"Halmoni, Yuri eonnie memangilku untuk datang ke seoul katanya  cafe tempat dia bekerja sedang membutuhkan karyawan apa aku bisa kesana?"Tanya yoona kepada sayang nenek dan menunduk dia tau pasti sang nenek tidak akan membiarkannya untuk datang keSeoul.

"Yoongie-ya Terserah kau saja Nak" Ucap sang nenek kepada cucunya.

"tapi halmonie jika aku kesana kau tinggal disini dengan siapa!?" tanya sang cucu kepada neneknya karna takut jika sang nenek tinggal sendiri.

"Kau tenang saja Yoongie nenek disini bersama son Imo dan juga Naeun sepupumu" jelas sang nenek kepada cucunya.

"tapi nek?"

"tidak apa-apa kau pergilah ke Seoul nenek akan baik-baik saja disini!"Jelas sang nenek sekali lagi kepada cucunya.

"Baiklah nek,Nanti siang aku akan berangkat kesana" jelas yoona dan memberikan uang hasil jualan sayurnya kepada sang nenek.

"apa ini?" tanya sang nenek kepada yoona yang baru memberikan uang hasil jualannya kepada sang nenek.

"Hasil jualan sayur kita hari ini nek! Lumayankan sangat banyak!"ucap yoona senang karna jualan sayurnya hari ini habis dan mendapatkan uang yang sangat banyak.

"Dan kenapa kau memberikan uang ini kepada Halmonie?"tanyanya kepada yoona dan mengembalikan uang tersebut kepada yoona.

"kenapa halmonie memberikanku?ambil saja" Ucap yoona tidak ingin memgambil uang itu dan mengembalikannya kepada sang nenek.

"Ambilah halmonie tau kau tidak memiliki uang untuk kau pakai kekota seoul jadi ambilah uang ini." jelas sang nenek kepada cucunya,dan mau tidak mau yoona harus menerimanya agar ia gunakan ke seoul malam ini.

"Kau harus berangkat malam ini,dan cepatlah rapikan pakaian yang akan kau bawa kesana" ucap sang nenek kepada yoona.

.
.
.
#seoul

Caeyong telah rapi dengan munggubakan seragam sekolahnya dan begitupun dengan sang ayah Park chanyeol yang sudah sangat rapi dengan setelah jas berwarna hitam miliknya.

"Ayah,jam berapa ayah pulang?"Tanya caeyong kepada sang ayah tiba-tiba.

"Sepertinya ayah akan pulang Tengah malam,jadi kau bisa tidur duluan tidak usah menunggu ayah" Jelas sang ayah senyum kepada anaknya.

"Tidak ayah!" Kesal caeyong karna mendapatkan jawaban seperti itu dari sang ayah.

"Lalu kenapa sayang?" Tanya sang ayah balik,dan beralih melihat raut wajah sang anak yang berubah menjadi murung.

"Caeyong ingin mengajak ayah makan siang dirumah,Tapi ayah sepertinya tidak bisa" Jelas caeyong dan masih murung.

"Nanti ayah usahakan datang kerumah,Untuk makan siang bareng kamu ayah juga sangat sibuk di kantor" ucap chanyeol memberi penjelasan kepada sang anak.

"Baiklah aku akan menunggu ayah, setelah makan siang disekolah ayah boleh menjemputku di sekolah dan kita makan,arraso!?" tanyanya kepada sang ayah dan diberikan anggukan kepala oleh chanyeol dan tersenyum.

"Makasih banyak ayah!aku mencintaimu" Lanjutnya dan mencium kedua pipi chanyeol.

"Baiklah, setelah pulang sekolah ayah akan menjemputmu" lanjut chanyeol dan berjalan ke meja untuk mengambil kunci mobilnya yang tergeletak di atas sana.

"Kau ingin di antar oleh siapa?" tanya chanyeol kepada sang putri.

"Ayah saja,aku malas di antar oleh kim ahjussi" ucap caeyong kepada sang ayah.

"Baiklah jika itu mau Tuan putri ayah!"

.
.
.
#pulau jeju

Yoona tengah sibuk  merapikan pakaian-pakaiannya di dalam koper  yang akan ia bawa dan gunakan nantinya di seoul,Kereta yoona akan berangkat pada jam 10 pagi.

jealous// Revisi!Where stories live. Discover now