Part 15

2.1K 292 92
                                    

Tentang Mulmed: Aku sangat suka dia yang tampil dengan make up yg tipis dan memperlihatkan frecklesnya 😍😍😍💞

ILOVEHIM SO MUCH 💞
MY KOALA 🐨 ♡

☆☆☆

Kini Felix dan Hyunjin tengah berada di sebuah kafe. Duduk di salah satu meja. Sudah berada disana sepuluh menit yang lalu. Namun tak ada yang membuka pembicaraan.

Mereka berdua sadar, situasi seperti apa kini yang menaungi. Sangat canggung, tak seperti biasanya.

Hyunjin sudah menyiapkan hati dari dulu, jika sewaktu-waktu Felix minta berpisah.

Namun, tetap saja hatinya tidak siap. Dan dia merasa hari inilah hari yang tak diinginkannya akan jadi kenyataan dilihat dari Felix yang tidak seperti biasanya.

Karena tiba-tiba mengajaknya berkencan setelah pulang sekolah.

Note: Felix tidak pernah mengajak kemana pun duluan sejak mereka pacaran. Selalu Hyunjin yang berinisiatif.

Dan mata Felix yang sembab, seperti habis menangis semalaman. Tapi memaksakan tersenyum, menyembunyikan semua kesedihannya dari Hyunjin.

"Kamu ada masalah?"

Akhirnya Hyunjin buka suara setelah dari pagi dia menahan diri untuk bertanya kenapa hari ini Felix sangat berbeda dari biasanya.

Terlalu menyedihkan. Melebihi saat dia tau Changbin mempermainkannya.

Felix menunduk tak berani menatap ke arah Hyunjin. Kalimat yang telah dia persiapkan semalaman menguap entah kemana.

Lidahnya kelu, namun merasa sangat berdosa jika meneruskan kebohongannya yang pura-pura telah melupakan Changbin dan bersikap layaknya kekasih Hyunjin.

"Aku minta maaf."

Cicit Felix masih dengan menunduk tidak melihat ke arah Hyunjin.

Hyunjin yang sudah sadar ini akan mengarah kemana menghela nafas kasar.

"Kamu gak perlu minta maaf. Aku hanya minta satu hal, agar aku tampak tidak begitu menyedihkan dan kamu tidak merasa bersalah setelah ini, biarkan aku yang mengatakan kalimat yang ingin kamu katakan."

Hening...Felix mendongak dan menatap Hyunjin yang kini berusaha tampak tegar. Padahal hatinya sudah hancur berkeping-keping.

"Lee Felix, mulai hari ini, kita bukan sepasang kekasih lagi. Kita putus. Tapi aku harap kamu masih mau menjadi sahabatku."

Felix sudah berkaca-kaca dan merasa sangat bersalah telah menyakiti Hyunjin yang begitu baik kepadanya.

Tanpa menuntut ini itu saat mereka bersama.

"Jin-"

"Jangan minta maaf. Aku tak ingin terlihat menyedihkan dan kamu mengasihani aku. Aku baik-baik saja."

"Terima kasih."

Felix kemudian tersenyum, tulus, karena telah mengenal orang sebaik Hyunjin. Meski semua orang mengatakan dia tukang rusuh dan komentar negatif lainnya.

Senyum itu juga menular kepada Hyunjin.

"Jadi kini kita sahabat lagi, ok?"

Felix menggangguk. Hyunjin mengusak surainya yang kini telah berubah warna jadi pirang lagi.

"Kalau begitu, kita bisa midnight race lagi dong? Ikut balapan lagi dengan melawan geng Jaehyun?"

Canda Hyunjin.

My Possessive Hyung vs My Love (?) - CHANGLIX ✔Where stories live. Discover now