TWO

6 1 0
                                    

HAPPY READING!


Bel pulang sekolah sudah berbunyi sejak tiga puluh menit yang lalu namun via belum juga beranjak dari kelas, via masih betah di tempat duduknya sambil menelungkupkan wajahnya ke meja. Via merasa sangat lelah karna kekurangan tidur yang disebabkan oleh pekerjaannya yang membuat via tidak memiliki waktu untuk istirahat.

Saat via masih nyaman dengan posisinya, dia tidak menyadari kalau ada seseorang yang sedang berdiri di dekat pintu kelas sambil memandanginya dengan tatapan bingung dan penasaran. Orang itu mendekat ke tempat duduk via lalu menarik kursi tepat didepan via sehinga menimbulkan suara yang berhasil membuat via mendongakkan kepalanya kearah orang tersebut.

Via terkejut saat tau orang tersebut adalah seorang murid baru yang tadi pagi masuk kelasnya, yaitu Daniel. Daniel membalas tatapan via dengan senyuman tipis lalu bertanya.

"Ngapain lo disini sendirian?" tanya daniel.

Via yang masih terkejut hanya bisa menjawab "ga ada" lalu via langsung menyandang tasnya dibahu dan berjalan keluar kelas untuk pulang, daniel yang melihat via beranjak reflek menarik pergelangan tangan via. Via yang merasa ada memegang tangannya lantas membalikkan badan dan melepaskan tangan daniel dari pergelangan tangannya.

"Ada apa?" tanya via dengan wajah datar pada daniel.

"Lo mau kemana?" jawab daniel dengan pertanyaan.

"Pergi" ucap via singkat.

"Kalo lo mau pulang, bareng gue aja" tawar daniel sambil berdiri.

"gausah aku bisa sendiri" jawab via singkat lalu pergi meninggalkan daniel begitu saja.

Dasar cewek sok jual mahal hemm, liat aja lo ntar. Batin daniel menatap punggung via yang menjauh sambil tersenyum miring.

*****

Via turun dari angkutan umum setelah membayar via berjalan masuk ke cafe Angliss tempatnya bekerja paruh waktu sebagai palayan, disaat yang bersamaan juga seorang cowok berseragam SMA yang sama dengan via turun dari mobil sport hitam lalu mengikutinya masuk ke cafe tersebut.

Setelah via masuk ke cafe dia langsung bergegas ke ruangan khusus karyawan untuk mengganti pakaian khusus untuk pelayan. Beberapa menit kemudian via sudah selesai berganti pakaian dan keluar dari ruangan itu untuk melayani para pelanggan yang saat ini lumayan rame di cafe tersebut. Semua yang dilakukan via tidak lepas dari pandangan sepasang mata seorang cowok yang sedang tersenyum miring.

Ternyata lo kerja disini, dasar cuman pelayan doang sok jual mahal cih. Ucap daniel dalam hati sambil memandangi via setelah itu memutuskan pergi.

Ya orang itu adalah daniel, daniel penasaran dengan via karna sejak pertama melihatnya daniel merasa via terlalu sombong dia tidak bereaksi seperti gadis lainnya saat pertama kali bertemu dengan daniel. Jika gadis lain akan terpesona dan langsung mengejar daniel, via malah bereaksi sebaliknya bersikap cuek, tidak terpesona sedikitpun bahkan  sombong pada daniel.

Maka daniel memutuskan untuk sedikit bermain-main dengan gadis miskin yang sombong itu, sampai kapan dia akan bersikap seperti itu kepada daniel. Daniel yakin dalam waktu dekat ini pasti gadis sombong itu sudah bertekuk lutut padanya, setidaknya sepertitulah pemikiran seorang daniel terhadap via.

________


Maaf partnya pendek ya hehe

see u tomorrow guys, ditunggu ya:)



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 04, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PAINFULTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang