Mr.Cuek

Mr.cuek #5

Aku pun berusaha menahan air mata. Lalu mulai berjalan menjauh dari mereka dan pergi meninggalkan tempat itu. Aku tidak ingin air mataku jatuh di depan arga. Sesak yang aku rasakan tidak bisa aku tahan lagi. Aku benar-benar takut arga menjadi milik orang lain.

*******

Dering hp terus terdengar di telinga ku. Tapi aku membiarkannya hingga dering itu mati. Dan sekarang dering itu kembali berbunyi untuk yang ke-10 kalinya. Akhirnya akupun mengangkat dering itu.

"Lo kira gue siapa lo. Sampai-sampai lo ninggalin gue dan pulang sendiri. Lo yang ngajak gue pergi tapi lo yang ninggalin gue!"Ucap orang yang menelpon.

"Bukan gitu ga. Tadi gue tiba-tiba sakit perut. Nanti gimana kalau gue buang angin dimobil lo. Kan ntar gue malu. Hahahahha"Balas ku kepada arga sambil tertawa.

"Terserah deh!"Ucap arga langsung menutup telponnya.

Waktu telah menunjuk pukul 7.30 . Akupun segera bergegas untuk pulang kerumah. Dan berharap dapat segera beranjak tidur dan melupakan semua kejadian hari ini.

****

"Hei rain."Sapa Tasya saat aku baru tiba di kelas.

"Ada apa?"Jawab ku dengan tidak mood.

"Tadi gue ketemu cewek di depan ruang kepsek. Dan wajah nya itu gak asing banget. Kayak pernah liat gitu. Dia siapa ya?,"Tanya tasya lagi .

"Ya mana gue tau."Ucapku santai

Dan tiba-tiba arga datang. Lalu menatap tasya yang menempati kursinya.

"Eh ada arga. Ya udah deh gue balik ke kursi gue ya."Ucap tasya senyum-senyum melihat arga. Dan membuat aku ingin tertawa .

Arga pun segera duduk. Dan diam tanpa kata.

"Gimana amanda?apa kalian kemarin menghabiskan waktu berdua?,"Tanya ku pelan.

"Apa?lo nanya apa?,"Ucap arga yang tidak mendengar dengan jelas pertanyaan ku.

"Ah enggak. Itu mmmhh malam tadi gue gak bisa tidur . Hehe"Ucap ku sambil nyengir. Dan arga hanya menatapku heran.

3 jam sudah pelajaran berlalu. Bell istrhat pun segera berbunyi. Aku pun beranjak untuk pergi ke perpustakaan. Namun saat di depan itu Arga merangkul bahu ku sambil menjitak pelan kepala ku.

"Mending ke kantin. Ntar aja ke perpus."Ucap arga masih merangkul ku.

"Lo ajalah yang kekantin. Gue ada urusan di perpus gaa."Ucap ku berusaha menyikut arga.

"Diem ajalah. Gue yang bayar. Tenang aja."Ucap arga santai. Dan aku hanya mendengus kesal.

Aku dan arga pun hanya makan berdua. Lalu seseorang datang menemui kami. Tidak,lebih tepatnya menemui arga.

"Hii gaaa"Ucap seseorang. Dan membuat aku dan arga melihat ke arah suara itu.

"Manda"Ucap arga.

"Eh amanda. Kok bisa disini?"Tanyaku heran.

"Gue boleh gabung?,"Tanya amanda.

"Iya boleh lah. Duduk disebelah gue nih."Ucap ku kepada amanda.

"Mmhh gue duduk di sebelah arga aja."Ucap amanda lalu duduk.

"Lo kenapa pakai seragam sama kayak rain?"Tanya arga.

"Menurut lo kenapa?"tanya manda

"Lo pindah ke SMA ini.?"Tanyaku.

Dan amanda hanya menjawab dengan angguk'an dan sekilas senyum.

"Gue senang bisa satu sekolah sama lo. Ya walapun gak satu kelas. Gue dari tadi gak sabar nunggu jam istirahat untuk ketemu lo ga. Dan saat gue datang ke kelas lo. Teman-teman lo bilang lo ke kantin bareng raina."Ucap amanda lalu menatapku.

"Mmhh eh gue duluan ya. Ada urusan di perpus. Dan kalian bisa kangen-kangen'an :) "Ucapku ingin berdiri lalu tangan arga menggengam tangan ku.

"Gak usah. Lo disini. Dan habisin makanan lo."Ucap arga dingin.

"Gak bisa. Gue harus ke perpus. Lagian gue udah kenyang. Oh ya bayarin tuh makanan gue. Awas lo ya. Kalau boong."Ucapku menunjuk arga dengan ledekan.

Aku pun segera meninggalkan meja itu.

Selamat menikmati. Dan jangan menjadi pembaca gelap. Jangan lupa Like dan vomentt setelah membaca. Terima kasih

@6_zallow