chapter 19; here they are

2.3K 342 13
                                    

pagi ini, irene dateng lebih pagi dari biasanya gara gara cewe itu mau beresin lokernya yang agak berantakan soalnya waktu itu jimin sama suga minjem buku terus gadiberesin lagi.

dan... piket kelas.

i know, jaman sekarang siapa sih murid sma yang masih mau kalo disuruh nyapu, ngepel, dll? ujung ujung nya juga nyuruh ob. tapi engga buat irene.

discipline is a must, itu motto hidupnya.

setelah mengerjakan piket kelas, irene beralih ke lokernya.

"oops, look who's here." hayoung berdiri tepat di sebelah irene.

"tumben pagi pagi udah dateng, pencitraan ya?"

"eh, hayoung." irene tersenyum singkat, seakan akan lupa kalo cewe di sebelahnya itu benci sama dia. tanpa alesan yang jelas.

"gak usah so ramah." hayoung mendelik, "apaan nih jelek banget." ucapnya sambil menarik beberapa bagian rambut irene.

"bisa lepasin gak?" pinta irene menatap lurus mata hayoung.

"ke sekolah doang harus di cat? oh iya, lo sama temen temen lo yang ganjen itu kan hobinya jp. lupa." hayoung tersenyum meremehkan.

"pertama, warna asli rambut gue emang coklat tua, kedua, temen temen gue gak ada yang ganjen, ketiga, bukannya lo yang ngaku ngaku ke kesiswaan kalo warna asli rambut lo itu blonde? padahal item." irene mengucapkan semua kata itu dengan nada kalem.

"oh udah mulai berani ya sekarang."

"terus lo maunya gue gimana? takut?"

mendengar itu, hayoung mengangkat tangan kanannya, bersiap siap menampar irene.

"hayoung." jin yang baru dateng nahan tangannya. "harus banget main fisik?" tanya cowo itu.

"lepas." hayoung menggerakkan tangannya. "gue tanya sama lo, irene salah apa?" tanya jin.

"lo bilang tuh ke irene gak usah deket deket sama cowo gue lagi, jadi cewe ko caper banget." jawabnya sambil nunjuk irene.

jin ketawa, "yang ada juga cowo lo tiap hari nge chat irene, puas?"

"ya dia gak akan chat kalo irene yang mulai duluan!" teriak hayoung geram.

taehyung yang baru aja dateng langsung narik badan temennya, "jin, inget dia cewe." ucapnya melihat jin dengan tangan mengepalnya.

"jangan ganggu irene lagi." ujar jin sebelum mereka bertiga ninggalin hayoung sendiri dan masuk ke kelas.

"rene, kalo dateng pagi lagi kasih tau aku ya." jin menggenggam tangan pacarnya.

"iyaa."

irene beralih ke arah cowo yang duduk di meja, "jennie mana, tae?"

"masih dijalan kayanya." jawab taehyung.

"kemaren ke pim ya." ucap irene.

flashback: on
taehyung baru aja nganterin jennie pulang ke rumahnya karena mereka abis nonton.

"gimana? enakan pake motor apa mobil?" tanya taehyung pas jennie turun dari motornya.

"motor lahh." jawabnya penuh keyakinan. "tapi inget apa kata gue." ucap taehyung.

"iyaa bawa jakeeet."

"nice." taehyung nepuk pelan puncak kepala pacarnya. "itu mobil siapa?"

jennie ngeliat mobil mercy item yang terparkir gak jauh dari rumahnya. "gatau, ka sehun kali." jawabnya mengingat bahwa temen kakanya itu punya mobil yang sama.

lemonadeWhere stories live. Discover now