♥sosok 'pendamping'

9.1K 434 11
                                    

saat diparkiran ga sengaja aku lihat arga. ada cewek dari kelas sebelah memegang ujung tali tas ranselnya.

" aku mau ngomong ga.. km ngehindar terus sih ". kata cewek itu manja. arga kliatan gusar. menolak tapi dengan sopan. dia menolak mungkin krena ada aku.. kalo nggakk ya siapa yg tahu.

udahlah.., aku harus fokus belajar. ga usah cinta cintaan. ga usah main hati. pelajar yaa tugasnya belajar. bener kata eyang. Ya Allah.. apa aku cemburu..? nggak lah.., jodoh itu ditangan tuhan. sama siapapun kita pacaran kalo bukan jodoh , malah macarin jodoh orang lain namanya. hihihi aku ckikikan sendiri. dasar jones.. jomblooo ngenesss.

" lennn elenn !!, dipanggil dari tadi ga denger" teriak astri deket kuping. duhwww paparazi lagi yg dateng. nambah pusing ni kepala. aku hanya melihatnya.

" interview donk buat majalah bulan depan, td denger ' mbak nya' muncul lagi ya ?". katanya dengan senyum mengembang. blom sempat kujawab aku tertegun. kulihat dibelakang astri ada sosok cewek dengan baju seragam lama jaman dulu. rok dibawah lutut dengan belahan yg masih sama.

lengan panjang namun digulung sepertiga siku. wajah menunduk kebawah. wajahnya pucat kelihatan dr ujung dagunya. sosok itu hanya berdiri diam di belakang astri.

" woiii len.. jawab donk!" teriak astri mengagetkanku.

" sebelum pulang km wudhu dulu sana. kalo perlu sholat ashar dulu. jangan tanya tanya soal yg aneh aneh". kataku datar. kakiku kaku susah digerakan. hingga aku bersandar ke sisi dinding sebelah kananku.

" kenapa lenn?". astri kawatir melihatku berdiri sempoyongan ke arah dinding. suaranya mulai samar samar terdengar. seperti rasa ngantug yg tiba tiba datang. kubuka mataku sebisa mungkin. kutekan jari telunjuk dan ibu jari ke mataku.

" lenn.. elenn" kudengar seperti suara arga. disampingnya berdiri cewek yg tadi menarik tali tasnya. melihatku diam. auranya merah asli dan hijau tua. dia tak suka padaku tapi ditekan sebisa mungkin. ada nafsu dan cemburu. disekolahku punya semboyan 6S. intinya kita harus sopan harus santun sama orang. ntah kita benci atau gmn. sifat sombong dan arogan akan ditekan.

udah astri diikutin begituan. arga diikutin beginian. sumpah pusing. buku buku dalam ranselku malah menambah beban pundakku. kujatuhkan tas ranselku. buku ditanganku juga jatuh. lelah rasanya.

" heii.. ellen.. km gpp?" tanya arga kawatir. pandanganku berangsur jelas.

" iyaa.. gpp kok. cuma pusing aja tadi, makasih". aku mengambil bukuku di dr tangan arga.

kulihat lagi astri masih disampingku. sosok dibelakangnya mendekat. arga memandang aneh ke belakang astri dan kita saling pandang. astri menyentuh lehernya. bergidik seperti seseorang yg kedinginan. 

" ihh knp yaa aku merinding tiba2, km gpp len? km sakit ya? ". tanyanya kawatir. justru bagiku dia yg mengkawatirkan.

" as.. km wudhu trus sholat dulu di masjid. yukk sama aku ". aku menawarkan diri menemani biar dia mau.

" alah nanti aja dirumah ". jawabnya singkat

" sekarang !! ". aku dan arga berkata hampir bersamaan.

" waduhh iya iya.. ayuk len!". astri kaget dan buru buru ngajak aku ke masjid.

" ga kita gmn? km jangan diem aja. ngomong donk". cewek itu bergelayut manja megang tas ransel arga. astri mandang sebel. aku hanya senyum aja. tapi aslii rasane getir yak apaa gitu. hoalahhh mending pergi aja nemenin astri.

" apa sih ndah.. apa yg perlu diomongin". arga terlihat bingung ntah pura pura bingung.

" ya hubungan kita". kata cewek itu datar.

Ada Hantu di Sekolah (Chapter 1)Where stories live. Discover now