29

1.9K 125 38
                                    


Lagi thanks to om rezaldywsaputra yg udah setia ngasih masukan dan pendapatnya..  Thanks om thanks bnget ya.. Hehe

Dan makasih juga buat kalain yang masih mau baca ff abal-abal ini.. Thanks buat vote nya thanks buat comentnya.. 

Sory bnyak typo.. Malas ngedit hehe..

Soo

""Chek it out""

""Kinal pov""


    PAgi ini aku terbangun dari tidurku  dengan kedua tanganku yang memeluk tubuh seorang gadis jangkung yang saat ini masih terlelap..   Tangan nya memeluk tubuhku erat dan wajahnya ia sembunyikan di ceruk leherku..

Gadis ini akhirnya kembali tidur di pelukanku.. 

Aku tersenyum tipis dan mempererat pelukanku  Di tubuhnya.. Berharap bisa memberikan nya kenyamanan dan membuatnya semangkin terlelap..

Aku tau tubuhnya sangat lelah hari ini, bukan hanya tubuhnya namun jiwa dan raganya..  Dan pagi ini kucoba memberikan ia kehangatan yang mungkin bisa meringankan sedikit lelahnya.. 

ku cium lembut rambut halusnya dan kuhirup dalam aroma stroberry yang selalu menjadi ciri khas gadis ini..  Aroma manis dan menenangkan..  Aroma yang seminggu ini begitu ku rindukan...

Ya begitu kurindukan..  Bukan hanya harum dan manis tubuhnya yang kurindukan namun juga dekap hangatnya yang selalu mampu membuatku nyaman bahkan terlalu nyaman..tertidur di dadanya dan mendengar detak jantungnya..  Detak jantungnya yang entah sejak kapan menjadi favoritku dan seolah alunan lullaby bagiku..

Kembali ku hirup dalam Aroma tubuhnya dan memejamkan mata mencoba meresapi setiap mulekul mulekul udara beraroma yang menenangkan jiwa.. 

"Aku merindukan mu,  Sangat" batinku berucap..

Seminggu di jauhi dan di anggap tak ada olehnya benar-benar menyadarkanku betapa pentingnya dirinya untuk ku dan betapa aku membutuhkan dirinya..

Ya membutuhkanya..  Sangat membutuhkannya..  Tapi semingu lalu dia tega padaku,  Mengabaikanku, tak memperdulikanku bahkan menjauhiku. Membuat ku menangis karna perlakuanya padaku.. 

Gadis ini seminggu lalu begitu jahat padaku.. 

"Dia?? Jahat??  Yang benar saja..  Kamu yang lebih pantas di sebut jahat bahkan  Sangat jahat padanya. Kinal"

batin ku menyela dan menamparku dengan kenyataan yang ada kenyataan yang terjadi..  Kenyataan yang tersembunyi dan kenyataan yang baru semalam terungkap atau lebih tepat nya baru semalam ku sadari.. 

"Flashback"

Tubuhku tercekat di ambang pintu menyaksikan sosok gadis yang selama ini terlihat begitu tegar dan kuat kembali terisak dan terlihat begitu rapuh..  Cukup lama aku terdiam mematung menatap lekat sosok itu..  Sosok yang terduduk di tepi ranjang dengan bahu yang bergetar hebat dan isakan yang begitu terdengar pilu dan gadis itu..  Memeluk selimutku.  Mendekapnya erat dan meracaukan namaku memintaku untuk pulang.. 

Aku seakan dejavu..  MEnyaksikan ia yang kembali terlihat rapuh dan hancur. 

"Deg" hatiku seakan tertohok.  sungguh perih, melihat nya seperti itu hati ini seakan tersayat sayat.. 

Kenapa?  Ada apa?  Siapa?
 
Geram ku bertanya dalam benak..  Jika saat ini shania seperti itu karena orang yang sama..  Maka aku tak akan segan-segan untuk memberinya pelajaran..  Siapapun itu..

Bukan Salah Mu (revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang