possessive boy

126 4 0
                                    

Siang ini seperti biasa mereka berkumpul di kantin bahkan Valent juga ikut bergabung.

"Glenn mana sih!". Marshal nampak menunggu Glenn yang sepuluh menit yang lalu memenuhi panggilan pemain basket yang akan bertanding besok.

"Makan aja dulu lagian Glenn perginya sama Daniel kok". Vallerie menyuruh Marshal duduk disampingnya

"Lo masuk kelas apa bro?". Bayu bertanya pada Valent yang duduk disampingnya

"11 Ipa 2 Bay satu kelas sama Jane".

"Duduk shal biar nggak capek". Valent menarik tangan Marshal

"Ahh enggak deh gw berdiri aja lent". Marshal menepis tangan Valent karena akan berakibat fatal kalau Glenn melihatnya.

Seorang siswa melempar kulit pisang ke sembarang arah dan Marshal terpeleset saat menginjaknya. Valent dengan sigap menangkap badan Marshal disampingnya.

"Cari mati ya lo!". Glenn mencengkeram kerah baju Valent sesaat setelah ia datang bersama Daniel.

"Glenn lepasin jangan bikin ribut!". Marshal berusaha melepaskan tangan Glenn namun sia-sia

"Berani-beraninya lo nyentuh cewek gw!". Mata Glenn memerah penuh emosi kemudian ditinjunya Valent berkali-kali.

"Niel bantuin Valent niel!"
"Bay pisahin woy!"
"Glenn udah Glenn"
"Astaga Valent berdarah". Celotehan itu keluar dari mulut Lisa,Vallerie,Daniel dan Bayu. Jane hanya diam karena ia tahu ada maksud tertentu dari diamnya seorang Valent.

"Glenn cukup!".
Plakkkkkk Marshal menampar Glenn

"Lo udah gila ya! Dia cuma nolongin gw!Goblokk!". Marshal menarik tangan Glenn kasar. Napas Glenn memburu menahan emosi.

"Kalo kamu deketin dia abis dia ditangan aku". Glenn menarik tangan Marshal saat ia akan mendekati Valent.

"Ini semua berlaku buat kalian semua!siapa aja yang deketin cewek gw! Lo bakal berhadapan sama gw!". Glenn berteriak keras sambil mengggenggam tangan Marshal erat. Semua siswa yang ada dikantin hanya diam menunduk tanpa berani melihat Glenn. Memang 6 bulan yang lalu Glenn berubah menjadi dingin, ia sangat possessive terhadap Marshal dan tidak sedikit tangan yang ia patahkan demi menjaga miliknya.

"Gila lo Glenn". Bayu dan yang lainnya membawa Valent ke Uks

"Gw benci sama lo". Marshal menitikkan air mata dan berlalu mengikuti yang lainnya. Glenn? Ia mengikuti Marshal

At uks
"Shal kamu nggak papakan?". Valent bangkit dan melihat Marshal yang berdiri dibelakang Glenn. Glenn memang sengaja berdiri membelakangi Marshal.

"Lo nggakpapa lent?". Vallerie bertanya

"Akting lo keren juga". Glenn tersenyum sinis

"Maafin Glenn ya lent". Marshal menatap Valent merasa bersalah

"Gapapa wajar kok, kalo gw diposisinya gw juga akan melakukan hal yang sama". Bohong jika Valent mengatakan baik baik saja. Nyatanya semenjak kecil ia menyukai Marshal dan saat ia akan mengungkapkan ternyata marshal sudah dimiliki orang lain.

"Cukup Glenn". Bayu menahan lengan Glenn saat mendekati Valent namun Glenn dengan kasar mendorongnya. "Sahabat lo itu gw bukan dia!".

"Lo! Nggak peduli mau lo temen masa kecil cewek gw kek sahabat kek apa kek sekali lagi lo sentuh dia abis lo!". Glenn menunjuk Valent kemudian berlalu pergi membawa Marshal

Glenn membawa Marshal ke pohon besar dibelakang sekolah. Ia duduk dengan Marshal yang masih nampak marah padanya. Diambilnya napas dalam-dalam. Kemudian mendongakkan kepala Marshal agar mau menatapnya.

crazy beautiful youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang