4 (flashback part 3)

2.3K 282 8
                                        

Taehyung pov

Gue dibawa ke rumah laknat ini lagi, gue meluk kucing yang ditangan gue, hmm gue baru sadar kalau dia cewe, nini..

Nama yang cocok, ok gue mutusin namanya nini.

Gue ngelangkahin kaki di dalam rumah yang besar ini.

Dan ke ruang makan karna disitu gue dituntun ama bodyguard bapak gue ini.

Gue ngeliat di meja makan ada bapak gue dan tzuyu lagi pacaran, kok anjeng:).

Gue duduk bersebrangan dengan bokap, gue ga peduli tatapan dia gue asik ngelus2 kucing kesayangan gue ini.

"Taehyung" bokap manggil tapi gue ga peduli gue masih asik ama kucing ini.

"TAEHYUNG!" Bentak bokap sambil melempar gelas kaca ke gue alhasil alis gue berdarah.

"KAMU DARI MANA SAJA!"

"Rumah temen" ucap gue santai, sambil ngelus2 kucing kesayangan gue.

"JENNIE? SIAPA DIA? PELACURMU?"

Deg

Ok boleh dia ngatain gue apa aja atau ngelemparin gue apa aja bahkan pisau juga ga papa, tapi kalau dia udah ngatain jennie gue ga terima.

"Dia bukan pelacur" gue natep ayah gue.

"YA BERAPA KAU BAYAR DIA HAH?!"-bokap

Brukkk

"YANG PELACUR TUH CALON ISTRI AYAH!" Ucap gue sambil berdiri dan memukul meja sangat keras dengan tangan gue sendiri.

"JAGA BICARAMU!"-bokap

"KAU JUGA JAGA BICARAMU!" Gue ga bisa tahan amarah gue.

"SAYA BAPAK KAMU, KAMU HARUS PATUHI SAYA!"

"HAH? BAPAK MACAM APA KAU?!"

"BANGSAT!" Dia memutari meja makan, refleks gue kabur, tapi gue ditahan ama bodyguardnya, dan nini malah lepas dari tangan gue.

"NINI!!"

"Bawa dia keruangan merah" gue diseret ke ruangan itu dan gue ditaruh di atas kursi tangan gue dikunci, dan kaki gue dikunci. Dan bodyguardnya keluar dari ruangan ini, jadi hanya tersisa gue dan bokap gue.

"Kau makin bandel ya" dia merobek baju gue lagi, dan memasang penutup mata di mata gue. Gue ga bisa liat apa2.

Gue ngerasa takut, badan gue bergetar hebat, gue ga bisa berfikir jernih.

Jennie....

Gue teringat jennie, senyumannya, tawanya, caranya menatap gue, caranya memegang bekas luka2 di dada gue, mungkin gue suka dengannya.

BYURRRRR

"AHGGGGGGGG!!!!!" Pundak kiri gue disiram pakai lilin cair yang masih panas

"HAHAHA INI MASIH PEMANASAN TAEHYUNG"

BYURRRR

dia nyiram kepala gue pake air es, karna suhu badan gue ga bisa menyesuaikan diri, gue kehilangan kesadaran gue.


































Gue ngebuka mata gue dan gue ada di dalam kamar gue. Badan gue bergetar hebat, tangan gue ga bisa gue kendaliin, pikiran gue ancur total.

Krekk

Tzuyu datang dan menuju ke arah gue.

"Bersiap2 lah aku akan menikah, kau harus hadir" ucapnya sambil mengelus kepala gue, refleks gue langsung menghindar.

Tzuyu keluar dari kamar gue.

Gue langsung siap2 gue ga mau kejadian tadi malam terulang lagi. Gue ke taman dimana acara pernikahan ini diadakan.

Gue ngeliat ada taeyong sedang mengambil makanan, gue narik dia menjauh dari keramaian.

"Kak ba-bantu gue plis" ucap gue panik.

"Kenapa sih lo kenapa?"

"Plis gue mau kabur dari sini"

"Lah kenapa?"

"Nanti gue ceritain plis cariin gue tempat yang aman pokoknya gue ga mau disini"

Akhirnya taeyong mengabulkan permintaan gue.

"lu ambil barang2 yang mau lu bawa, dan cepat keluar ok gue tungguin lo diluar"

Gue langsung lari ke dalam rumah dan mengambil barang2 yang penting. Setelah selesai gue langsung berlari ke arah luar dan gue ngeliat nini di pintu utama gue langsung nakep dia dan kabur ke mobil taeyong.

_______________________

Jangan lupa vote dan share






The hacker Where stories live. Discover now