Tiga gadis dengan setelan bikininya berjalan ke arah laut dengan cerianya.Merentangkan tangan dan menyatukannya hingga berbentuk sebuah lingkaran.
Raya Marsha Aluna seorang gadis dengan berbagai tingkahnya,seorang gadis dengan pergaulan bebasnya,dan seorang gadis dengan wajah cantik,manis serta cerianya.
"Ahhhhhhh"
Teriakan keras terdengar dari bibir ketiganya.Raya dan dua sahabatnya yang bernama Novi dan Lesta terus berteriak untuk melepas penatnya.
Segerombolan pemuda menoleh ke asal suara,teriakan indah dan penuh keceriaan terdengar merdu di telinga mereka.
3 pemuda di antaranya berdiri,menghindari berbagai wanita yang mengelilinginya,berdiri dan berjalan dengan santainya,hingga mengakibatkan jarak ketiganya semakin dekat dengan ketiga gadis di depannya,ketiga gadis dengan setelan seksinya.
Raya, Novi dan Lesta masih saja asik dalam bermain air,cipratan demi cipratan membasahi tubuhnya,tawa,candaan serta senyuman lebar mereka perlihatkan dengan begitu manisnya.
Tiga org pemuda masih saja setia dengan gayanya,setelan bawah yang pendek sepaha tanpa atasan apa² menyeringai lebar,tersenyum bangshat dengan lipatan tangan di dada membuat ketiganya terlihat lebih keren dari biasanya. Hingga mereka memilih maju dengan perlahan mendekati ketiga gadis itu.
"Lo bisa donk bikin dia nyium lo?secara lo kan cowok terpopuler di antara kita" tantang dari salah satu pria di belakangnya.Membuat pria yg berjalan di depan berhenti dan menoleh ke arah sahabatnya yg tersenyum miring seraya menaikkan satu alisnya.
"Apa imbalannya kalau gue bisa?" tanya pria yg menatap ke arah dua sahabatnya dengan gaya angkuhnya.
"Malam nanti saat dugem,gue yang bayarin kalian" jawab salah satu di antara mereka.
Pria tersebut mengangkat salah satu alisnya dengan tersenyum meremehkan ke arah kedua sahabatnya.
"Satu lagi,gue bakal kasih beberapa wanita yang nemenin gue nanti malem,gimana?" kata yang lain menimpali.
"Ok,gue terima" jawabnya dengan entengnya.
Pria yg mendapat tantangan adalah sang leader dari ketiganya.Dia kembali menatap ke arah depan,di mana seorang wanita yg berdiri membelakanginya,berlari ke belekang tanpa menoleh karna menghindari serangan air dari kedua sahabatnya.Hingga....
"Aww.." jerit terkejut dari seorang gadis yang terpental ke depan karna punggungnya bertatapan dengan dada bidang miliknya.
Gadis itu dan dua sahabatnya berhenti tertawa, Raya memutar tubuhnya dan menghadap ke arah pria yg tadi tak sengaja ditabraknya,dengan dua sahabatnya yg ada di di belakangnyanya.
Raya kembali menutup mulutnya saat di belakang pria itu ada 2 org lelaki yang berdiri menyeringai dengan tangan yg di lipat di dada,seolah tantangan baru bagi Raya.
Raya berdiri dengan memicingkan matanya,di tatapnya seorang lelaki yg berdiri di depannya dengan tangan yg melipat di depan dada,Raya yg tak mau kalah pun ikut2an menaruh kedua tangannya di pinggang,yang langsung di ikuti oleh sahabat²nya.
Di sana,3 org pria dengan kedua tangan yg terlipat di depan dada dan berhadapan dengan 3 org wanita dengan kedua tangan yg bertengger di pinggang mereka.
Leader sang pria mendekat ke arah leader sang wanita,yang di hadapi dengan acuh oleh sang leader wanita hingga jarak mereka dekat,bahkan sangat² dekat,leader sang wanita masih diam,dia tak peduli dengan pria yg ada di depannya itu.
"Mondy Alex Christian"
Raya memicingkan matanya saat tiba² sang lelaki mengulurkan tangannya,seolah ingin mengajak berkenalan.
Raya menatap sinis ke arah pria yg menyebutkan namanya Mondy dan menatap ke arah uluran tangan itu seraya tersenyum tipis.
Raya menoleh ke arah teman²nya yg ada di belakang,tawanya terdengar mengejek ke pendengaran Mondy cs,membuat kedua teman Mondy tersenyum dan bertos ria,karna ketampanan Mondy tak di akui oleh semua kalangan wanita.
"Anjiiir" teriakan dari kedua teman Raya terkejut saat melihat Raya yg langsung tertarik ke pelukan Mondy saat Raya berniat ingin pergi begitu saja tanpa membalas uluran tangan Mondy.
"Le-pa-sin" kata Raya mengejah seolah jijik dengan tangan Mondy yg ada di pinggangnya,menampik tangan Mondy yg sulit terlepas,Mondy hanya menyeringai tipis menatap Raya dari atas sampai bawah.
"Kiss me" pinta Mondy sedikit berbisik seraya menggoda Raya dengan menjilat telinganya.
"What?Lo gila?" teriak Raya terkejut seraya berontak ingin terlepas dari pelukan Mondy.
Mondy hanya menyeringai menatap ke arah Raya dan bikini atas milik Raya,hingga kejahilan terlintas di otak Mondy.
"Ahhhh" jerit Raya seraya memeluk Mondy erat,kakinya ia lingkarkan ke perut Mondy dan kedua tangan yg melingkar erat di lehernya,membuat Mondy tersenyum kemenangan.
Tangan yang semula memeluk Raya dengan erat kini ia renggangkan,seolah Rayalah yg memeluk dirinya.
"Please" bisik Raya panik saat Mondy menarik dirinya untuk menurunkannya.
Mondy menatap ke arah teman² Raya yang terkejut,menutup bibir mereka masing² karna melihat adegan di depannya.
Di mana Raya dengan bikini atas yg melorot ke bawah karna ulah laki2 yg Raya peluk,memeluk laki² yang sama² dewasa di tempat umum dengan bagian atas yang telanjang?
"Please,jangan lepasin" Mohon Raya seraya mempererat pelukannya di leher Mondy.
"Kiss me" perintah Mondy membuat Raya mendongak,menatap ke arah Mondy tak percaya.
Hingga.....
TBC
YOU ARE READING
The journey of my love
RomanceFollow dulu sebelum membaca. Bagaimana jadinya kalau bad girl yang tak sengaja di pertemukan dengan bad boy? Pertemuan pertama di pantai yang begitu mengesankan dan tak kan terlupakan? Pertemuan pertama yang membuat seorang bad girl merasa malu karn...
