LETS NOT FALLING IN LOVE [COMPLETE]

Wedding Day 15+

*24.September.2016*

Lantunan lagu pernikahan dimainkan, pintu masuk gereja terbuka lebar, dan Jihyun melangkahkan kakinya masuk didampingi ayahnya, berjalan menuju altar menghampiri Taehyung yang kini berada dihadapan seorang pendeta.

Matanya terlalu sibuk memandangi Jihyun, dan Yeoja itu jelas senang karena berhasil membuat Namja seperti Taehyung membisu tanpa kata-kata dalam artian terpukau oleh kecantikan Jihyun.

Dengan gaun putih bergaya yunani tanpa lengan, terbuat dari bahan organza, dengan potongan leher rendah. Dengan disetiap samping bahunya dihiasi bunga-bunga yang indah, serta pada bagian dada berkerut dan bersatu dalam tumpukan bunga yang cantik, membungkus payudara bulat dan penuh di baliknya dengan mengagumkan.

Taehyung benar-benar sangat terpukau akan kecantikan dan keeleganan Jihyun, ia sangat tak menyangka seorang yeoja secantik dirinya kini menjadi Fake Wife dirinya, ia sedikit menaikan tatapannya menatap wajah cantik Jihyun yang menampilkan senyum simpulnya kearah Taehyung.

Sejenak Taehyung mengulurkan tangannya untuk meraih tangan Jihyun dari genggaman ayah kandungnya.

Kini Jihyun berada disamping Taehyung, sejenak Tuan Park berjalan menghampiri sang istri seraya melihat berlangsungnya prosesi pernikahan anak bungsunya itu.

"Bisa kita mulai sekarang ?"Tanya Pastor yang memimpin acara.

Dimulai dengan basa-basinya yang biasa setelah mendapatkan persetujuan kedua mempelai berserta para tamu undagan.

Senyum yang terpancar dari wajah Jihyun, seakan memberi semangat untuk Taehyung yang sedari tadi tak mendengar pembicaraan pastor tersebut, ia asyik menatap wajah cantik Jihyun, tanpa menyadari apa yang kini tengah ia lakukan.

Hingga Jihyun mengeluarkan kata-kata yang membuat Taehyung sedikit mengurungkan kekagumannya.

"Perhatikan bapa botak ini, jangan memperhatikanku....little....saekki."Bisiknya.

Sontak pandangan Taehyung sebelumnya berubah seketika, ia menjadi kesal bercampur dengan rasa sesal yang ia rasakan, mengapa bisa ia menikahi Yeoja seperti itu, pikirnya.

Dia kembali memperhatikan Pastor itu.

"..menjaga seumur hidupmu, dalam susah dan senang, sakit dan sehat, miskin dan kaya."

"Saya bersedia"Jawab Taehyung dengan lantang.

"Dan kau Park Jihyun,bersediakah kau ....."

Sejenak Jihyun mendongak menatapnya seraya memberikannya senyuman terbaik dari wajahnya, dan lagi pandangan Taehyung kembali berubah oleh senyumannya, ia ikut tersenyum seraya menatap wajah Jihyun.

"Saya Bersedia."Jawab Jihyun dengan lantang.

Mereka lekas bertukar cincin, seraya menebar senyum palsu dari setiap wajah yang kini saling menatap penuh arti, hingga kedua mata mereka membulat saat pastor tersebut mengeluarkan kata-kata terahirnya.

"Silahkan, mempelai pria, kau bisa mencium pengantin wanitamu."

"Fuck that."Gumam Jihyun.

Namun Taehyung menampilkan smirknya sebelum menarik pinggang Jihyun dan mulai mencium bibirnya.

Suara tepuk tangan menyeruak disetiap penjuru ruangan Gereja tersebut, pujian demi pujian terlontar disetiap mulut yang berbicara, termasuk beberapa teman Taehyung dan Jihyun yang menghadiri pernikahan mereka.

Namun dibalik itu, terlihat wajah Jihyun yang memerah saat Taehyung melepaskan ciumannya dan menatapnya dengan tajam seraya smirk yang kekal terbentuk di wajahnya.