11. Hari Pertama Sekolah

1.2K 361 43
                                    

Votmentnya dungsss~~ biar aing makin semakin semangat buat up~

"Nah, ini sekolah baru Kakak!"

Jeongin tertegun. Pemuda itu kagum melihat bangunan besar bercat pelangi dan terlihat sangat ramai.

"Jadi Jeongin bakalan sekolah di sini, Bunda?" pemuda itu mengeratkan gandengan tangannya pada lengan sang Bunda.

Jeongin merasa sedikit asing dan kurang terbiasa dengan suasana baru.
Melihat anak-anak seusianya bahkan ada yang lebih tua dirinya, sepertinya mereka memiliki nasib yang sama seperti Jeongin.

Apa mereka semua adalah anak-anak yang memiliki dunia sendiri seperti dirinya?

"Ayo, kita masuk. Sekalian kita cari kelas baru kamu."

Elusan pelan di punggung tangan Jeongin membuat pemuda itu tersentak keluar dari lamunannya.

Jeongin hanya mengangguk kecil dan membiarkan sang Bunda yang memimpin jalan.

~*~

"Halo, semuanya! Nama aku Yang Jeongin!"

Sapaan sekaligus perkenalan ceria menjadi awal dari kehidupan sekolah Jeongin.

Pemilik mata rubah itu terlihat sangat ceria dan bersemangat.

Pasalnya, ia belum pernah merasakan kehidupannya senormal ini.

Seisi kelas yang hanya berisikan lima belas siswa itu tidak merespon sedikit pun salam perkenalan Jeongin.

Mereka hanya menatap Jeongin dingin. Bahkan, ada yang terlihat tidak suka dengan kehadiran Jeongin sebagai anak baru.

Pluk!

"Lee Daehwi, jangan melemparkan benda apapun pada teman barumu!"

Seisi kelas menjadi ricuh saat Jeongin mendapatkan penyerangan.

Wali kelasnya pun terlihat khawatir dengan kondisi Jeongin. Bahkan si pelaku penyerangan pun tak luput mendapatkan peringatan.

Bocah berambut hitam yang baru saja diperingatkan itu bernama Lee Daehwi dan pemuda bermaga Lee itu hanya terdiam acuh.

Sehabis itu Daehwi langsung kembali memainkan alat tulisnya, tanpa meminta maaf atas tindakannya tadi.

Sedangkan Jeongin terdiam di tempat. Baju seragamnya sudah kotor terkena nasi dan berbagai macam lauk pauk dari isi tempat makan yang Daehwi lempar.

Jeongin memang menginginkan bersekolah agar dia bisa menikmati masa-masa remajanya.

Tetapi, inikah kenyataan yang sebenarnya dari kehidupan sekolah yang selama ini Jeongin dambakan?

~*~

Hyunjin hampir saja menyumpah serapahi wanita paruh baya yang beberapa tahun lebih tua dari dirinya.

"Sekarang aku tidak yakin. Sebenarnya siapa yang autis di sini? Anakmu atau malah noona."

Pembicaraan empat mata yang telah diatur sedemikan rupa malah memperumit keadaan.

Hyunjin menyesal menyetujui pertemuannya dengan Yang Suzy.

"Nggak ada pilihan lain, Hyunjin! Aku nggak mau kehilangan Jeongin!"

"Tetapi, noona malah menjerumuskan Jeongin ke dalam neraka?! Itu egois, noona!"

Suzy terdiam. Linangan air mata perlahan memenuhi pelupuk matanya.

"Sudah aku bilang kalau nggak ada pilihan lain lagi selain ini! Aku juga nggak bisa mengharapkan kesembuhan Jeongin! Kerena pada dasarnya autis itu tidak bisa disembuhkan!"

Hyunjin memijat keningnya. Pekerjaannya yang belum selesai, ditambah lagi dengan perdebatan gila ini bisa saja membuat otak Hyunjin meledak.

"Pilihan noona salah. Autis memang tidak bisa disembuhkan, tapi, noona tidak perlu memasukkan Jeongin ke sekolah luar biasa."

Menghapus air matanya kasar, Suzy menatap Hyunjin jengah. "Lalu, aku harus memasukan Jeongin ke sekolah umum?! Itu lebih gila dan tidak masuk akan dibandingkan dengan ideku!"

"Yang Jeongin hanya seorang anak autis. Memasukannya kelingkungan anak-anak yang bernasib sama dengan dirinya akan membuat psikis dan mental Jeongin semakin terganggu... "

"Dan, idemu itu hanya akan membunuh Jeongin secara perlahan."

~To Be Continued~

Dah segini dulu... Ntar kalo kebanyakan takutnya pada gumoh.  :v

Bisakah kalian menebak bagaimana akhir cerita ini??? Hehehe

Terus... Mampir yuk ke cerita baru kembarannya teteh Somi ini :v

 Mampir yuk ke cerita baru kembarannya teteh Somi ini :v

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Pemeran utamanya mas Jonghyun Nu'est loh... Genrenya psikologis romance ≥3≤ mampir ya mampir..

Special; Yang Jeongin [#Wattys2018] [Wattys longlist 2018] ✔Where stories live. Discover now