Tiga-Belom mau nikah

Mulai dari awal
                                    

Memang bagus, selera Dafa ternyata ga jauh-jauh amat kaya selera gue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Memang bagus, selera Dafa ternyata ga jauh-jauh amat kaya selera gue.

Gue nyium pipi Dafa dengan gemas.

"Ganteng banget, anak siapa sih?"

"Anak Mama Rena Dong" Ujarnya bangga.

"Gue jadi pengen punya anak deh" Celetuk Fita.

"Siap nanggung resikonya?" Tanya Yona.

"Enggak"

"Y udah, Ga usah mikir kejauhan"

Gue cuma geleng-geleng kepala ngeliat kelakuan Yona sama Fita.

"Ke bawah yuk, Clara udah siapin sarapan buat kita" Ajak Yona.

Kita semua ngangguk.

"Ayo Dafa, makan dulu" ajak gue. Dafa ngangguk, tapi dia ga mau jalan.

"Kenapa sayang?"

"Dafa pengen di gendong Mama." gue senyum. Ga usah nunggu lama gue gendong anak gue.

Gue agak susah gendong dia, karena badan Defa besar, sedangkan gue.

"Anak mama udah gedhe masih manja ya?"

"Manja sama mama sendiri ga papa dong"

Ya ga papa sih kalau minta gendongnya cuma sekali. Kalo berkali-kali tulang gue bisah patah.

"Duduk sayang" Gue dudukin Dafa di kursi. Di meja makan semuanya udah ngumpul, Clara, Yona sama Fita.

"Keponakan Aunty ganteng banget" teriak Clara histeris.

"Makasih Aunty"

"Lo emang ga salah Ren ngadopsi Dafa jadi anak lo" Gue langsung melotot ke Clara.

Disini masih ada Dafa woi.

"Bisa ga, ga usah bahas itu. Kita lagi makan" Gue teken dalem-dalem ucapan gue.

Nahan emosi gue, kalau ga ada Dafa udah tamat riwayat Clara.

"Sorry, lupa" gue memutar bola mata malas.

Gue ngeliat anak gue yang manyun-manyun lucu.

Anak Gue emang ganteng.

"Dafa Kok di anggurin sih Ma" Ucapnya sambil masang muka ngambek, bukan tambah jelek anak gue tambah ganteng aja.

"Maaf sayang, aunty kamu nih. Sini Dafa mau makan apa? biar mama ambilin" Dafa nunjuk makanan yang dia pilih, gue ambilin terus gue taruh ke piringnya.

 Sini Dafa mau makan apa? biar mama ambilin" Dafa nunjuk makanan yang dia pilih, gue ambilin terus gue taruh ke piringnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Dafa, pelan-pelan sayang makannya." Dafa ga ngangguk atau ngejawab dia masih terus saja makan tapi ga serakus tadi.

"Ren, lo suka ya sama abang gue?" Tanya Clara yang bikin gue keselek.

Gue ngambil air, lalu gue minum.

"Lo kok kaget sih! Jangan-jangan lo beneran suka sama Bang Rendi?" Yona ikutan nyamber.

"Tiba-tiba clara ngomong gitu, siapa yang ga kaget."

"Jadi?"

"Jadi apanya?"

"Lo suka sama abang gue?"

Gue senyum. Siapa sih yang ga suka sama Abang ganteng kayak Bang Rendi.

"Siapa si Ra yang ga suka sama Abang lo. Cewek yang ga normal aja mungkin ga suka sama cowok cakep kayak Bang Rendi." ucap gue jujur.

"Maksud gue suka ga gitu. Gue lebih setuju kok kalau Bang Rendi sama lo di bandingkan sama Fita"

Ya iyalah beda jauh gue sama Fita. Cantikan gue, tajiran gue.

"Kok gue?" elak Fita karena namanya di sangkut pautin.

"Kalian apa-apan sih. Ga malu apa ada Dafa disini. Ribut mulu kerjaannya, kayak anak SMA berebut cowok"

SEKARANG GUE MALAH PENGEN NAMPOL SI YONA.

"Kita emang masih SMA, bego" teriak kita bertiga ngebuat Yona nutup telinganya.

Kalao gue dari tadi udah nutup telinga Dafa lebih dulu, karena gue tau ini pasti bakalan terjadi.

"Busyet, alamat nih telinga gue" Yona ngucel-ngucel telinganya.

"Emang lo belom Move On ya Ra dari Tio?" Tanya Fita.

"Udah"

"Terus kenapa ga nyari lagi?"

"Males. Gue ga mikirin cowok lagi, sekarang gue lebih ngutamain Dafa" jawab gue santai.

"Sampe kapan? Lo juga butuh pendamping. Dafa juga butuh Papa"

"Gue masih bisa kok jadi Mama sekaligus Papa buat Dafa"

"Keras kepala banget sih lo!"

Gue cuma senyum miris.

"Ga usah ngedesek Rena gitu deh. Lagian kita kan masih SMA, kelas 2. Masih jauh lah ke arah pernikahan. Nikmati dulu masa-masa muda kita." Yona menengahi perdebatan gue sama Fita.

Fita ngangguk.

"Kalo lo siap nikah, nikah sama abang gue aja ya Ren"

GUE SIH NGAREPNYA GITU RA. TAPI GUE MASIH BELOM MAU NIKAH.

***

#Tbc.

RAIN ▶Friend & Love✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang