"Maafkan mommy sayang ini semua salah daddy mu"ucap sunggyu melirik woohyun.
"Apa yang dad lakukan pada mommy dad"??tanya sunghyun tajam
"Dad tidak melakukan apapun sayang hanya meminta momy memasangkan dasi dad"jawba woohyun dengan cengiran lebarnya.
"Daddy seperti anak kecil tidak bisa pakai dasi sendiri,,liat sungie saja bisa"ejek sang putra pada woohyun membuat woohyun mendengus sebal.
"Sudah cepat habiskan sarapanmu lalu berangkat sekolah"titah woohyun pada putranya...hyunsung hanya mengangguk lalu melanjutkan makanny.
"Chagi hari ini mom tidak bisa jemput sekolah ya nanti biar seulbi dan supir yang menjemput mu"ucap sunggyu pada hyunsung saat mereka sudah menyelsaikan sarapan mereka.
"Tapi kan mommy sudah janji hari ini mau menjemput sungie mom~~"rengek hyunsung.
"Maafkan mommy sayang mommy ada operasi siang ini"sesal sunggyu pada putranya itu.
"Bagaimana untuk menebus hari ini weekend nanti kita pergi ke mall membeli game baru"lanjut sunggyu saat tidak mendapat jawaban dari putranya.
"Mommy janji"??tanya hyunsung.
"Nee mommy janji weekend ini kita beli game baru tapi hari ini sungie sama seulbi dulu ya"jawab sunggyu mengelus kepala hyunsung...
"Arraso mom,,hyunsung ingin vidio game yang keluaran terbaru"girang hyunsung.
"Nee kau boleh membeli yang paling baru,,sekarang berangkat sekolah dulu nanti telat sayang"sunggyu menyerhakan tas hyunsung dan mencium kedua pipi putranya itu lalu beralih pada suaminya yang sedari tadi menjadi penonton saja.
"Pergilah hyun hari ini jadwal mu mengantar hyunsung"ucap sunggyu mengingatkan woohyun.
"Kenapa menjanjikan beli game baru gyu"??tanya woohyun tidak suka.
"Ayolah sekali-kali hyun..daripada dia merajuk"bujuk sunggyu pada woohyun..ya woohyun tidak suka jika hyunsung terlalu sering bermain vidio game woohyun lebih suka hyunsung bermain permainan yang sesuai dengan usianya yang masih lima tahun itu namun sunggyu terkadang melupakan itu hanya karena alasan dia mengganti hari yang tidak bisa dia lewati bersama hyunsung karena pekerjaannya.
"Baiklah untuk kali ini saja gyu,,dan aturan ku tetap berlaku"tegas woohyun.
"Nee yeobbo aku janji kali ini saja oke,,sekarang berangkatlah putramu sudah menunggumu di dalam mobil"sunggyu mengecup bibir woohyun sekilas dan membirakn jas kerja woohyun.
"Arraso kau hati-hati gyu saat pergi kerja nanti"ucap woohyun lalu berjalan keluar rumah untuk mengantar putranya ke sekolahnya..sedangkan sunggyu akan berangkat dengan sopir.
"Seulbi-ah"panggil sunggyu pada pengasuh hyunsung yang dia pekerjakan untuk menemani hyunsung saat dirinya sibuk,,namun sunggyu tidak melepaskan semuanya pada pengasuhnya itu.
"Nanti jemput hyunsung bersama sopir ya"lanjut sunggyu saat seulbi sudah berada di hadapannya..
"Baik nyonya"jawab seulbi..sunggyu berjalan keluar rumah untuk menuju rumah sakitnya.
Tepat pada pukul sebelas siang sunggyu yang baru saja keluar dari ruang operasi yang dua jam lalu dia lakukan ponsel sunggyu berdering menandakan ada sebuah panggilan..dahi sunggyu mengerut saat melihat id pemanggilanya itu pasalnya itu adalah panggilan dari wali kelas hyunsung..sunggyu menjawab panggilan itu sesaat kemudian wajahnya berubah panik saat mendengar jika putranya terluka di saat jam istirahatnya..sunggyu lalu memutuskan panggilan dan segera mengganti jubah operasinya dengan pakaian yang tadi pagi dia kenakan..berlari keluar ruangan setelah dia menghubungi woohyun untuk menyusul dirinya di sekolah hyunsung..
YOU ARE READING
~~On My Own~
FanfictionAku mencintainya sangat..aku menganggapnya segalanya tapi hanya aku..hanya aku yang menganggapnya begitu...hanya diriku yang mencintainya...harus seperti apa lagi aku agar kau mau melihat ku gyuie..?? Nam woohyun Aku benci padanya beci pada sikapan...
13.Sequel
Start from the beginning
