Love Me Right

9.8K 766 48
                                    





************





Heechul, luhan dan miya terpana melihat baekhyun. Namja mungil itu tampak manis dengan setelan suit putih bersih. Wajahnya merona dan kentara sekali ia terlihat gugup.


"Oh my, kau sangat cantik sweetheart.." miya memeluk putra bungsu nya itu.


Heechul dan luhan juga memeluk baekhyun setelahnya.

"Aku sangat gugup umma. Otte..??" tanya baekhyun menggigiti ujung kukunya.

"Tenang saja, semua akan berjalan lancar.." heechul dan miya menenangkan baekhyun.



Baekhyun duduk dan mengusap lembut perutnya, mencoba merasakan babynya. Ia benar-benar gugup sekarang. Kening baekhyun berkerut saat jaejoong datang dan tersenyum padanya.

"Kajja, acara harus kita mulai sayang.." jaejoong meremas jemari baekhyun.


"Ahh ottokhae..??" tanya baekhyun. Ia mengeluh gugup namun miya, heechul, luhan  dan jaejoong hanya tersenyum menenangkannya.



Baekhyun akhirnya mulai melangkah meninggalkan ruang tunggu. Ia melihat baekhan dan hankyung yang sudah berdiri menunggunya didepan pintu.


"Astaga, putra kesayangannya appa akan menikah.." baekhan memeluk baekhyun. Setelahnya, hankyung juga melakukan hal yang sama.

"Berbahagialah sweetheart.." hankyung mengecup lembut kening baekhyun.



Akhirnya hankyung yang mengantar baekhyun berjalan diantar. Baekhyun merona melihat bagaimana tampan dan gagahnya chanyeol berdiri didepan altar. Apalagi senyum chanyeol yang membuat jantungnya semakin deg-degan.



"Chanyeol, berjanjilah kau akan menjaga baekhyun sepenuh hati.." ucap hankyung.

"Tentu, dia adalah hidupku appa.." chanyeol menyambut jemari lentik baekhyun.


Keduanya berdiri menghadap pastur. Setelah beberapa ucapan sambutan, acara sakral itu berlanjut pada pengucapan sumpah. Chanyeol membuat haru dengan suara bass nya saat mengucap 'Saya bersedia' yang terdengar tegas.


Meski malu dan merona hebat, baekhyun juga ikut mengucap 'saya bersedia' saat gilirannya tiba. Setelah itu, keduanya saling berhadapan. Baekhyun kembali menunduk malu. Chanyeol tersenyum meraih cincin dan memasangkan pada jemari lentik baekhyun. Namja mungil itu melakukan hal yang sama pada chanyeol.


"Kalian sudah resmi sebagai pasangan suami istri. Kau boleh mencium mempelaimu.."


Chanyeol tersenyum saat baekhyun mencoba menatapnya.


"Kau adalah hidupku sayang, selamanya kau milikku. Aku mencintaimu.."

Baekhyun hanya tersenyum saat chanyeol mulai mendekat dan menempelkan bibirnya. Ia membalas pagutan lembut chanyeol, mengabaikan riuh sorakan para tamu.



Acara beralih tempat menuju ballroom hotel. Para tamu undangan, yang kebanyakan rekan bisnis datang dan tak sedikit datang dari luar korea.

"Selamat ne.." namja albino mendekat dan memberi selamat.

"Gomawo hun.." balas chanyeol.

"Selamat ne baby.." luhan mencium kedua pipi baekhyun.

"Gomawo hyungie.." baekhyun memeluk luhan.

"Kapan kita menyusul, oh luhan..??" tanya sehun.

"Yang benar byun luhan.." ralatnya lalu bersalaman dengan chanyeol dan baekhyun.

CynefinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang