Nulis tengah malem, karena beberapa hari ini kehabisan ide hehehehe btw aku up jam 01.05 ditemeni lagu ena. Lagunya ada di mulmed ^____^
Jaehyun masih terjaga dipukul 2 pagi. Dia emang belum tidur, karena mau ngerampungin gawean dia yang udah dikejar deadline. Nggak usah heran sama freelance editor kaya Jaehyun, kerjaan dia banyak dan selalu dikejar-kejar sama client buat segera selesai. Jadi jam tidurnya Jaehyun itu kacau, doi seharian tidur, ntar malemnya melek. Gitu.
Meja kerjanya berantakan, kertas berserakan, wajahnya juga lusuh menahan kantuk, 2 gelas kopi menemaninya malam ini. Ia melirik ke arah tempat tidur, Jiho mendengkur nyenyak dengan memeluk boneka panda besar.
"Tidur yang nyenyak sayangku" Jaehyun setengah berbisik ke Jiho kemudian fokus lagi dengan Macbook nya.
Berkali-kali ia menggerakan drawing pad nya, namun fokusnya teralihkan ketika ia mendengar desahan pelan yang keluar dari mulut istrinya dan juga suara krusak-krusuk yang ditimbulkan karena Jiho gerak kesana-kesini.
Keliatan nya nggak nyaman.
Jaehyun meletakan pen nya lalu berjalan menghampiri Jiho yang tertidur diatas ranjang. Si bumil yang tengah mengandung itu tak henti-hentinya menggerakan tubuhnya, mengolet kesana dan kemari.
"Kenapa sih sayang?" Jaehyun naik ke atas ranjang, menaikan selimut Jiho lalu mengecup kening wanitanya itu lembut.
Ia memandang wajah cantik Jiho dalam-dalam, sesekali mengusap lembut surai hitam milik istrinya.
"Yang kaya gini kok dulu susah banget didapetin sih"
Akhirnya Jaehyun ngeliatin wajah Jiho dan membuat angan-angannya melayang, mengingat-ingat perjuangan ia untuk mendapatkan hati seorang Jiho.
♡♡♡♡♡♡♡
Jaehyun dulu adalah seorang mahasiswa DKV disalah satu universitas di Bandung. Selain jadi mahasiswa, Jaehyun itu punya kerja sampingan buka jasa edit-edit; kaya bikin mmt, cover buku, dan sejenisnya.
Si Jaehyun ini terkenal banget dikampus karena hasil karyanya bagus tapi harganya terjangkau. Pernah suatu hari, Jaehyun melipir ke Kantin Teknik karena pas itu dia abis nganterin pesenan. Karena Jaehyun laper, jadi dia melipir bentar buat makan.
Teknik di universitas dia kuliah itu hampir 90% nya adalah anak cowok. Tapi ada satu orang yang bikin mata Jaehyun nggak berani lepas.
Cewek dengan body okay tengah merokok bersama anak cowok lainnya. Padahal rambutnya panjang, pake lipstikㅡya pokoknya nggak ada tanda-tanda kalo doi anak nakal. Sampe Jaehyun mengerutkan dahinya ketika melihat cewek itu dengan santainya menghisap nikotin lalu kemudian mengeluarkan asapnya.
"Gila kali ya" Jaehyun bergumam pelan sambil mengantri untuk pesan makan.
"Lama banget anjing!" Cewek itu berucap lantang saat seseorang membawakannya nampan berisi makanan.
"Ya ampun tolol banget sih. Kan gue udah bilang.. jangan pake mie. Kuping lo dipake dong!" Lanjutnya.
Sedangakan seseorang yang lagi dimarahin cewek itu cuman bisa tertunduk.
"Nih punya gue nggak pake mie lo aja yang makan" Jaehyun dateng ke meja cewek itu dan mengulurkan bakso tanpa mie nya.
Semua orang yang berada disekitaran cewek itu menatap Jaehyun. Sedangkan si cewek itu menatap Jaehyun dengan tatapan nggak suka.
"Siapa lo?"
"Lo nggak perlu tau siapa gue. Yang jelas sikap lo tadi ke dia nggak bener" kata Jaehyun sambil nunjuk si cowok yang disuruh tadi.
