"Ahh maafkan saya tuan"woohyun menundukan kepalanya kikuk.

"Tidak papa hyun dia hanya bercanda,,gyu kedipkan matamu aku tidak akan mengambil woohyun darimu"ucap hana yang melihat sunggyu masih menatap tajam kearah dirinya dan woohyun.

"Oh ya kenalakan di cho kyuhyun kekasih ku gyu hyun"hana mengenalkan lelaki yang berasamanya tadi.

"Nee anyeonghaseo nam woohyun-ssi sunggyu-ssi,,,chukae atas pernikahan kalian"kyuhyun menyalami keduanya dengan senyum yang sangat manis.
Sunggyu dan woohyun mengangguk dan mengucapkan terimaksih..lalu hana dan kekasihnya pun berpamitan..hingga kini sunggyu dan woohyun masih bediri di sana untuk menerima ucapan selamat dari tamu yang datang.

Resepsi pernikahan itu berakhir dua jam kemudian,,kini woohyun dan sunggyu sudah berada di dalam kamar hotel yang mereka pesan sebelumnya,,woohyun merebahkan dirinya di atas kasur menghela nafas lelah,,dia tidak menyangka jika resepsi pernikahannya akan membuat dirinya sangat lelah,,berdiri berjam-jam sungguh membuat kakinya terasa lepas..pintu kamar mandi terbuka dan menampilkan sosok sunggyu yang sudah lebih fresh dengan rambut setengah basahnya.

"Hyun pergilah mandi baru tidur"sunggyu menghampiri woohyun yang tengah menutup matanya dan menepuk pelan tangan woohyun...woohyun yang tidak benar-benar tidur itupun membuka matanya dan menatap sunggyu penuh makna.

"Kau nampak cantik dengan keadaan seperti itu gyu"ucap woohyun yang membuat muka sunggyu memerah seperti tomat.

"Aku ini namja hyun jadi aku tampan dan berhenti menggodaku segera mandi"sunggyu menyerhakan handuk pada woohyun.

"Bagiku kau lebih cantik dari semua yeoja di dunia ini chagi"jawab woohyun mengambil handuk di tangan sunggyu dan mencium bibir sunggyu sekilas sebelum berelalu pergi menuju kamar mandi.

Tidak butuh waktu lama untuk woohyun memebersihkan dirinya,,kini dia keluar dari kamar mandi hanya dengan selembar handuk yang melingkar indah di pinggulnya...bibirnya tertarik ke atas saat matanya melihat sunggyu tengah sibuk dengan ponselnya di atas bed..dia menghampiri sunggyu dan mendudukan dirinya di sebelah sunggyu,,sunggyu yang sadar kehadiran woohyunpun mengangkat kepalanya dan tersenyum lembut pada woohyun.

"Kau sudah selsai hyun??kenapa tidak langsung pakai baju"??tanya sunggyu saat menyadari jika woohyun belum mengenakan pakaian.

"Tidak perlu pake baju gyu toh nanti juga di buka lagi"jawab woohyun dengan tatapan sedukatifnya..

"Ishh kau ini bicara apa si hyun"muka sunggyu memerah terang mendengar ucapan woohyun

"Eii kau tau apa yang ku bicarakan chagia"woohyun mengelus lembut wajah sunggyu hingga bibirnya..bibir chery merah itu seolah menggodanya untuk segera di cicipi..woohyun mendekatkan wajahnya pada sunggyu dan sunggyu yang mengerti apa yang woohyun inginkanpun hanya menutup matanya sampai saat bibirnya dan bibir woohyun saling bersentuhan,,,woohyun lalu melumat pelan bibir sunggyu tanpa nafsu,,sunggyu membalasa lumatan bibir woohyun dan mengalungkan tangannya di leher woohyun,,namun ciuman yang awalnya lembut itu tidak bertahan lama saat satu desahan keluar dari bibir sunggyu..woohyun memperdalam ciumanya melumat dan mengeksplor seluruh roangga mulut sunggyu..sunggyu tidak sadar kapan dirinya sudah terbaring di atas kasur dengan posisi woohyun di atasany..yang dia tau sekarang dia hanay menikmati semua sentuhan woohyun pada tubuhnya..

"Hyuunnhh lampunya"suara sunggyu meningatkan. Dan setelahnya ruangan itu gelap hanya menyisakan suara merdu dari pasangan pengantin baru itu,,biarkan mereka berdua mereguk indahnya malam pertama sebagai suami istri...

***********************************

Dua bulan sudah sunggyu menyandang marga nam di belakang namanya dan selama dua bulan itu pula kehidupan sunggyu benar-benar bahagia,,memiliki seorang suami yang sangat pengertian dan mencintainya..sunggyu tersenyum saat matanya menatap wajah damai suaminya yang masih terlelap dengan posisi tengkurap itu..betapa berutung dirinya bisa menjadi istri seorang nam woohyun,,namja dengan penuh pesona itu..setelah puas menatap wajah woohyun sunggyupun bangkit dari ranjangnya dan memasuki kamar mandi untuk membersihkan diri..setelah selsai memberiskan diri sunggyu turun ke bawah menuju dapur untuk membantu bibi yoon menyiapkan sarapan..yah setelah menikah sunggyu dan woohyun tinggal di rumah sunggyu,,awalnya nyonya nam meminta mereka untuk tinggal bersamanya namun sunggyu dengan halus menolak dengan alasa jika di rumahnya banyak kenangan bersama sang eomma hingga akhirnya ny.nam mengalah dengan syarat setiap akhir pekan woohyun dan sunggyu menginap di rumah ny.nam dan sunggyu menyanggupinya.

Sunggyu sampai di dapur menyapa bibi yoon yang tengah sibuk mengaduk masakannya..sunggyu berjalan menuju mesin kopi untuk membuat kopi kesukaan woohyun yang sudah menjadi rutinitasnya selama dua bulan ini..setelah selsai sunggyu meletkan kopi itu di atas meja dan berlalu pergi ke kamar untuk membangunkan suaminya.

"Hyuniee bangun sudah siang"ucap sunggyu mengelus pipi woohyun,,woohyun hanya mengeliatkan badannya

"Sayang bangun kau akan telat ke kantor"sambung sunggyu lagi saat woohyun tidak kunjung membuka matanya.

"Lima menit lagi gyu"serak suara woohyun.

"Tidak ini sudah jam setengah delapan ayok bangun kau akan telat dan aku juga"sunggyu menarik selimut yang membungkus tubuh woohyun namun woohyun tidak bergeming hingga akhirnya sunggyu menundukan tubuhnya dan mengecup bibir woohyun,,cara yang selalu berhasil membangunkan woohyun...

"Kau nakal gyu"woohyun membuka matanya dan mendudukan dirinya

"Cepat bangun dan mandi atau aku akan pergi sendiri ke rumah sakit"ancam sunggyu dan hendak berbalik hingga tangannya di tarik oleh woohyun membuat dirinya terjatuh di pangkuan suaminya itu.

"Moring kiss ku sayang"ucap woohyun dengan senyumnya belum sempat sunggyu mengelak tengkuknya sudah di tarik oleh woohyun membuat bibirnya langsung bertemu dengan bibir woohyun,,woohyun awalnya hanya mengecup putus-putus namun berakhir dengan ciuman panjang di pagi hari..

"Hhhh kebiasaan mu hyun,,ingin membunuh ku"sunggyu terengah setelah woohyun melepas ciumannya..sedangkan woohyun hanya tersenyum menanggapi gerutuan istrinya itu.

"Cepat mandi aku tunggu di bawah"ucap sunggyu berlalu pergi dari kamarnya..woohyun masih memandangi punggung sunggyu hingga menghilang di balik pintu.

"Istriku yang manis"...







To be countinue....


Bagaimana ini gak bisa bawa ending juga di sini..padahal udah niat banget ending par ini eh malah panjang banget..😂😂

Gimana ceritnya makin gak karuan kan..part ini pasti ngebosenin..maklumin aja lah ya..
Semoga bisa cepet ketemu ending lah ya..jangan protes ini pendek ini sudah 5000 words lebih loh..maafkan untuk alur yang memaksa ini✌✌✌



Thank you😘😘😘😘😘

~~On My Own~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang