Bagian - 1

4.8K 485 31
                                    



Jika ada yang bertanya, siapa yang paling bodoh dalam kisah ini. Tentu saja jawabannya adalah..

Aku

Aku bodoh, kenapa bisa? Kalian pasti bertanya begitu bukan?

Well, Aku akan menceritakan sebuah kisah, dimana aku 'si wanita bodoh' menikah dengan seorang pria yang sangat amat mencintai mantan kekasihnya, yang tak lain adalah sahabatku.

Kisah bodohku ini memang sedikit pasaran, tapi tentu kalian mau mengetahuinya bukan?

Jadi, jangan terlalu bosan membacanya ya, karna aku akan mulai menceritakannya pada kalian.

*

Semua kejadian ini berawal sejak hari itu. Hari yang seharusnya menjadi hari pernikahan terindah bagi sahabatku, berubah menjadi petaka.

Kwon Yuri, sahabatku sekaligus mempelai wanita tidak datang di hari pentingnya.

Wanita itu menghilang entah kemana, tidak ada kabar dan jejaknya. Seolah bumi telah menelannya hingga ke inti.

Tapi, semuanya tidak ada yang tahu. Tidak, hanya aku dan si mempelai pria yang mengetahui soal ini. Dan ide gila tercetus dari otak cemerlangnya.

Dia memintaku menjadi pengantin pengganti untuk pernikahannya. Menggantikan sahabatku, kekasihnya tercinta.

Aku ingat hal yang dia katakan ketika ide gila ini tercetus.

"Kau harus menikah denganku. Tidak akan ada yang tahu bukan? Mereka tidak mengenal Yuri dan wajahnya seperti apa. Maka itu, kau harus menggantikkannya" katanya.

Dan karna ucapannya itu, aku tidak bisa membantahnya. Pernikahannya tetap berlangsung. Pernikahan antara si mempelai pria dan Aku yang menggunakan nama Kwon Yuri.

*

Semenjak hari itu, aku diharuskan tinggal di rumahnya. Dia mengatakan bahwa suatu saat orang tuanya akan menjenguknya dan tentu saja akan menanyakan aku yang telah menjadi istrinya. Tidak mungkin kan suami istri tidak tinggal serumah.

Iya juga sih.

Oleh sebab itu aku mengiyakan permintaannya. Toh, dalam pemikiranku, aku hanya berperan sebagai Yuri hingga wanita itu di temukan keberadaannya.

Ya, sampai saat itu tiba, maka aku tidak akan dibutuhkan lagi. Peranku sudah selesai.

*

Kembali ke masa sekarang, dimana waktu pernikahan sudah terhitung waktu tiga bulan. Dan belum ada tanda - tanda mengenai keberadaan Yuri hingga saat ini.

Seperti biasa rutinitasku di pagi hari sebelum berangkat ke kantorku, aku membuatkan sarapan dan secangkir kopi untuknya.

Aku tidak tahu apa makanan kesukaannya dan takaran kopi yang sesuai dengan seleranya. Tapi yang kutahu dia tidak pernah protes apapun padaku. Itu artinya dia menyukai buatanku bukan?

"Bisakah kali ini aku minta nasi goreng saja? kurasa aku bosan setiap sarapan, kau membuat salad dan telur untukku."

Gerakanku yang sedang mencampur berbagai sayuran terhenti. Aku mendongak mendapati dia berdiri di hadapanku, dengan kaus berwarna putih dan celana pendek.

Cinta dan Rahasia (Complete)Kde žijí příběhy. Začni objevovat