Guardian Of Light

Bab 1: Rumah

Clermont distrik 9
17 tahun kemudian

Langit sore dengan teman nya awan putih bercampur dengan cahaya langit sore menemani ku yang tengah asik menunggangi kuda besar pintar dan berwarna hitam yang gagah bernama Fitz. Padang rumput yang luas menjadi tempat lomba pacuan kuda antara aku dengan saudara ku yang bernama Ben yang sebaya dengan ku.
Sayang nya kali ini Ben tidak ikut berkuda dengan ku, karena kuda nya sedang sakit.
Jadi aku tetap memacu kuda ku dengan kecepatan tinggi melawan angin.

Jauh di belakang ku adalah tempat peternakan sapi yang dibangun dengan kayu merah dan atap kayu cokelat. Terlalu kuno untuk zaman seperti ini.
Sapi-sapi sudah masuk ke dalam kandang mereka jadi aku sudah diperbolehkan untuk menunggangi kuda dengan cepat tanpa menakuti sapi-sapi.
Jauh dari tempat peternakan sapi di sebelah kiri terdapat rumah kecil yang dari jauh masih tampak.
Itu adalah rumah ku, tempat yang sangat nyaman untuk kutinggali. Rumah ku dibangun dengan beton besar dan bertingkat. Rumah kecil itu hanya sebuah rumah sederhana. Bentuk nya balok di lantai bawah dan kubus di lantai dua. 2 meter dari rumah kecil nan sederhana itu dihias oleh sebuah pohon ulin yang besar dan rimbun.

Di sini aku cukup menikmati kedamaian dan ketentraman.
Aku beruntung karena tumbuh besar di zaman ketika manusia dengan mahluk seberang mengadakan perjanjian gencatan senjata, jadi, ketegangan antara 2 belah pihak tidak separah dulu.

Mahluk-mahluk yang menyerang manusia 117 tahun dahulu adalah makhluk-makhluk Hibrida seperti Minotaur, Griffin, Naga, Elf hutan dan sebagai nya. Bodoh nya lagi ada manusia yang berperang demi mereka, biasanya manusia bodoh itu menyebut diri mereka adalah 'Resistance'.

Sekarang manusia sudah memiliki kemampuan supernatural. Sedikit mengkotak-kotak an, manusia dengan kemampuan seperti itu dipanggil irregular, mereka pasti akan dibawa oleh HOLX menuju dimensi lain dan dilatih sebagai prajurit yang tangguh, tapi ada juga sebagian manusia yang bukan irregular juga direkrut oleh HOLX karena kemampuan meretas, medis, bertarung, menembak.

Bagiku HOLX seperti lembaga perserikatan bangsa-bangsa namun yang membedakan nya, yang bersatu adalah seluruh dimensi di alam semesta ini.

Di dunia ini sudah tidak ada kata rasisme semenjak manusia bersatu melawan makhluk-makhluk seberang.
manusia juga sudah mulai menggunakan senjata seperti pedang, panah, tombak, sihir seperti zaman kuno.
Dunia bercampur aduk. Teknologi berkembang dengan cepat, tapi manusia juga sudah menggunakan nya dengan bijak.

Sebenarnya banyak dampak positif setelah manusia berperang melawan makhluk seberang. Sekarang, manusia jadi lebih menjaga bumi berkat teknologi kloning, jadi banyak hewan dan tumbuhan terancam punah dapat terselamat kan.

"Jack!!" teriak Ben dari kejauhan di belakang.
Dia masih memakai jaket cokelat militer kebanggannya yang dia dapat dari ayah. celana hitam dengan sabuk di paha yang mengikat sebuah sarung pisau beserta isi nya. Entah apa guna nya pisau itu, dia juga memakai sepasang sepatu boot kotor.

Aku langsung menarik tali kekang yang mengekang mulut Fitz. Aku pun membalik arah kuda ku dan menghampiri Ben.

"Ayo! Kembali ke rumah! Waktunya makan malam," ucap nya sambil berkacak pinggang.

"Butuh tumpangan?" tanya ku sambil mengulurkan tangan kanan ku kepada nya.

"Aku bisa naik sendiri, Jack," balas nya sambil tersenyum. Rambut cokelat kemerahan bagian depan diterpa oleh angin dan membuat rambut nya sedikit terangkat kebelakang.

Dia berjalan menuju sisi kiri Fitz dan menginjak pijakan dari besi yang berbentuk segitiga berlobang sambil memegang erat pundak kiri ku.
Setelah itu dia duduk dibelakang ku.
kenapa Ben menaiki kuda dari sisi kiri?
Itu karena biasanya manusia memiliki kekuatan lebih pada kaki yang kanan untuk menghentak naik keatas, jika hentakan dan pegangan tangan kuat maka sekali loncat langsung pada posisi duduk, jika terlalu kuat penunggang bisa lewat dan merosot pindah kekanan kuda.