🍃Delapan

6 0 0
                                    

Happy reading...!!!

  Malam ini Ara berniat mengajak Riri untuk membicarakan mengenai Ressa, dia ingin sekali mengetahui jawaban Ressa. Karena hal ini saja dia sampai tidak konsen belajar di kelas.

"Ri, gimana? Udah nanya sama Ressa?" -Ara

Ara menghampiri Riri yg sedang belajar di meja belajarnya.

"Belum Ra. Aku udah nanya sama dia, tapi dia-nya aja yg belum ngejawab." -Riri

"Kok gitu,dia ga marah kan.? lo ga ngasi tau kalau gw yg nyuruh nanya kan?" -Ara * agak cemas*

"Ga kok. Aku ga ngasi tau. Tapi dianya aja tu mau jawab aja susah. Masa dia bilang aku lagi sakit." -Riri

"Kok dia bisa mikir gitu, emangnya kamu beneran sakit ya?. Kalau bener kita ke dok....." -Ara

"paan sih Ra, jangan kek Ressa dong. Aku  kan gpp." -Riri

"Terus kenapa Ressa bisa mikir kalau lo sakit?" -Ara

"Yaa aku juga ga tau. Mungkin karena aku ga pernah ngajak dia ngobrol ttg hal-hal yg aneh." -Riri

Nada bicara Riri menurun.

"Kok gitu,apa yg aneh cobak? Menurut gw ga ada yg aneh. Ehhh... tapi aneh deh, secara lo kan ga kayak cewek alay di luar sana." -Ara

Nyengir kuda

"Nanti aku tagih lagi besok jawabannya." -Riri

"Yaudah deh.!!  Gw tidur duluan yah Ri. G'nite" -Ara

"Iyah." -Riri

Ara pun kembali ke kasurnya, dan tak lama diapun tertidur pulass. Padahal baru lima menit baringnya, ehh udah pules aja.

Tinggalah Riri sendiri, ditemani tumpukan buku-buku pelajaran miliknya. Dia sedari tadi memang membaca buku,tapi pikirannya melayang membanyangkan apa yg harus dilakukannya besok terhadap Ressa.
Akhirnya dia memutuskan untuk menagih jawaban Ressa perihal pertanyaannya kemarin.

Tetapi dia mengingat sesuatu, percakapan dgn Ressa tadi pagi

"Res...aku boleh nanya sesuatu." -Riri

"Aduh.....aku belum siap Ri sama semua ini" -Ressa

*Ressa Alay*

"Apaan sih. Aku serius Tau" -Riri

"Abisnya, kamu kalau mau nanya juga langsung ngomong aja. Ini pakek nanya segala, kan aku jadi nething. Takut kalau kamu nembak aku tiba-tiba, kan aku belom siap! Untuk melepaskan status jomblo yg udah melekat" -Ressa

Itu berarti Ressa jomblo, dan dia ga perlu tanya lagi ke Ressa. Yg ada malah muter lagi.
Dia memutuskan untuk mengatakannya pada Ara saat dia bertanya besok.

Riri pun merapikan buku dan alat tulis, tak lupa mngecek jadwal pelajaran besok. Dan memasukannya ke dalam tas, agar dipagi hari dia tidak repot.

Beda dgn Ara yg tak mau ambil pusing dgn semua itu, padahal dia sering terlambat dipagi hari. Bahkan tak jarang dia tidak membawa buku sesuai jadwal.

******

Ressa Pov

Gw masih bingung sama pertanyaan Riri kemarin, kenapa dia tiba-tiba nanya tentang pacar ke gw. Padahal jelas-jelas gue itu jomblo.

Apa dia suka sama gw? Tapi dia ga genit kek cewek-cewek yg suka ngejar gw.

Sikapnya juga biasa aja. Apanya cobak yg buktiin dia suka sama gw, masa cuma karena dia nanya soal begituan berarti dia suka sama gw, atau ada yg nyuruh dia.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 26, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love Or Friendship ??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang