Dua tahun sudah woohyun melakukan hal itu mendekati sunggyu tapi sunggyu tetap sama tidak pernah menganggap semua yang woohyun lakukan itu serius..bahakan sepertinya sunggyu merasa risih dengan semua perlakuan woohyun padanya...setiap kali woohyun bicara pada sunggyu selalu saja jawaban ketus yang di dapat woohyun dari sunggyu..entah lah sunggyu sepertinya sangat tidak suka dengan woohyun.
Woohyun membalikan badanya saat tubuh sunggyu sudah menghilang dari pandangannya..
Kini woohyun menuju kelasnya,,yaa woohyun mengambil kelas berbeda woohyun mengambil studi bisnis sedangkan sunggyu kedokteran..
Sungguh jika boleh woohyun ingin masuk ke kedokteran juga tapi sayang appanya tidak mengijinkan dengan alasan dialah pewaris tunggal perusahaan keluarganya karena dia anak tunggal..jika saja boleh pasti woohyun bisa lebih dekat dengan sunggyu dan dia bisa merebut hati sunggyu tapi sayang sepertinya segalanya tidak berpihak pada woohyun.
Woohyun berjalan gontai sepanjang koridor menuju kelasnya.
Lima belas menit lagi kelas di mulai namun woohyun tidak berniat untuk bergegas ke kelasnya...moodnya sudah rusak sejak tadi ,,ingin sekali rasanya dia membolos tapi sayang dia tidak bisa...hingga kini tanpa woohyun sadari dia sudah berada di depan kelasnya...dia lalu masuk ke dalam kelas dan meletakan tasanya di meja untuk menumpu kepalanya..bahkan woohyun tidak menyadari tatapan aneh dari namja di sebelahnya
"Kenapa pagi-pagi muka mu sudah kusut nam"???tanya namja di sebelah woohyun.
"Biasa"jawab woohyun singkat
"Sunggyu lagi"?? Tanya namja tampan itu lagi
"Hmmm"hanya gumaman yang di dapatkan namja itu
"Sudah lah nam menyerah saja kenapa terus mengejar sunggyu,,masih banyak namja dan yeoja yang menyukai mu"ucap namja itu panjang lebar.
"Diam lah myung kenapa kau cerewet sekali"jawab woohyun mengangkat kepalanya.
"Aku hanya memberi tau mu saja nam,,cari saja namja yang lain yang tidak sipit seperti sunggyu" ucap namja itu di akhiri ejekan
"Diam kim myungso kau tau kalo aku sangat mencintai sunggyu"kesal woohyun pada myungso.
"Terserah kau saja nam"akhirnya myungso mengalah.
Ya kim myungso adalah sahabat woohyun mereka bersahabat sejak mereka di bagku SHS hingga saat ini..
Myungso yang terkenal dingin akan menjadi cerewet jika sudah bersama woohyun..myungso juga tau bagaimana usaha woohyun untuk mendekati sunggyu..karena itu myungso terkadang iba pada nasib sahabtnya itu..dari sekian banyak namja kenapa harus kim sunggyu yang di sukai sahabatnya itu.
Terkadang myungso bingung apa yang kurang dari sahabtnya ini sampai seorang kim sunggyu terus bersikap dingin pada sahabtnya itu..
Woohyun namja yang baik dan cerdas meski terkadang suka alay..
Entah lah dia tidak habis pikir.
**other side
Sunggyu berlalu pergi dari hadapan woohyun..senyum manis tersungging di bibir manisnya itu...entah lah meskipun tadi dia kesal karena di ganggu woohyun tapi setelah melihat muka woohyun yang cemberut membuat bibirnya tertarik ke atas..
Katakanlah sunggyu kejam karena selalu membuat woohyun murung dan mengacuhkannya tapi dia mempunyai alasan sendiri.
Sebenarnya dia merasa senang saat woohyun terus mengganggunya..
Dia sudah terbiasa dengan kelakuan aneh woohyun itu..
Senyum di bibir sunggyu masih belum luntur sampai dia masuk ke dalam kelasnya.
"Sepertinya kau sedang senang gyu"?? Tanya namja jangkung yang duduk di sebelah sunggyu.
"Tidak juga yeoll"jawab sunggyu masih dengan senyum nya.
"Eiii~~~ biasanya kau pagi-pagi selalu mengomel gyu" ucap namja itu lagi
"Ckk kau ini cerewet sekali lee sungyeol" decak bibir sunggyu
ŞİMDİ OKUDUĞUN
~~On My Own~
Hayran KurguAku mencintainya sangat..aku menganggapnya segalanya tapi hanya aku..hanya aku yang menganggapnya begitu...hanya diriku yang mencintainya...harus seperti apa lagi aku agar kau mau melihat ku gyuie..?? Nam woohyun Aku benci padanya beci pada sikapan...
Part 1
En başından başla
