SHIELD - END (REVISI)

3

Willis dan suho kini telah tiba di bandara Incheon , Korea selatan . Mereka sengaja tidak menggunakan pesawat pribadi karena kedatangan mereka berdua menggunakan identitas yang berbeda .

Willis park mengubah identitasnya menjadi Kim Taehyun . Sedangkan suho tetap menggunakan identitasnya sebagai Kim Junmyeon . Bahkan Willis rela mengecat ulang rambut blondenya menjadi warna hitam demi memainkan perannya secara total . Menjalankan misi rahasia bukan hanya sekedar untuk melancarkan aksi semata namun segala sesuatu yang berhubungan dengan indentitas dan karakter harus mendukung . Layaknya aktor yang sedang memainkan peran.

Mereka menggunakan taksi menuju rumah yang sudah dibeli atas nama Kim Taehyun . Rumah minimalis yang terdapat di daerah gangnam dengan basemen rahasia di bawah bangunannya . Mereka hanya membawa beberapa keperluan pokok saja . Seperti beberapa pakaian , laptop khusus dan beberapa alat rakitan Suho , serta jangan lupakan VIVI yang dimasukkan ke dalam box besar berwarna silver .

Willis menekan password untuk menghidupkan layar monitor yang ada di samping pagar rumah . Lalu monitor mulai memindai iris mata Willis , setelah  sistem keamanan mengenali iris matanya pintu pagar pun terbuka .

Suho langsung merebahkan bokongnya di sofa empuk diruang tamu . Perjalanan dari California menuju Seoul lumayan panjang . Sedangkan Willis mulai mengamati seisi rumah .

" Coba saja kita naik pesawatmu Will , pasti daritadi kita sudah sampai "

Eluh suho yang masih menyamankan posisinya di sofa .

" Mulai sekarang jangan panggil aku dengan nama asliku , ingat hyung kita sedang ada di korea , namaku Kim Taehyun arraseo ? "

" Ck arraseo!! "

Akhirnya suho tertidur di sofa sedangkan Willis alias Taehyun sedang berada di ruang kendali yang ada dibalik lemari pakaian yang ada di kamarnya . Ia me-login sistem keamanan rumahnya dan membuat sandi baru . Kemudian memasukkan program vivi untuk mensinkronisasikan dengan rumah barunya .

Willis juga memeriksa seriap sudut rumah , mulai dari cctv , mobil yang akan dipakainya dan juga senjata yang disembunyikannya di beberapa tempat di sudut rumah .

Rumah baru mereka juga dilengkapi laboratorium khusus untuk suho dan juga ruang operasi mini untuk berjaga jaga bila terjadi kecelakaan tak terduga . Walaupun ukurannya tidak sebesar ruang operasi yang ada dirumah sakit , namun tidak mengurangi fungsinya . Karena ruang operasi itu dilengkapi dengan alat alat canggih dan juga mesin anastesi terbaru .

" Kau mau kemana ? "

Tanya suho yang baru saja akan mengeluarkan vivi dari tempat peristirahatan sementaranya .

" Aku akan ke kantor NIS , ada sesuatu yang perlu dibahas "

Jawab Willis sambil melangkahkan kaki jenjangnya menuju lift rahasia yang akan membawanya menuju parkiran basement .

" Yaaaakk Willis Park , belilah beberapa bahan makanan setelah urusanmu selesai !!! "

Teriak suho tepat sebelum pintu lift tertutup .

" Haisshhh dia dengar tidak ya ?? Ahh terserahlah yang terpenting setelah inj aku mau tidur nyenyak dulu , soal makanan pikirkan nanti saja "

Willis melajukan mobil menuju markas besar NIS di daerah seoul selatan . Sambil mengamati banyaknya perubahan yang terjadi semenjak ia meninggalkan Korea Selatan .

Di Markas besar NIS......

" Aku harap kau bisa melakukan misimu dengan baik kali ini , Presiden Do hanya mengetahui kau dikirim untuk menjadi pengawal putrinya , jadi gunakanlah kesempatan ini sebaik mungkin "