"Gyuuu"panggil woohyun pelan.

"Gyu hyung"ulangnya dan mebyentuh tangan sunggyu lembut dan sunggyu tersadar menatap woohyun bertanya.

"Kau sudah selsai gyu,,ayok ke taman belakang"ajak woohyun di angguki oleh sunggyu woohyun menggandeng suggyu tanpa perlawanan.

"Myung kajja kita susul gyu hyung dan woohyun hyung"ajak sungyeol pada myungso nafsu makanya sudah hilang sekarang.

"Key-ssi maaf kami pergi dulu"pamit myungso saat tangannya di tarik oleh sungyeol tanpa menunggu jawaban key...sedangkan key hanya menatap bingung punggung keempat orang itu.


Sedangkan di belakang key chanyeol dan jongin mentap sunggyu dengan pandangan bersalah dan juga kecewa..hei jongin kenpa kau kecewa..??

"Aku akan bicara pada gyu hyung"ucap jongin pada chanyeol

"Tidak sekarang kai"cegah chanyeol.

"Tidak yeol aku harus bicara padanya sekarang kau tunggu saja di sini oke"ucap jongin lalu pergi menyusul sunggyu dan teman-temannya...jongin harus bicara pada hyungnya itu sekarang atau semua akan terlambat.

Sedangkan di taman belakang kampus keempat orang itu duduk di rumput dengan hening...belum ada yang bersuara karena sejak tadi mereka bingung harus melakukan apa karena sunggyu masih menatap kosong...hingga sungyeol bersuara

"Hyung kita makan es cream ya aku akan beli dulu ke kantin"ucap sungyeol lalu berlari menuju kantin.
Tidak lama kemudian sungyeol kembali dengan membawa kantong pelastik berisi es cream dan memberikan pada woohyun dan myungso.

"Gyu hyung ini rasa strowberry kesukaan mu"ucap sungyeol mengulurkan es cream strowbery pada sunggyu

"Gomawo yeol"sunggyu menerima es cream itu dengan senyum tipis..tidak papa setidaknya sunggyu hyung tidak melamun lagi pikir sungyeol.
Lalu mereka memulai percakapan random untuk membuat sunggyu ceria kembali...baru saja,,,baru saja sunggyu mulai tertawa lagi kedatangan seseorang yang tidak di inginkan membuat semuanya sia-sia.

Jongin berdiri di hadapan sunggyu dengan senyum yang dia coba buat semanis mungkin dan berusaha untuk tidak gugup..sedangkan sunggyu masih asik menikmati es cremanya tanpa memperdulikan keberadaan jongin..tidak,,,sebenarnya sunggyu ingin sekali pergi dari sana namun dia tidak ingin lari lagi..bukan dia yang bersalah.

"Mau apa kau kesini"??tanya sungyeol sinis..

"Gyu hyung bisa kita bicara berdua"??tanya jongin mengabaikan pertanyaan sungyeol.

"Yaaak hitam aku bertanya pada mu"??teriak sungyeol kesal.

"Yeol diam lah,,biarkan saja dia"tegur myungso,,sedangkan sunggyu masih acuh.

"Gyu hyung ayok kita perlu bicara"ucap jongin mencoba mendekati sunggyu.

"Tidak ada yang perlu kita bicarakan"jawab sunggyu dingin dan melempar es cream yang ada di tangannya..lalu dia berdiri di ikuti oleh woohyun.

"Tidak hyung,,banyak yang harus kita bicarakan"kekeh jongin

"Tapi tidak ada yang ingin aku bicarakan dengan mu jongin-ssi"ucap sunggyu lalu berbalik melangkah meninggalkan jongin di ikuti oleh ketiga orang itu namun sayang baru tiga langkah suara jongin menghentikannya.

"Appa sakit hyung"ucap jongin pelan namun sunggyu masih bisa mendengar.

Deeegggg

Jantung sunggyu berdetak cepat dan nafasnya terasa tercekat tubuhnya lemas hingga tanpa terasa dia menggenggam tangan woohyun dan sungyeol yang ada di kanan dan kirinya..dia butuh pegangan jika masih ingin berdiri tegak meski dia akui itu sangat sulit..tiga tahun ya tiga tahun dia tidak mendengar kabar orang itu dan efek ucapan jongin sungguh luar biasa..

~~On My Own~Where stories live. Discover now