Enemy VS Hubby [ END ]

part 18

Author pov :

" Aduh dimana sih kontraknya ?? Bisa gawat kalau ketauan orang !! "

Kyungsoo dengan paniknya mengobrak abrik ruang kerjanya . Ia mencari kesana kesini kontrak pernikahannya yang lupa ia simpan dimana . Kyungsoo bahkan mencarinya hingga ke kolong meja dan atas rak buku miliknya .

" kenapa gak ada di semua tempat sih ?? "

Kyungsoo berjinjit berusaha meraih barisan dokumen di rak paling atas namun itu sangat sulit untuk di gapai . Saat ia sedikit lagi berhasil meraihnya tiba tiba

" Apa kau mencari surat kawin kontrak mu dengan chanyeol kyung ?? "

Entah muncul darimana tiba tiba luhan sudah berdiri di belakang kyungsoo dengan sebuah map di tangan kanannya .

" Iya Lu , apa kau melihatnya ?? Aku ingin ............ ?? "

DEG

Kyungsoo baru saja tersadar atas apa yang ia dengar dan ia ucapkan .

PLUK

Dokumen yang baru saja berhasil diraihnya mendadak jatuh tepat diatas kepalanya . Dengan gerakan slow motion ia menggerakkan kepalanya melihat sang lawan bicara . Kyungsoo merutuki sendiri kebodohannya yang telah menggali lubang kuburannya sendiri di depan Luhan .

Ekspresi sedih , kecewa , dan marah terlihat jelas di wajah luhan . Tatapan matanya menyiratkan kekecewaan yang mendalam terhadap sahabatnya .

" Jadi benar isi surat ini kyung ?? Bagaimana ...... Bagaimana bisa kau tega membohongiku kyungsoo ?? Bagaimana bisa kau membohongi semua orang ?? "

Air mata sudah menumpuk di pelupuk matanya . Menunggu untuk terjatuh ke bumi akibat gravitasi . Kyungsoo sendiri bingung harus berkata seperti apa . Bibirnya terlalu kelu hanya untuk sekedar membantah ataupun memberikan alasan yang tepat pada Luhan.

" Apa aku tidak berarti apapun bagimu , bahkan saat kau dalam kesulitan sekalipun ?? Apa aku bukanlah orang yang bisa kau ajak untuk berbagi suka dan dukamu ?? Hiksss...... "

Butiran kristal yang sedari tadi ditahannya pun berjatuhan . Bersamaan dengan map itu yang jatuh ke lantai . Tubuhnya bergetar . Kyungsoo memajukan langkahnya untuk mendekat pada luhan . Namun justru luhan menggerakkan tangannya seolah tak ingin kyungsoo melakukan apapun .

" Maaf.... Maafkan aku lu , aku tak bermaksud membohongimu .... Aku hanya......... "

Kyungsoo menunduk . Ia tau sahabatnya itu kini sangat kecewa .

" Haahh...... ( luhan menghela nafasnya dalam ) Aku tau kyung , aku mungkin bukan orang yang tepat untuk dipercayai menyimpan rahasia sebesar ini , aku mengerti , tapi maaf sepertinya aku butuh waktu sendiri untuk bisa memahami dirimu ! "

Luhan pergi meninggalkan kyungsoo yang terdiam di tempat . Kyungsoo menangis tanpa suara .

Maafkan aku lu , aku tak bermaksud membohongi dan membuatmu kecewa ~ Kyungsoo

Apa aku masih kurang pantas untuk dipercayai ? Sebagai sahabatmu ? ~ Luhan

.
.
.
.
.
.

" Kyung ?? "

Tak ada jawaban . Kyungsoo hanya memandang kosong makanan yang ada di depannya .

Pria itu meraih tangan mungilnya dan menggenggamnya . Membuat kyungsoo tersentak dari lamunannya .