Cerita Gantung

6.4K 754 259
                                    

Selamat Pagi....

Haha, aku kembali lagi, dengan cerita lainnya. Namanya juga Diary Alnira ya, jadi yang aku tulis di sini curahan hati aku, opini aku bukan orang lain.

Kali ini aku mau membahas tentang cerita yang stop di tengah jalan.

Jeng... Jeng... Jeng...

Kak Alnira pernah melakukannya?

Pernah banget, ada tiga ceritaku yang stop di tengah jalan, Not A Bad Thing, Nyanyian Langit (Keduanya udah di unpublish) dan The Bodyguard.

Alasannya karena idenya lari gitu aja, ini mungkin karena aku nggak bikin outlline/kerangka karangan dari awal, makanya idenya buyar. Makanya sekarang aku kalau nulis, sebelum itu udah nyiapin plot kasar, mau dibawa kemana cerita ini, biar lebih terarah nggak tiba-tiba hilang arah di tengah jalan.

Kerangka karangan itu penting banget teman-teman, bagi yang mau belajar nulis. Hanya plot kasar sih, gimana cara pertemuannya, bumbu-bumbu konfliknya, puncak konflik dan penyelesaian. Aku sendiri biasa coret-coret dibuku tulis, nggak beraturan gitu dan kayaknya cuma aku yang ngerti cara bacanya saking ruwet tulisannya haha.

Kalau ditengah jalan, tiba-tiba dapat konflik lain, bolehkah keluar dari rencana awal? Menurut aku sah-sah aja, boleh banget. Karena kadang seiring berjalannya cerita kan, kita bisa dapet ide-ide yang lebih fresh. Sebenernya buat kerangka karangan itu kayak garis bantu di sebuah kertas putih tanpa garis, menuntun kita biar nggak mencong sana, mencong sini.

Novel pertama aku yang pakai outline itu Dunia Nadhira, jadi aku udah bikin kerangkanya dulu mau kemana ini cerita dan berlanjut hingga sekarang dan Alhamdulillah banget, semenjak itu, aku bisa menyelesaikan satu cerita maximal itu 4 bulan. Bahkan ada yang nggak nyampe tiga bulan. Yeeee karena adanya kerangka karangan.

Apakah alasan stop cerita di tengah jalan itu aja?

Jelas nggak, ada juga yang nggak diselesaikan di wattpad karena takut di plagiat, banyak penulis yang stop berkarya karena plagiat ini. Menurut aku plagiat ini momok banget ya, aku nggak bahas tentang terinsipirasi atau apapun istilahnya, ini yang murni plagiat. Untuk definisi plagiat sendiri bisa dibaca di wikipedia haha. Intinya kalau fakta umum, itu nggak bisa disebut plagiat. Untuk lebih jelasnya bisa tanya editor atau pakar hukum masalah ini, kalau dijelasin kayaknya panjang banget. Tapi diinternet banyak kok, yang membahas ini secara detail, cari sendiri ya.

Karya aku sendiri pernah diplagiat, cuma diganti nama pemain doang, awal pertama tahu aku langsung emosi dong, marah pasti, gila aja karya yang udah aku tulis sampe begadang seenaknya diganti nama doang, titik komanya sama banget. Untungnya readers cepat tanggap dan aku juga langsung report ke wattpad dan ceritanya berserta si plagiat juga menghilang.

Walaupun sebenernya aku nggak perlu pake emosi kata sebagian orang, tinggal laporin aja nanti wattpad yang urus. Tapi namanya manusia punya reaksi alami, tahu karyanyanya diplagiat begitu langsung panas dong. Tapi aku belajar untuk menyikapi dengan cara yang lebih dewasa setelah kejadian itu. Aku percaya banget, ada hikmah dibalik semua kejadian. Dan aku selalu berdoa semoga nggak ada lagi yang plagiat-plagiat gini.

Tapi Kak, setiap orang pasti pernah plagiat, kita nulis surat lamaran atau surat apa gitu, kan lihat di internet, lihat punya orang atau kita bagiin resep masakan punya orang diinternet, itu juga plagiat dong?

Jawaban untuk pertanyaan semacam ini adalah dengan pahami dulu definisi plagiat itu apa. Renungkan baik-baik arti dan bagian-bagian yang terkait di dalamnya, masih kurang ngerti tanya pakar hukum.

Kalau menurut aku statement semacam ini itu sejenis dengan statement para orang yang suka bilang begini. "Zaman Rasulullah kan, nggak ada pesawat kalau mau mengikuti sunnah, harusnya orang islam nggak boleh pake pesawat"

Diary AlniraWhere stories live. Discover now