Baekhyun duduk sambil melamun di kursi ruangannya, dia terus mengingat ucapan Chasi tadi.
Percakapan Sang wae dan chasi tadi siang seolah berputar dipikir baekhyun.
"Aaaargh?".teriak Baekhyun sambil menjambak rambutnya.
"Kenapa gue bisa kepikiran gadis Perusak itu terus sih?".ucap Baekhyun kesal.
"Bukannya gue senang dia dapat laki laki lain dan gue bisa cerai sama dia?...dengan cepat gue bisa nikahin sang wae??.tapi kenapa gue tiba tiba ngerasa panas gini sih".
Baekhyun kemudian mengambil haendphonenya dan menelfon seseorang.
"Keruangan gue sekarang gue butuh kalian ajak semuanya?"
Tut..tut..tut...
Baekhyun langsung mematikan haendphonenya sepihak dan lalu menaruhnya sembarangan.
Setelah beberapa menit 3 orang masuk keruangan baekhyun. Sehun,suho,Chanyeol, dan juga Lay yang tak hadir Sekarang.
"Hey bro?? Kenapa ".tanya suho.
"Cemberut mulu lo?kenapa cerita cobak? ".cibir chanyeol.
"Gue jenuh di rumah banyak pikiran...club yuk hilangin setress?".ajak baekhyun.
"Bentar bentar?? Gak panas,, lo gak kesambetkan?".sehun megangin jidat baekhyun.
"Apaan sih...enggak lah!! Lo tu pada yang kesambet?".
baekhyun ngelepasin tangan sehun di jidatnya.
"Lo beneran baek? Mau ke club...secara lo kan udah lama gak ke club gara gara di larang bokap nyokap lo?".pekik Suho takut.
"Iya baek?? Kita takut kenak omel om byun jun jae bisa bisa kita di pecat kerja disini gara gara ke club sama lo?".ujar Sehun.
"Tenang ajah kalian semua bokap sama nyokap gue ada di amerika,, dia gak bakalan pulang jadi lo diem ajah??yaudah ayok?".ajak baekhyun kemudian bangun dari tempat duduknya.
"Tapi lo tanggung jawab ya kalok seumpamanya kita kena' marah sama om jun jae?".ucap Chanyeol takut.
"Iya..iya ayok?".setuju baekhyun.
"Yaudah ayok go?".girang Sehun.
Kemudian mereka berempat beriringan keluar dari ruangan baekhyun untuk pergi ke club buat Nenangi pikiran Baekhyun.
°÷°÷°
Hari sudah larut malam, jam menunjukkan jam sepuluh malam.
Chasi merasa takut jika baekhyun akan memarahinya nanti setelah chasi sampai dirumahnya,, karna dia pulang larut malam begini.
setelah selesai makan tadi siang,,Lay mendapatkan telfon dari rumah sakit bahwah ada Pasien, dan dengan terburu buru Lay menuju rumah sakit sambil membawa chasi juga.
Setelah sampai dirumah sakit lay menyuruh chasi untuk menunggunya di ruangannya.
Namun karna lama menunggu chasi tertidur di ruangan lay, kemudian lay tak berani untuk membangunkan chasi. hingga Chasi terbangun,sudah jam setengah sepuluh .
chasi kemudian memohon mohon untuk minta diantarkan pulang ke lay dan dengan kecepatan maksimum lay mengendarai mobilnya menuju rumah baekhyun.
Setelah sampai di halaman rumah baekhyun Chasi langsung turun dari mobil Lay.
"Terima kasih lay? Maaf telah banyak merepotkanmu?".Pekik Chasi.
"Okey gak papa? Gue pulang dulu ya??".balas lay kemudian tersenyum.
Chasi mengangguk kemudian membalas senyuman manis ke arah lay.
Lay kemudian menjalankan mobilnya lalu pergi.
Chasi kaget saat membalikkan badanya untuk melangkah ke pintu.
Di depan pintu sudah ada Baekhyun yang berdiri dengan penampilan agak acak acakan sambil melipat kedua tangan didepan dadanya.
Chasi menunduk takut kemudian melangkahkan kakinya menuju pintu.
"Berhenti lo?".Pinta Baekhyun.
Chasi tetap menunduk kemudian memberhentikan langkahnya tepat di depan baekhyun. Dia pasrah jika harus di marahi baekhyun ataupun Di pukul, karna chasi sadar jika dirinya salah.
"Dari mana lo?JAWAB DARI MANA LO?".tanya Baekhyun emosi.
Chasi tetap menunduk dan tak menjawab. Dengan Air matanya yang sudah membanjir di pipinya.
"Ooo...lo gak bisa jawab? Mulut lo sudah hilang...atau karna lo sudah bersenang senang dengan pria lain yang bukan suami lo !!semalaman ini..aaah dasar JALANG LO DIBAYAR BERAPA LO SAMA LAKI LAKI TADI SAMPEK SAMPEK LO PULANG LARUT MALAM BEGINI AAAH?Dasa jalang".Bentak Baekhyun.
Jalang... bak di tancapkan seratus duri, hati chasi, ketika mendengar ucapan itu keluar dari mulut Baekhyun.
Chasi memandang Baekhyun tajam. "Kamu bilang aku Adalah jalang...iya jalang...karna aku berduaan dengan laki laki yang bukan suami aku?..terus Kamu apa?? Laki laki yang sudah punya istri tidur dengan wanita yang bukan istrinya...aaah itu apa??".teriak Chasi dengan air mata yang terus mengalir.
Entah mendapat nyali dari mana chasi bisa membantah ucapan Baekhyun.
"Oooo...lo balas dendam heem?? Karna gue tidur sama Sang wae ...lo iri aaah...JAWAB? ".bentak baekhyun.
"Iya...gue iri... gue iri hiksss istri mana yang tidak akan pernah sakit ketika melihat suaminya berduaan dengan Istri lain ....istri mana jawab baek...jawab?".bantah Chasi.
Baekhyun mendekat ke arah chasi."Lo iri okey gue bakalan lakuin juga ke lo puas lo?".ucap baekhyun dengan mulut yang bau alkohol, sambil menarik paksa tangan chasi kedalam.
"Lepasin hikss?? Tolong lepasin?".ronta Chasi menangis.
"Enggak gak bakalan gue lepasin ...kan lo tadi minta sama apa yang gue lakuin ke Sang wae??? jadi sekarang gue bakalan lakuin itu ke lo?sampek lo puas".ujar Baekhyun terus menarik chasi menuju kamar baekhyun.
'Tidak baek??aku tidak mau jika harus dengan cara kayak gini apalagi di saat kamu mabok kayak gini?? Tolong lepasin aku baek?'.Batin Chasi sedih.
Braag...
Baekhyun membanting pintu kamarnya kasar kemudian menguncinya.
"Tolong lepasin aku baek??tolong".Pinta chasi memohon.
Bruugk..
Baekhyun mendorong chasi kasar kekasur.
"Ini kan yang lo harapin dari gue...okey bakalan gue beri apa yang selama ini lo ingin kan dari gue..?".ucapnya sambil senyum sinis, kemudian membuka satu persatu kancing bajunya,lalu membuangnya sembarang.
"Tolong baek...? Lepasin gue?".chasi mencoba bangun namun Baekhyun langsung memegangi bahu chasi, dan lalu menyobek paksa baju chasi kasar.
"Tolong baek...?".pinta chasi menangis kejer sambil menutup tubuhnya dengan kedua tangannya yang berada di depan dadanya.
Baekhyun langsung dorong paksa tubuh Chasi hingga tubuh chasi berada di bawah baekhyun, kemudian menidihnya dan mengunci kedua tangan chasi .
Jangang lupa vote and comment okey♪♥
ESTÁS LEYENDO
PERNIKAHAN PAKSA♥ (BYUN BAEKHYUN)
Romance"Sakit, sakit yang kurasakan dalam hatiku, tak kuat ku merasakan sakit yang engkau berikan...cukup itu yang aku rasakan? Dalam tangis ku berdoa! suatu hari nanti kau akan mengerti saat aku pergi, Di saat aku tak akan kembali,saat tubuhku sudah ter...
