Prolog

19 1 0
                                        

"Nad gue cabut dulu ya." Seorang gadis berjalan keluar  dari kelasnya, sambil menepuk pundak sahabatnya saat melewatinya.

"Mau kemana kamu Stev?" Tanya orang yang ditepuk pundaknya. 

Sebenarnya orang tersebut sudah hafal betul kebiasaan sahabatnya itu saat jamkos seperti saat ini, kemana lagi kalau bukan ke Kantin.

"Lo tau sendiri lah gue mau kemana." Jawabnya tanpa menoleh kepalanya.

"Nisa kamu ajak nggak?"

"Dia nggak bisa lagi ada ulangan katanya, dah ye." Ucapnya gadis itu sambil terus berjalan.

Stevany Tansa nama gadis itu. Gadis berambut sebahu dan bersuara merdu itu cukup terkenal di Sekolahnya. Bukan hanya karena dia yang masuk kedalam anggota Band inti sekolah itu, tapi juga karena tingkahnya yang terkadang cukup menyulut emosi guru gurunya. Namun kenakalannya juga masih batas wajar.

Dia bisa dikatakan gadis yang manis, dengan kulit putih dan lesung pipit pada  pipinya menambah kesan manis dirinya.  Ditambah dengan dikelilingi oleh pria-pria tampan di Sekolahnya membuat banyak teman-teman perempuannya ingin berada diposisinya.

Walaupun memiliki banyak teman di Sekolahnya, hanya dua orang saja yang bisa dikatakan sangat dekat dengannya, dia Nada dan Nisa sahabatnya sejak awal Dia masuk ke SMA. Tapi sedekat apapun Nada dan Nisa dengannya, ada  1 rahasia yang dia sembunyikan dari mereka berdua.

Yap, masalah asmara. Hanya sedikit kisah asmara ala-ala anak SMA kok.

Menurut Stevy hal itu tidak cukup penting untuk diceritakan kepada orang lain, meskipun mereka berdua adalah sahabatnya. Dia juga melarang kekasihnya untuk mengatakan tentang hubungan mereka kepada orang lain. Itu memalukan oke, menurut Stevy.

Lagipula suatu hari nanti bisa saja mereka akan putus kan, jadi untuk apa orang lain tau tentang hubungan mereka sekarang.

Dia adalah Adnan, pria beruntung yang saat ini bisa menjadi kekasih Stevy. Mereka sudah kenal sejak SMP. Sebenarnya Adnan sudah sejak SMP mengatakan kepada Stevy kalau dia ingin menjadi kekasih Stevy, namun baru saat pertengahan semester kelas 1 SMA Stevy menerima Adnan, itupun karena Stevy sudah tidak tahan karena Adnan selalu mengucapkan hal seperti itu-itu saja, yaitu ingin menjadi kekasihnya.

Pada akhirnya Stevy menerima Adnan menjadi kekasihnya, dengan satu syarat yaitu tidak ada yang boleh tau tentang hubungan mereka, siapapun, tanpa seijin Stevy tentunya. Tapi nyatanya sampai saat ini tidak ada yang mengetahui tentang hubungan mereka, temasuk sahabat Stevy dan teman-teman Adnan.

°°°

Halo, selamat datang💃

Aku tau cerita ini mungkin bakalan banyak typo, receh dan mainstream *bener nggak tulisannya* banget.

Tapi jangan lupa vote sama komennya ya. Yang membangun tapi ya *maksa*.😅

thanks😎

31 maret 2016.

Behind ThemWhere stories live. Discover now