2

1.5K 127 15
                                    

"Shin-chan aku sudah sembuh, terima kasih ya sudah merawatku seminggu ini" ucap Kaito sambil mengusap pipinya di pipi Shinichi.

"Hahaha, syukurlah Kai. Oh ya apa kau masih ingat dengan ucapan Araide-sensei huh?"

"Hum, aku masih ingat Shin-chan. Kenapa? Kau ngidam ya?"

****

Kira kira seperti itulah percakapan ku pada Kai sesaat ia sembuh dari morning sick nya. Aku hamil dan seorang lelaki. Tulen sangat. Namun ini anugrah yang diberikan untukku dan Kai. Aku bersyukur. Kalian juga bersyukur kan jika aku hamil?

Baiklah, untuk selanjutnya akan diceritakan bagaimana saat saat aku ngidam pengen ini pengen itu ke Kai. Mungkin sedikit merepotkan baginya, tapi dia kan Calon Ayah harus mau menuruti semua kemauan Calon Mama demi kelangsungan anak kami.

Ayo baca ceritaku saat saat ngidam!

*Shinichi POV end*

Ngidam 1-

Sinar matahari mulai masuk dari sela sela gorden jendela di kamar Shinichi. Namun , Ibu hamil itu malah terbangun dari mimpi indahnya dengan wangi masakan. Masakan yang biasa suaminya buatkan. Shinichi mulai beranjak dari kasur menuju dapur.

Langkah gontai nya ia paksa langkahkan demi langkah ingin segera menemui suami . Namun sebelum ia sampai di dapur wangi masakan itu begitu menusuk hingga rasanya ingin muntah.

Shinichi lari terbirit birit menuju kloset untuk mengeluarkan gejolak yang ada diperutnya.

Sang suami bergegas menyusul toilet, mungkin karna suara istrinya  yang terlalu keras, Kaito tiba tiba menyusul Shinichi di belakang.

Wajah khawatirnya yang begitu Shinichi cintai mendadak membuat rasa mual nya hilang.

"Shin-chan, ada apa? Kamu sakit? Perlu kita pergi ke Dokter?" Tanyanya sembari memijat leher sang istri.

"Tidak, tidak perlu Kai. Hanya saja bau masakanmu membuatku mual"

Kai mengenyeritkan dahinya. Merasa terheran dengan ucapan istrinya barusan.

Mual?

Apa yang ia masak kan hanya simpel, tamagoyaki dengan sup miso.

Apa--?

Apa ini yang dinamakan morning sick?

Baik Kaito maupun Shinichi tidak yakin. Karna Araide-sensei sudah memvonis Kaito lah yang mengalami gejala morning sick. Lalu apa yang membuat sang Ibu Hamil mual?

Akhirnya Kaito memakaikan masker di wajah cantik Ibu hamil itu dan membawa nya menuju ruang makan.

Setelah Kaito menaruh masakan nya di meja makan. Tiba-tiba Shinichi marah.

"Bakaito!!! Ada apa dengan masakanmu kali ini?!! Kenapa kau memberi banyak lada di sup miso nya?! Pantas saja aku mual karna mencium wangi lada ini! Kau tahu kan Ibu hamil dilarang makan pedas!!" Ujar Shinichi dengan menggebu-gebu

Kaito terkejut. Terkejut sangat karna buku yang ia baca barusan berjudul 'Cara mengatasi perilaku Ibu Hamil' benar benar  terjadi pada dirinya saat ini.

Pesulap itu terdiam. Menunggu hingga sang Istri selesai berceloteh. Jika tidak, maka Ibu Hamil itu akan lebih lama ngomelnya.

"Sudah!! Aku tidak ingin sarapan! Aku mau nonton tv" ujar shinichi judes nan emosi.

"Mengerti nyonya. Setidaknya saya akan membuat kan sandwich untuk mengisi perut anda yang belum terisi makanan"

"Terserah kau!!"

Bạn đã đọc hết các phần đã được đăng tải.

⏰ Cập nhật Lần cuối: Jun 19, 2022 ⏰

Thêm truyện này vào Thư viện của bạn để nhận thông báo chương mới!

Shinichi Ngidam?!!!!!!Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ