Hari Pertama

142 15 7
                                    

    Pagi itu Caca hampir berlari menuju ruang kepala sekolah.Selama perjalanan Caca menggerutu dan kesal

"Sial,kenapa sih masak hari pertama,gue udah harus telat sih" umpat Caca pelan
"Mama lagi pakek sibuk,udah gitu Jakarta macet...ah".

      Dan tiba tiba 'brakkk' Caca terjatuh.Caca menabrak seorang siswa laki laki,dia tinggi kulit putih,modis,dan tampan tapi dia memiliki gaya yang dingin menurut Caca.Caca buru buru berdiri dan dia langsung meminta maaf kepada siswa laki laki itu.

       Tapi siswa laki laki tersebut memicingkan mata dan berkata "Lo,siswa baru?" Caca menjawabnya "iya" "oh...oke,welcome to SMA Nusa Bhakti dan siap siap apa yang akan terjadi sama Lo" seketika siswa laki laki itu pergi menjauh dengan tersenyum sinis dan Caca hanya terdiam dan melongo mendengar ucapan seseorang yang ia tidak kenal dan telah berlalu dari hadapannya.

     Suasana kelas ramai dan semuanya langsung terdiam ketika seorang guru memasuki kelas tersebut.Ketua kelas pun langsung menyiapkan dan memimpin berdoa dan memberi salam kepada guru tersebut.Kemudian Bu Wati sebagai wali kelas XI IPA 3 dan guru mata pelajaran matematika membalas salam dan segera memperkenalkan Caca sebagai murid baru.

"Kita kedatangan murid baru,silahkan kamu masuk"perintah Bu Wati kepada Caca yang ada di balik pintu,
Kemudian Caca masuk
"ayo perkenalkan nama dan tempat kamu berasal"perintah Bu Wati pada Caca.

"perkenalkan nama saya Natasha Carla Prianggada biasa dipanggil Caca,saya pindahan dari SMA 16 Bandung.Semoga kita bisa menjadi teman baik"ucap Caca sedikit gugup

Bu Wati pun mempersilahkan Caca duduk di bangku sebelah Dinda

"Hai,salam kenal"ucap Caca pada Dinda
"Salken too"jawab Dinda biasa saja.

Semua siswa berbisik dan membicarakan Caca.Sebagian bilang bahwa Caca itu cantik tapi sedikit judes dan yang laki laki berbisik bahwa Caca semoga masih single.

***

     Jam istirahat tiba,semua siswa langsung pergi menuju kantin.Dinda mengajak Caca pergi ke kantin,cacapun setuju ia berdiri dan langsung berjalan disampingnya Dinda.Saat dikantin Caca mendapati seorang siswa laki laki yang tidak asing baginya,ya dia adalah cowok yang tadi pagi Caca tabrak dan membuatnya melongo seketika.Caca duduk dengan Dinda dengan semangkok bakso dan segelas es teh.
    Tiba tiba seorang cowok duduk di sebelah Caca dan menyapa Caca

"Hai,kita ketemu lagi"ucap cowok itu dengan senyum dan alis dinaikkan naikkan.

Caca sedikit terkejut dengan sapaan cowok itu.Caca kemudian melanjutkan memakan baksonya kembali menganggap tidak terjadi apa apa.Sekali lagi cowok itu memperkenalkan diri

"Gue Muhammad Munggaran Meldrat dari kelas XI IPA 1, cowok yang paling pinter,tampan yang bakal jadi pacar lo,cewek cantik,rambut kuncir kuda,berkulit putih dihadapan gue sekarang"

seketika Caca tersedak oleh bakso yang ia makan dan ia segera meminum es teh.nya

"Lo Gila apa psikopat?"ucap Caca dengan mata mendelik dan mengajak Dinda segera kembali,

"Tapi,Lo belum perkenalkan nama Lo ke gue."
teriak Munggaran sedikit keras,lalu Caca hanya menoleh tanpa menjawab dan menjauh dengan Dinda menuju ke kelas

"Gue bakal tau kok nama Lo"
ucap Munggaran pelan hanya dia dan Tuhan saja yang tau.

      Di kelas Dinda bertanya pada Caca "Lo kenal sama Munggaran?"

"Boro boro kenal,ketemu aja baru tadi sama tadi pagi"
ungkap Caca sedikit kesal

"Lhah...padahal dia tampan & pinter lho tapi dia sedikit cuek,tapi tadi gue heran dia bisa kayak gitu"
ucap Dinda dengan nada heran

"Really?"
ucap Caca dengan nada jengah.Dinda tertawa dan kemudian mereka mencari topik pembicaraan laiknya untuk perkenalan mereka.

***

      Bel pulang berbunyi,gerbang sekolah SMA Nusa Bhakti telah penuh dengan siswa siswa yang ingin segera cepat cepat pulang.Caca mencari Pak Tono supirnya dengan mobil Terios hitam.Caca pun langsung masuk mobil dan duduk di kursi belakang supir,Pak Tono bertanya

"Gimana non hari pertama di sekolah barunya?"

Caca menjawab "Ya,belum akrab banget sih tapi sedikit berbedalah pak sama yang di Bandung"

Pak Tono hanya mengangguk saja,setelah 25 menit Caca sampai dirumah. Pak Tono dengan segera membuka gerbang rumah yang setinggi 2 meter dan terbuat dari besi yang di cat hitam,ya Caca memang bisa dibilang dia anak orang yang berada dan terpandang karna papanya seorang pengusaha tekstil hanya saja papanya sering pulang kerumahnya larut malam dan berangkat pagi pagi sekali setelah sholat subuh,sedangkan mamanya punya butik yang ada di Jakarta dan Bandung.

Di rumah dia adalah anak nomer 2 setelah kakak laki lakinya yang bernama Dava Candra Prianggada yang sedang kuliah di Amerika Serikat dan Caca mempunyai seorang adik laki laki yang bernama Naufal Cadhla Prianggada yang baru masuk SMP kelas VII.Caca segera naik ke kamarnya yang berada dilantai 2 dan tanpa mengganti seragam dia berbaring di atas kasur dengan seprei spongebob dan dia memejamkan mata dan tertidur.

***

Jangan lupa vote ya :')

Lonely Girl And Genius BoyWhere stories live. Discover now