Thirtysix

11.4K 1.5K 63
                                    

Idol • Oh Sehun



















Idol • Oh Sehun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sehun?!"

Sehun senyum ke gue dengan mata yang setengah terbuka. MasyaALLAH! Ini senyumnya bikin khilaf.

"Apa yang kamu lakukan di sini?"

"Aku mencarimu, aku juga menghubungimu tapi tidak bisa." Jelas Sehun yang masih setia duduk bersandar di pintu kamar hotel tempat gue menginap.

"Tidak aktif?" Tanya gue dan merogoh kantong celana gue.

Ah bener. Hp gue mati. Keknya lowbatt deh. Soalnya seharian gue sama Taeyong gak pernah megang hp. Gue lupa waktu emang.

Sehun ngulurin tangannya buat ngelus kepala gue yang lagi jongkok di depan dia.

Gue senyum.

"Kajimaa." Ucap Sehun sambil masih terus mengelus kepala gue.

Baper, baper deh.

Sekarang gue bingung, gue harus gimana? Nyuruh Sehun masuk kamar hotel gue atau gue pesenin kamar lain? Ini udah hampir jam 2 pagi yakali dia gue suruh balik ke dorm sambil nyetir yang ada metong dong dia.

Hhh.

"Maafkan aku, masuklah. Di luar dingin.."

"Tidak usah, aku sudah memesan kamar tepat di sebelahmu." Balas Sehun yang masih mengelus kepala gue.

Lah geblak emang. Ngapain tidur di sini kalo udah nyewa kamar? Holkay mah beda ya :)

Gue berdiri dari posisi gue.

"Ayo berdiri." Ajak gue ke Sehun dan menarik tangan dia.

Ini sumpah berat banget. Alamatnya gue bakal jatuh mana gue lemes banget ini sumpah.

Sehun udah berdiri. Sehunnya yah, Sehun! Dan dia langsung meluk gue eraaaaaat banget.

"Bogoshipda."

Anyiiing, baru ketemu tadi siang udah kangen? Gimana kalo gue di Indonesia? Nyusul lo, Hun?

"Nado bogoshipda." Balas gue sambil membalas pelukan Sehun.

Seperti yang udah gue bilang, pelukan Sehun yang terhangat dan yang ternyaman yang pernah gue rasain. Kebanyakan kata yang yang yah?


"Masuklah ke kamarmu, Sehun. Di luar sini sangat dingin, kamu bisa membeku."

THE IDOL;OSH ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang