Kehilangan kedua orang tuanya membuatnya terpaksa menyembunyikan identitas aslinya . Bertahun tahun ia mencari siapa pelaku pembunuhan orang tuanya . Sampai ia kembali ke tanah kelahirannya , menjalankan sebuah misi , dan melanggar aturan yang ia bu...
" Maaf ayah aku tak bermaksud menggagalkan rencana kita , aku tak menyangka mereka punya pasukan hantu ! "
Orang itu menyenderkan dirinya di headbed . Lalu pria yang dipanggilnya ayah itu meliriknya sekilas lalu mengambil sebuah koran ditangannya .
" Siapkan rencana selanjutnya , untuk sementara waktu biarkan mereka bernafas dengan tenang sebelum kita mendatangkan malaikat maut untuk mereka ! Dan kau Kim Jongin !! "
Tatapannya berubah menjadi tegas dengan angkuhnya ia menyilangkan kedu tangannya setelah meletakkan kembali koran itu . Kim Jongin ~ atensinya sepenuhnya pada sorot mata tajam ayahnya . Ia tau akan kesalahannya dan ia pantas menerima hukumannya .
" Jangan pernah lagi ragu karena gadis itu , atau aku sendiri yang akan membunuhmu !! "
Ucapnya final . Lalu pria itu segera berdiri dan menutup pintu dengan kasar .
Haaahhh ~ Jongin menghela nafasnya kasar . Lalu ia menatap kakinya yang dibalut perban .
Maafkan aku kyungsoo , aku harus melakukannya ~ Kai
. . . . .
Flashback
Saat kejadian , di waktu yang sama di tempat yang berbeda
Seorang wanita paruh baya yang masih kelihatan muda sedang bersenandung membersihkan kamar bernuansa putih itu . Ia mengelap semua debu yang menempel disetiap sudut kamar . Banyak mainan mobil mobilan dan juga rangka robot yang tersusun rapi di lemari kaca .
" Merindukan willis eumm ?? "
Seorang pria berdiri di ambang pintu dengan senyuman khasnya menatap istri tercintanya yang sedang asik membersihkan kamar .
Wanita itu menoleh pada suaminya lalu menatap bingkai foto yang dipegangnya .
" Aku sangat merindukannya ! "
Pria itu menghampiri istrinya dan ikut melihat foto itu .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Willis kita sudah dewasa sekarang ! "
Suaminya ikut tersenyum , teringat sepintas kenangan dengan putranya .
" Dan itu membuatku tak bisa memanjakannya lagi ! "
Wanita itu mengusap lembut foto putranya . Ia tersenyum pilu . Beberapa hari ini ia selalu tak tenang saat tidur dan bermimpi buruk .
" Dan itu membuatku cemburu , karena saat willis disini maka kau akan mengabaikanku ! "
Pria itu berpura pura merajuk . Ia mempoutkan bibirnya . Wanita itu mencubit pipinya gemas .
" Kau lucu sekali darling , masa iya kau cemburu pada putra......
PRANG
Tiba tiba foto itu terlepas dari tangannya dan jatuh ke lantai menjadi berkeping keping . Ia terkejut dan langsung memungut kepingan bingkai itu . Wajahnya berubah sendu . Desiran aneh dirasakannya .
