Tiffany terdiam.
Tiba-tiba pelayan datang mengantarkan pesanan mereka.
"Tae, please. Aku sangat mencintaimu. Bisakah kita mulai lagi? Mulai dari awal?" Ucap Tiffany dengan mata yang sudah berkaca-kaca dan menggenggam tangan Taeyeon.
Taeyeon terdiam sejenak.
"Kenapa?" Ucap Taeyeon.
Tiffany mengerutkan dahi.
"Kenapa kau meminta ku untuk kembali, bukankah waktu dulu kau memintaku untuk pergi dari hadapanmu" Ucap Taeyeon.
"Tae maafkan aku, aku baru menyadari jika aku mencintaimu setelah kau pergi" ucap Tiffany jujur.
"Please, kasih aku kesempatan Tae" ucap Tiffany sudah darai air mata.
"Ya Tuhan, apa yang harus aku lakukan? Melihatnya menangis membuatku sakit" batin Taeyeon.
"Tiffany" panggil Taeyeon.
Tiffany menatap Taeyeon.
"Aku akan memberikan mu kesempatan" ucap Taeyeon.
"Jinja?" Ucap Tiffany tidak percaya.
"Tapi bukan berarti itu kau akan kembali lagi padaku, aku hanya ingin kita sama-sama yakin apakah ini yang terbaik untuk ke jenjang berikutnya" ucap Taeyeon.
"Dan jika salah satu diantara kita tidak kuat menahan sakit, maka dia boleh mundur" tambah Taeyeon.
"Aku tidak akan menyerah Tae, aku yakin kita akan bersama" ucap Tiffany.
"Oh ya? Kita lihat saja nanti" ucap Taeyeon.
"Bagaimana dengan Seolhyun?" Tanya Tiffany.
"Seolhyun?" Bingung Taeyeon.
"Bukankah dia pacar mu?" Tanya Tiffany.
"Akhh, iya. Gwaenchana dia pasti mengerti" ucap Taeyeon setelah mengingat bahwa Seolhyun adalah pacar pura-puranya.
Tiffany mengerutkan keningnya, merasakan aneh dan keganjalan melihat Taeyeon. Sedangkan Taeyeon yang ditatap Tiffany menjadi gugup.
"Apa ada yang aku sembunyikan dariku?" Tanya Tiffany.
"A-ani" jawab Taeyeon gugup.
Tiba-tiba Tiffany mendekatkan wajahnya ke wajah Taeyeon dan itu membuat Taeyeon gugup setengah mati.
"Katakan apa yang kau sembunyikan Kim" ucap Tiffany.
"A-ani, tidak a-ada yang ku S-sembunyikan" ucap Taeyeon.
"Jawab atau kau ku cium Kim" ucap Tiffany.
"Nde?"
"Astaga, kenapa dia jadi agresif seperti ini" batin Taeyeon.
