21: Worst thing ever...

175 6 3
                                    

"I'm yours... And forever yours Park Chanyeol"

"Can't you stay? Hun takut..."

"Tiada apa yang hendak ditakutkan Kan Sehunnie... Aku pergi hanya seminggu and I will back during the Valentine"

"I can't stay away from you daddy..."

"We both know that you can't stay away from me..."

"I love you daddy..."




Bayangan dia dan Sehun sehari sebelum dia pergi ke New York kerap bermain di fikiranya seperti kaset rosak. Matanya mulai memerah, buku Lima digengam hingga tanganya mulai memutih. Keadaan Baekhyun di hadapan terlihat sangat lemah, begitu juga dengan wajah tegas Tao.

"Tao, Kris..." Panggil Chanyeol. Mereka semua melihat ke arah Chanyeol, begitu juga Baekhyun yang sudah tersedar namun masih lagi lemah.

"Tomorrow night... Kita bunuh mereka semua tanpa ada yang tersisa. Kumpul Yang lain, jumpa dekat gedung pukul 9, jangan ada yang lambat kalau nak hidup lama" ujar Chanyeol dingin dan berlalu pergi meninggalkan mereka yang sudah mula bertindak.

...

...

...

...


"Akhh! Sakit bodoh!!" Jerit Suho lantang sambil memegang tangan lelaki yang menarik rambutnya kuat.

"Fresh flesh... Haihhh, kenapalah si Rapmon Tu tak bagi aku rasa kau... Aigoo..." Rungut lelaki dan terus menarik rambut Suho kasar.

"Serahkan mereka pada aku, biar aku bawa mereka pergi" halang seorang lelaki. Sehun dan Suho melihat ke arah lelaki itu curiga.

"Arrasoe... Aku pun Ada hal lain nak buat, I give them to you suga-ssi..."



"How is it?? Semua dah sedia??" Soal Chanyeol sambil menyelipkan pistol di pinggangnya dan juga pisau.

"All of the is ready now, tunggu arahan dari kau" terang Kai. ChanYeol mengangguk, matanya menangkap susuk tubuh Chen di belakang Kai.

"Apa dia buat dekat sini?" Jari telunjuknya menunjuk ke arah Chen.

"Dia nak tolong, hanya sahaja selamatkan Sehun dan Suho" terang Kai. ChanYeol diam dan kembali berkutat dengan senjatanya hinggalah telefon pintar miliknya berdering.

"Kau boleh pergi sekarang, nanti Aku keluar" ujar Chanyeol dingin sebelum menjawab panggilan telefon itu.

...

...

🌹🌹S*K*I*P🌹🌹

...

...

RapMonster berdiri bersebelahan tingkap di sebuah gudang lama bersama Sehun dalam gengaman tanganya. Satu persatu cahaya mulai terbang ke langit, menghiasi langit malam Tokyo.

"You see that? As I said Oh SeHun... Gosh... He must be so fucking in love with you" ujar Rapmon perlahan dan terus menerus memerhatikn tanglung yang melayang di udara.

"Well... Aku tak tahu sama ada aku yang berubah ataupun dia..." Keluhnya perlahan namun jelas di telinga Sehun.

"RAPMON! MEREKA DAH SAMPAI!" jerit Jin lantang.

What's wrong with ChanYeol?!  [COMPLETE]Место, где живут истории. Откройте их для себя