2 A

9.8K 1.1K 54
                                    

All of the characters belong to J.K Rowling.

This is just original my imagination.

Main cast :
1. Draco Malfoy.
2. Hermione Granger.

Genre : romance, fiction

Rate : T

Happy Reading 😊

•••

"I don't know how to say it to you, honestly i don't want to hurt you. But this is just happening. I'm deeply falling in love with you."

2 A

Seperkian detik kedua orang itu masih berdiam menatap Hermione. Mereka berdua adalah Harry Potter dan Draco Malfoy. Kebetulan Harry berencana untuk membeli beberapa makanan, sedangkan Draco dipaksa kemari oleh Blaise . Namun sekarang Draco tak mengetahui dimana keberadaan Blaise.

D

i lain sisi Harry langsung menggerakan kakinya mendekati Hermione. Direngkuh tubuh hermione kedalam pelukannya, Hermione tidak menolaknya karena ia sendiri yakin orang itu adalah sahabatnya, Harry.

Harry ingin menonjok wajah Ron, tetapi itu justru akan membuat persahabatan mereka bertiga hancur. Jadi untuk sementara waktu ini Harry hanya bisa menasehati Ron agar tidak mempermainkan perasaan wanita, terutama Hermione. Andai Harry mempunyai perasaan kepada Hermione dia tak akan menarik ulur Hermione, tapi sayang perasaannya kepada Hermione hanya sebatas sahabat yang merangkap menjadi kakak. Dia tak ingin adik perempuannya disakiti.

Tiga-puluhan menit Hermione menangis dalam dekapan Harry, namun Harry membiarkannya. Mata Harry menyapu sekeliling
restaurant. Seketika pandangan matanya berhenti di satu titik, rambut putih yang berada di sebrang meja yang berdekatan dengan mejanya.

"Malfoy apa yang ia lakukan di sana ?" Batin Harry.

Draco duduk seorang diri di sana, dan yang paling mengagetkan dia juga menikmati makanan di sini seperti hendak menelan bara api. Well Harry tau jika Malfoy sangat anti dengan hal-hal yang berbau muggle, tapi kini malfoy justru menghabiskan waktunya di dunia muggle. Sekali dua kali malfoy mencuri pandang ke arah Hermione, semua itu tak lepas dari pandangan Harry.

Something goes wrong, doesn't it ?

•••

Beberapa hari setelah berakhirnya hubungan Hermione dan Ron. Hermione memutuskan untuk bangkit meskipun susah. Saat berada di kantor dia selalu bertemu dengan Ron, begitu juga saat dia akan pulang. Mereka tak saling menyapa satu sama lain, tiap kali bertemu mereka berdua akan memalingkan wajah seolah tak saling mengenal. Hal ini sontak membuat pegawai kementerian lainnya bertanya tanya, tetapi Hermione hanya membalas dengan senyuman simpul.

Hati Hermione masih terasa sakit saat secara tidak sengaja melihat Ron bersama kekaaih barunya. Semudah itu Ron melupakan Hermione, maka Hermione harus bisa melupakan Ron juga. Tidak ada gunanya menangisi orang yang tak peduli kepada kita, bahkan orang itu terkesan mencampakanmu.

Dengan berat hati Hermione mengambil tugas yang ditawarkan kementrian sihir kepadanya. Ini satu-satunya cara agar dia bisa melupakan Ron untuk sesaat.

Tak peduli pada seberapa berat tugas yang diembannya, mungkin mulai saat ini sebelum menerima tugasnya dia harus bersabar jika tak ingin terkena darah tinggi.

Tapi siapa sangka tugas yang diberikan kepada Hermione kali ini justru membuat gadis itu merasakan kebagahiaan, kesedihan, bahkan kekesalan secara bersamaan.

We never know if we never try.

•••

Hei, ada yang udah pengen scene Hermione-Draco ? Next Chapter kita ketemu mereka. Bebas komen, see you 😊

Selasa, 17 Januari 2017.

Shadow (Dramione) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang