Masa SMA

84.6K 3.3K 104
                                    

"AZEEEEEEL!!!"

Azel tertawa sambil berlari, menghindar dari kejaran Via yang mengejarnya untuk menagih uang kas.

"AZEEEEL!"

Lengkingan kedua itu mampu membuat langkahnya terhenti. Namun tawanya tak juga reda saat ia menarik Desy yang sudah terjatuh di hadapannya. Desy mencebik kesal, untung ia tidak membawa makanan atau minuman, jadi kini bajunya bersih walau Azel baru saja menabraknya.

Azel menatap Desy lalu tersenyum lebar. "Maaf ya, Des. Sakit nggak? Ada yang luka nggak? Sini gue obatin."

Desy bertolak pinggang sebelum ia mencubit pinggang Azel. "Elo tuh ya, jangan lari-lari napa."

"Pecicilan banget, hiperaktif lo," ledek Jennar yang baru masuk ke kelas sambil meleletkan lidahke arah Azel.

Kelas itu kian rusuh saat setengah jam setelah jam istirahat tidak ada guru yang masuk. Via yang kehabisan napas mengejar dan menghajar anak-anak yang malas bayar uang kas, kini berdiri di belakang Azel dengan satu seringai lebarnya.

"AZEL! BAYAR UANG KAS!"

♥♥♥

Jennar duduk di kursinya yang berada di pojok kelas sambil memainkan ponsel. Ia sibuk memb

A Little AgreementDonde viven las historias. Descúbrelo ahora