BAB 10

8.2K 219 3
                                    

"SAYANG nak dengar tak poem abang ?" Irish mengusap kepala Seri, Mereka sedang bersantai di luar melepaskan tekanan selepas penat membuat kerja harian masing-masing

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"SAYANG nak dengar tak poem abang ?" Irish mengusap kepala Seri, Mereka sedang bersantai di luar melepaskan tekanan selepas penat membuat kerja harian masing-masing.

Seri mengangguk, matanya masih tertutup. Penat. Seri suka dengan belaian Irish hangat dan menenangkan, Irish memang suka mengusap kepalanya. Seri merasa seperti dia sangat disayangi.

"Okey, poem ni abang buat sendiri tau. Dengar ea ?"

"Ghostly voices, they call out to me.. A serenade of death a prelude of insanity, crimson eyes are laid to rest, beneath the earth in crimson red, roses of black, encloak my veins engraved in darkness
For the rest of my days
The world mourns tonight
In the deadsman's lullaby
In the darkness
Break wings of light
As lives fade out
From the sweet night
May the stars
Be your guide
And death's embrace
Entwined in spite
Death's in a mask
He waits for your hand
To dance in grace
In a graveyard's land
Inside the melodies
Of welcomed flight
The waltz of borrowed time
Speaks the deadman's lullaby
Ceremonies of fate
And rituals in time
Whisper faded memories
Into the night
Regifting the lives
That once have been lost
Where isolation and love
Have paths to cross
A starry masquerade
Where angels do flee
At midnight's chime
At the hanging tree
Where wings of red
Will soon revive
When the end is near
And time is nigh
For those who die
They shall sing the
Deadsman's lullaby"

Seri tergelak selepas mendengar sajak dari suaminya. Suaminya mempunyai banyak bakat terpendam, seri kagum dan sedikit cemburu dengan kebolehan suaminya. Dia tidak mempunyai apa-apa bakat yang istimewa.

"Kenapa gelak ?" Irish pelik dengan kelakuan isterinya, tiba-tiba gelak padahal dia sudah sehabis daya memikirkan cara untuk menyusun dan membuat sajak itu. Irish agak kecewa.

"abang ada banyak bakat n seri pula tak ada apa-apa bakat yang terpendam pun," Dia bernada sedih.

Irish tersenyum dengan jawaban isterinya.

"Sayang~~~~ sayang tak perlukan bakat terpendam just be yourself.. Tak perlu nak rasa rendah diri sangat, lagipun kita hidup untuk saling melengkapi.. Walaupun abang ada banyak bakat terendam tapi abang masih ada satu kelemahan tau ? So jadi diri sendiri, sayang ada disisi abang sentiasa pun sudah memadai untuk abang. I will protect you.. Okey my honey bun ?" Irish menjawab penuh hati-hati untuk tidak melukakan hati isterinya.

Seri tersenyum manis dan menganggukkan kepalanya.

'Seri akan cuba yang terbaik untuk abang.. I will trust you" Seri monolog dalam hati.

Tapi pasangan ini tidak akan bahagia selamanya tanpa ada sebarang gangguan orang luar. Pasangan yang bahagia adalah pasangan yang paling banyak ujiannya. Mereka perlu pandai dalam mengendalikan masalah itu.

Dari jauh kelihatan seorang wanita memakai baju serba hitam melihat mereka dengan penuh kebencian dan kemarahan. Matanya merah seperti saga, tangannya menggeletar menahan amarah yang sekian lama dipendam.

"Tunggu aku Seri ! Aku akan hancurkan kebahagiaan kau !! Irish milik aku sorang. Kalau aku tak dapat irish, tak ada siapapun yang akan dapat dia !!!" Wanita itu kemudian berlalu pergi sambil meninggalkan sekuntum ros hitam.

Seductive Vampire [ON HOLD]Where stories live. Discover now