Intro

25 1 0
                                    


KUTUKAN KELUARGA MAHESA

"Dosa atasmu akan ditangguhkan atas anak-cucumu. Mata mereka akan sebiru laut, kulit seputih susu, dan rambut sehitam langit malam. Kecantikan mereka tiada tara, tiada mata dapat berpaling, tiada hati dapat menolak. Tidak akan ada satupun pria lahir dari darahmu hingga 7 generasi."

"Lelakike delapan ini akan memiliki keindahan layaknya para wanita Mahesa, Tapi kematianlah takdirnya!! Hanya jika cincin di jari manis leluhurnya melingkar di jari manis kekasihnya sebelum usianya yang ke-dua puluh lima takdir mengalah."


_*_*_*_*_*_*_*_*_*_*_

"Ah... cerita Oma bohong ah, buktinya Alva cowok tuh bukan cewek."

"Enak aja Oma bohong, Berarti kamu turunan ke-delapan Cu."

Mawar hanya terkekeh menatap cucunya yang berusia 6 tahun. Rasanya baru kemarin dia melihat putri tunggalnya belajar berjalan,tapi sekarang dia telah menjadi seorang nenek!

Alvaro Nanda Mahesa. Anak lelaki kecil berambut hitam kelam dan mata sebiru laut. Mirip sekali dengan putrinya, dengannya, leluhurnya. Akhirnya kutukan ini akan segera berakhir dan keluarganya, keluarga Mahesa dapat menghirup kebebasan untuk memilih cinta mereka sendiri.

Selama bertahun-tahun, keluarga Mahesa tidak pernah menikah karena cinta. Mereka harus mempertahankan nama keluarga mereka dengan menikahi lelaki pilihan peramal keluarga. Para lelaki bayaran ini akan mengganti nama keluarga mereka menjadi Mahesa segera setelah mereka menikahi para wanita Mahesa.

"Alva, ingat baik-baik kata Oma ya Nak... Kamu harus menuruti Bundamu dan jadi anak yang berbakti. Ingat juga cerita yang selalu Oma ceritakan ini."

Alva kecil, seperti biasanya akan memutar bola matanya dan mengangguk patuh.

"huft.... Iya Oma."

Mawar menatap cucunya itu dengan sayang dan mengelus rambutnya pelan. Dalam hatinya Ia bersumpah akan melihat cucunya ini menikah baru Ia akan menghadap sang pencipta menyusul Suaminya tercinta.

"Oma tidak akan membiarkan kamu kalah dengan takdir Nak, Oma akan carikan kamu jodoh terbaik yang bisa Oma temukan. Demi Kamu dan Keluarga Mahesa."

Kutukan Keluarga MahesaWhere stories live. Discover now