Seven

1.8K 306 85
                                    

Warning : Adult content!
21+

Dosa ditanggung sendiri ya wkwkwk

oOOOo

Tidak ada lagi suasana canggung diantara mereka. Baik sikap maupun perasaan keduanya telah berubah menjadi lebih hangat dan bisa dikatakan penuh dengan romantisme.

Oh Sehun menautkan jari-jari besarnya pada jari lentik sang istri. Hari masih sore dan mereka memutuskan untuk berjalan-jalan sebentar disebuah taman yang menampilkan pohon maple disepanjang jalannya. Sesekali kelopak bunga maple yang berwarna putih itu berjatuhan ketanah dan ada juga yang meniban rambut Yoona.

Bagi Sehun, Yoona sudah sangat indah untuk disentuh dan terlalu cantik untuk dipandangi tanpa perlu dijatuhi kelopak-kelopak bunga tersebut.

Tangan kiri Sehun memegang cone es krim selagi tangan kanannya tak bisa melepas jemari istrinya. Begitu juga dengan Yoona yang memegang cone es krim miliknya ditangan kanan. Beberapa saat yang lalu wanita itu seperti anak kecil yang merengek meminta Sehun membelikannya es krim yang kemudian dimanfaatkan Sehun dengan meminta sebuah ciuman dibibirnya.

"Mau kuberi tahu rahasia?"

Yoona menoleh tanpa berhenti menjilat es krim chocochip rasa mint nya itu. "Apa itu?"

"Aku dan Somin pernah berkencan saat masih berkuliah. Hmm..sebelum secantik sekarang."

Sebenarnya Yoona terkejut tapi dia menyembunyikan ekspresinya untuk berpikir bahwa hal itulah yang menjadi faktor keduanya terlihat dekat. Apalagi mengingat manager Somin yang pernah datang kerumah hanya untuk mencari wanita masa lalu nya itu.

"Dia meminta mengakhiri hubungan kami demi obsesinya menjadi model. Pergi ke luar negeri dan fokus pada segala macam persiapan untuk kembali ke Korea seperti sekarang. Aku yakin kau tahu persis bagaimana penampilannya dulu."

"Sangat tahu. Karena dia yang selalu menggangguku. Sangat bodoh, berisik, dan selalu membuat emosi." mengingat Somin saja sudah membuat Yoona kesal apalagi ditambah fakta bahwa gadis itu adalah mantan kekasih suaminya.

"Kau benar, tapi dia selalu bercerita tentang betapa kesalnya dia padamu karena tidak mau membantunya membuat desain. Dan baiknya dia adalah tak pernah sekalipun menyebutkan namamu."

"Lalu darimana kau tahu kalau itu aku?"

"Aku hanya menebak."

Sehun masih asik berjalan tapi mendadak berhenti saat ia tak bisa berjalan lebih jauh berkat tautan tangan Yoona yang menahannya. Pria bermarga Oh ini menoleh kebelakang menemukan Yoona dengan tampilan wajah yang terlihat bingung.

"Kenapa?" tanyanya.

"Tidak mungkin kau bisa menebak semudah itu."

Sehun terkekeh. Dia mundur beberapa langkah lalu menempelkan bibir pada istrinya dan, "Kau ingat pertemuanmu dengannya didepan ruang operasi?"

Yoona yang masih sedikit terkejut dengan perlakuan Sehun itu hanya mengangguk seperti anak anjing.

"Setelah kau dan Hanna pergi dia mengatakan tentang sunbae yang dulu selalu ia ceritakan itu adalah dirimu. Dia sangat terkejut karena takdir menjadikan orang yang selalu ia ceritakan malah menjadi istri dari mantan kekasihnya."

"Kau bangga ya pernah menjadi mantan kekasih model terkenal itu?"

Sehun hampir tersedak oleh cone es krim didalam mulutnya. Tiba-tiba sebuah ide untuk menguji Yoona muncul, "Tentu saja. Lagipula siapa yang tidak bangga pernah berkencan dengan model sekelasnya?"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 14, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Spring Rain (Yoona-Sehun) Where stories live. Discover now