(1). DESPACITO BABY!

7.6K 121 14
                                    

Dari arah pintu masuk sebelah timur terlihat seorang wanita berpakaian vulgar membuka dua pintu club ternama sekaligus dengan mendorongnya secara bersamaan.

Bentuk tubuhnya tercetak jelas karena pakaian yang ia kenakan sangat terbuka dan ketat. Semua tatapan tertuju padanya.

Suara ketukan setiap langkah high heelsnya menggema seakan mengalahkan suara musik dj yang sungguh bisa menulikan teling.

Mata birunya berkeliaran neneliti setiap ruangan. Matanya berhenti berkeliaran saat matanya bertemu pandang dengan mata kecoklatan seorang pria bertubuh kekar.

***

Dengan langkah gagah, seorang pria memasuki area dansa disebuah club melalui pintu sebelah barat.

Baru tiga langkah namuan ia sudah disuguhkan dengan tatapan nakal dari seorang wanita seksi.

Mereka berdua sama-sama melangkah mendekat. Lalu sipria merengkuh pinggangnya yang tak tertutupi kain apapun.

Mereka berdua mendekati lantai tengah dansa tepat dibawah lampu kelap-kelip berputar memantulkan cahaya warna-warni dan minim.

Sipria menepuk tangannya. Musik didalam club berganti menjadi alunan yang lebih pelan.

Mereka berdua berhadapan dengan jarak yang sangat dekat. Sipria menempelkan telapak tangannya dipunggung telanjang siwanita yang tengah meliuk-liuk mengikuti alunan musik. Si wanita menaruh tangannya didada sang pria. Jarinya menari-nari didada sang pria.

Tubuh keduanya semakin menempel dengan rapat diiringi dengan musik yang semakin lama temponya menjadi lebih cepat dan itu menambah suasana menjadi lebih panas dan intim.

Tangan si-pria merambat turun menuju tonjolan besar yang terlihat paling berisi. Meremas dengan pelan hingga sipemiliknya sedikit membuka pahanya, wajahnya mendongak keatas dengan matanya yang terpejam dan mulutnya yang terbuka. Si pria yang melihat lekukan leher putih si wanita, mendekatkan wajahnya kesana. Menghembuskan nafasnya pelan dan menghirup wangi si wanita.

Suara riuh tepuk tangan dan teriakan membuat mereka berdua menambah aksinya. Hingga beberapa pasang mata yang tadi asik melihatnya ikut berdansa berjoget dengan pasangannya disekeliling mereka berdua. Uhh.... Itu menambah hawa panas didalam club.

Suara musik yang mendentum keras namun terkesan pelan membuat si wanita menghentakkan tubuhnya kedepan mengikuti tempo dan dentuman musik. Si pria yang tak ingin tertinggalan permainanpun melakukan hal yang sama namun berbeda arah dari si wanita.

Siperempuan mengarahkan tangan sipria kepinggangnya yang tak tertutup kain. Lalu memutar tubuhnya 180° menjadi membelakangi sipria. Siwanita mendondongkan tubuhnya kearah kearah paha sipria lalu bergerak maju mundur mengikuti dentuman musik.

Tangan sipria dikedua pinggang menerima aksi si perempuan. Menggerakkan pinggang siwanita keare inti tubuhnya kekanan kiri lalu menarik ulurnya. Menggesek pelan kejantanannya yang mulai mengeras.

Tangan wanita itu menangkup wajah sipria yang sekarang tengah mencium bahu dan lekukan lehernya dari arah belakang tubuhnya. Bernafas pelan tepat dileher siwanita.

Siperempuan menggigit kecil telingan pinggir sipria. Bibirnya yang terlapisi lipstik merah seperti darah ia gunakan untuk menandai telinga sipria. Mengulum bagian paling bawah daun telinga sipria dengan pelan dan lihai membuat sipria menggerakkan kepalannya meresapi permainan siwanita.

Tangan sipria bergerak pelan naik turun meraba paha siwanita yang tak dililiti sehelai benangpun. Menyusup masuk disela-sela kedua pahanya, naik naik naik secara pelan menuju area sensitif siwanita yang tak tertutup apapun. Membelainya pelan lalu memilin benjolan kecil yang membuat siwanita mendesah kesenangan dan menempekan bokongnya kepaha sipria dan menggeseknya pelan.

"Pelan-pelan baby!" Sipria mengerang pelan berbisik ditelinga siwanita.

Sipria meraba naik keatas melalui perut lalu berbelok arah kepinggang telanjang siwanita menggosoknya pelan dan sedikit menariknya kearah pinggangnya. Menggerakkan pinggang siwanita keatas dan bawah. Depan dan belakang berbanding terbalik.

Siwanita meliuk sambil merapa body tubuhnya mengikuti alunan musik. Mengibaskan rambunya kasar lalu mengangkat kedua tangannya keatas. Senyuman manis terlihat dibibirnya. Tertawa bahagia seakan ini adalah dunia aslinya.

Sipria sedikit memberi jarak pada keduannya. Memberikan tembat untuk siwanita menari. Mata coklatnya meneliti seluruh lekukan tubuh siwanita. Matanya menggelap menatap si wanita seksi beraksi berjoget dengan seksi dan menggoda.

Sipria memajukan tubuhnya menangkap pinggang siwanita lalu meraba body siwanita dan membalikkan tubuh siwanita kearahnya. Sehingga mereka berdua kembali berhadapan.

Siwanita mengalungkan tangannya dileher sang pria. Sedangkan sang pria mengalungkan tangannya dipinggang siwanita. Dihentakkannya tubuh bawah mereka bersamaan mengikuti alunan musik.

Siwanita mencondongkan tubuhnya kedepan saat tubuh bagian bawahnya bergesekan dengan sebuah benjolan keras yang tertutup celana jeans.

Menggerakkannya keatas dan bawah. Maju dan mundur ataupun memutar. Sipria menunduk hingga bertatap muka dengan wanita didepannya. Menggerak ujung hidungnya untuk membelai wajah siperempuan.

Mulut siwanita terbuka mendapat belaian pelan sang pria.
Meremas pelan pantat siwanita lalu membelainya.
Sipria sedikit merendahkan tubuhnya. Mengangkat bokong siwanita lalu mendorongnya pelan. Sipria mengangkat satu paha siwanita lalu melingkarkannya dipinggangnya.

Menggosokkannya pelan. Sambil mengerang. Lalu sipria melingkarkan kaki siwanita dipinggangnya. Membopong siwanita yang menempel pada kejantannannya.

Siwanita tersenyum dan melingkarkan tangannya dileher sang pria. Sipria membopong siwanita didepan dan membawannya menari sambil menggosokkan bagian bawah tubuhnya dengan vagina sang wanita yang sudah basah.

Tangan sipria menangkup bokong siwanita menggerakkannya pelan dan sedikit meremasnya. Tatapan mereka kembali bertemu lalu tersenyum bersama.

"Keraskan volume musiknya!" Perintah sang pria yang tak melepaskan kontak tubuh dan tatapannya dari si wanita.

Membopong pergi siwanita pergi menjauh dari lantai dansa.

***



Ini masih belum selesai sih. Soalnya kan belum sampai keINTI. Tapi aku mau liat reaksi klian dulu.
Klo respon klian positif sa Allah deh.

Ooooiya... Poto atas tu gambaran pakaian Seohyun disini. Tapi pakaian Seohyun disini lebih w o w lagi dnk ya. Soalnya Seohyun yang disini pakaiannya vulgar bgt.

Gomawo semua.

Pai-pai.

GOING CRAZY(Despacito)Where stories live. Discover now