"Yaak nam woohyun kau dari mana saja hah"baru saja aku ingin menyapanya tapi suara lengkingan itu merusak telingaku.
"Yak kim sungyeol jangan berteriak"sungutku kesal
"Itu karena kau tidak menjawab panggilanku pohon pendek"oh aku baru sadar jika orang hamil sangat menyebalkan
"Oke,,oke jadi ada apa yeol aku harus segera pergi ke ruang rapat"??tanya ku mengalah
"Kau tau jika paman kim sakit"??tanya sungyeol ada apa dengan anak ini
"Tentu aku tau sunggyu sudah menceritakan padaku"
"Dan kau tau jika sekarang sunggyu di ruang operasi paman kim"
"MWOOOO"tanpa sadar aku berteriak bahkan aku mengabaikan appa dan orang di sekitar ku..apa yang sunggyu lakukan kenpa dia tidak mendengar kan ucapan ku..setelah aku bertanya berapa lama sunggyu berada di ruang opersi aku langsun berlalu pergi menuju rumah sakit..aku bahkan mengabaikan teriakan appa yang memanggil ku..maafkan aku appa tapi sekarang sunggyu lebih penting..
Jika kalian berfikir aku atau sunggyu berlebihan makan kalian boleh berfikir seperti itu..tapi bagiku itu hal wajar aku hanya tidak ingin sunggyu terluka lagi..pasti kalian berfikir hey itu hanya masa lalu itu sudah lama terjadi kau fikir apa yang akan terjadi pada sunggyu..?? Dan akan ku jawab kalian tidak tau rasanya di tinggalkan dan di khianati oleh orang yang sangat kau percayai,,di campakan layaknya samaph tidak berguna..mereka memberi luka yang dalam pada sunggyu lalu belum sempat luka itu mengering mereka menabur garam di sana..jadi banyangkan seberapa sakit luka itu..ya mungkin sekarang luka itu sudah kering tapi tetap saja itu meninggalkan bekas yang dalam..dan aku tidak ingin bekas luka itu kembali berdarah..aku tidak mau sunggyu-ku terluka dan menderita akan aku lakukan apapun untuk membuat sunggyu jauh dari sumber lukanya.
**Woohyun pov end
Woohyun memarkirkan mobilnya di parkiran rumah sakit..lalu dia berlari serampangan seperti orang gila tanpa perduli jika dia mungkin bisa saja jatuh atau menabrak pasien dan dokter ...di pikirannya kini hanya ada sunggyu..sesampainya di depan ruangan sunggyu woohyun mendapati perawat song stand by di meja depan ruangan sunggyu..setelah menarik nafas pelan woohyun berjalan mendekati meja perawat song
"Permisi apa sunggyu ada di dalam"??tanya woohyun pelan
"Ahh nee dokter kim ada di dalam tuan nam"jawab perawat song...setelah mendapat jawaban dari perawat song tanpa basa basi woohyun membuka pintu ruangan sunggyu..dan saat dia memasuki ruangan itu pemandangan di hadapannya membuat nafas woohyun terhenti bukan hanya nafas saja yang berhenti aliran darah ke jantungnya pun enggan bekerja..di hadapan woohyun kini tubuh bergetar itu meringkuk di sudut ruangan tanpa perduli keberadaan woohyun..woohyun dengan langkah cepat bergerak maju dan merengkuh tubuh lemah itu.
"Hyuu hyuunn hikss,,hikss"panggil sunggyu di sela tangisannya..tanpa melihat pun sunggyu tau jika itu woohyun dari dekapan hangatnya.
"Sstt uljima aku di sini chagi"woohyun mempererat pelukannya dan mengelus rambut sunggyu pelan
"Hyuunn hikss aku takut hyun hikss"racau sunggyu
"Aku ada di sini sekarang tidak perlu takut lagi sayang"
"Hikss aku takut hyun aku takut tangan ini harus menggoreskan pisau bedah ku di jantungnya hyun hikss aku takut dendam ku menjadikan ku orang jahat hyun hikkss aku takut aku menjadi pembunuh hikss hiks hyun aku takut"racau sunggyu pilu meremas kedua tangannya
"Tidak sayang kau tidak akan menyakiti siapapun kau tidak akan melakukan kesalahan apapun pada pasien mu karena sunggyu-ku adalah yang terbaik,,jangan takut dia bukan siapa-siapa dia hanya pasien mu seperti yang lain sayang,,,kau sudah melakukan pekerjaan mu dengan baik"ucap woohyun menenangkan mengelus punggung sunggyu..mendengar setiap kata yang keluar dari mulut woohyun membuat tangis sunggyu semakin jadi dan memeluk woohyun erat...hari ini sunggyu melepaskan segala dendam yang ada di dalam hatinya..demi dirinya dan demi kebahagiaannya bersama woohyun...sunggyu tidak perlu takut lagi di sana akan ada woohyun yang selalu menggenggam tangannya.
YOU ARE READING
~~On My Own~
FanfictionAku mencintainya sangat..aku menganggapnya segalanya tapi hanya aku..hanya aku yang menganggapnya begitu...hanya diriku yang mencintainya...harus seperti apa lagi aku agar kau mau melihat ku gyuie..?? Nam woohyun Aku benci padanya beci pada sikapan...
Part 10
Start from the beginning
