Tercyduk lagi:((

5.3K 810 76
                                    

Vomment juseyoo:(( jangan siders:(


















Kecupan singkat mendarat dipipi Felix, siapa lagi pelakunya jika bukan Hyunjin. Sekarang pipi Felix sudah merah, namun wajahnya menampilkan bahwa ia kini tengah blank.

Namun aksi tersipu Felix terhenti karena melihat seseorang di pintu barat yang kini tengah memperhatikannya dan Hyunjin dengan tajam.

Dia adalah

|•|•|•|

Felix terus saja merapalkan kalimat ampuh agar hati orang di depannya mencair dan membebaskannya dari hukuman. Namun sepertinya orang dihadapannya tetap berpegang teguh pada keputusannya.

Kini Felix tengah berada di ruang BK. Kalian tau kenapa? Tentu saja karena guru killer sekolah yang bernama Yang Hyunsuk tadi menatap Felix dan Hyunjin tajam saat melihat adegan romansa yang dilakukan Hyunjin tadi. Akhirnya Pak Yang datang dan menarik telinga Hyunjin juga menarik tangan Felix lalu membawanya ke ruang BK.

"Ayolaah pak, kumohon aku tak bersalah." ucap Felix masih memohon.

"Sudahlah Lix, percuma saja. Pak Yang yang terhormat takan mungkin mengerti karena ia masih menjomblo diusianya sekarang. Padahal melihat dari segi usianya seharusnya sekarang Pak Yang sudah mempunyai cucu." ucap Hyunjin dengan smirknya yang tampak menyebalkan.

"Hyunjin!" bisik Felix kesal sambil menyikut perut Hyunjin sampai Hyunjin mengaduh sakit.

"Aww sakit by." ucap Hyunjin sambil mengelus-elus perutnya. Sial, Felix senang saat Hyunjin memanggilnya by. Oke. Jantung Felix kini bekerja menyalahi aturan.

"Jaga bicaramu, Hyunjin." ucap Felix sambil memberikan deathglare nya ke arah Hyunjin namun jatuhnya menjadi imut.

"Uuu lucu. Pacar siapa sih?" tanya Hyunjin sambil mencubit kedua pipi Felix.

"Sakit Jin>,<" ucap Felix imut.

"Ekhem!" dehaman pak Yang membuat Felix terkejut dan refleks mendorong Hyunjin hingga cubitannya terlepas.

"E-eh."

"Sudah berpacarannya?" tanya Pak Yang dengan nada yang sangat dingin.

"Belum pak! Tunggu sampai kami menikah, baru kami puas berpacaran! Ayo lix!" ucap Hyunjin tegas sambil menarik Felix keluar dari ruang BK, meninggalkan Pak Yang dengan muka cengo nya.

Diluar BK kini Hyunjin tengah menarik Felix kearah ruang kesehatan sekolah dan segera menidurkan diri di matras yang berukuran besar. Otomatis Felix tertarik dan ikut tidur di matras.

"Hyunjin sakit!" keluh Felix lagi saat badannya menghantam matras yang lumayan keras sedangkan Hyunjin sendiri hanya tertawa kecil.

"Kau ini manusia atau bidadari? Mengapa cantik sekali sih?" ucap Hyunjin dan langsung mendapat cubitan kecil di lengannya dari Felix.

"Aku ini pria! Mana mungkin cantik!" ucap Felix kesal namun dengan wajah yang bersemu malu.

"Masa sih? Tapi kok cantik ya?" goda Hyunjin lagi.

"Hyunjiiiiin~!"

"Hehe iya iyaaa." ucap Hyunjin lalu memeluk Felix yang kini tengah tengkurap.

(Penjelasan: Jadi Hyunjin meluknya miring posisinya juga ikut tengkurap dan siku tangan mereka menjadi penopang badan mereka.)

"Apasih meluk meluk?" tanya Felix.

"Kangen." jawab Hyunjin sambil ngedusel dusel kepalanya ke tangan Felix.

"Bohong. Dari kemarin juga ketemu."

"Iya deh."

"Aku mau ke kelas dulu." ucap Felix sembari berusaha melepas pelukan Hyunjin namun gagal.

"Susah ya punya pacar anak rajin." keluh Hyunjin.

"Kok ngomong gitu sih?"

"Habisnya..."

"Harusnya kau bersyukur punya pacar seperti itu, memperbaiki keturunan nanti saat nikah." jelas Felix.

"Jadi kau ingin menikah denganku?" tanya Hyunjin dengan wajah jahilnya. Sial! Sepertinya Felix salah bicara.

"Ti-tidak!" elak Felix.

"Liar! Bahkan kau sudah memikirkan tentang keturunan. Jadi, kau ingin punya bayiku hmm?" tanya Hyunjin lagi dengan nada menggoda.

Dengan cepat Hyunjin membalikkan Felix hingga kini Felix tidur terlentang, lalu dengan cepat ia mengunci kedua tangan Felix disisi badannya dengan tangannya.

"A-apa yang k-kau lakukan?" tanya Felix dengan gugup.

"Kau pikir?"

"H-hyunjin T.T" ucap Felix dengan nada ketakutannya.

Hyunjin pun segera mengecup bibir Felix. Dan mulai melumatnya kasar sehingga membuat Felix terkejut.

Hyunjin mencium Felix lama hingga sebuah suara menghentikan kegiatan mereka.

































"Jika ingin berpacaran jangan di UKS."



Tbc

Vomment juseyooo~

Btw mau nanya, emang saya Kang PHP gitu?:( katanya aku suka ngegantungin cerita:( iyaa gitu?:((

Btw nih yah next part gw cuma mau liatin seberapa receh humor gw:'v di rp:'v

Wanna be? || Hyunlix Where stories live. Discover now