Part 4. Broken Hearts

Start from the beginning
                                    

"Kyuhyun!" Suara Heechul mulai meninggi

"Aku bilang tidak mau"

Tak!

Dengan sekali tepis handphone mahal milik Kyuhyun sudah terlempar dan kini tergeletak dilantai

"Apa yang Eomma lakukan?!" secara refleks Kyuhyun membentak ibunya, ia membuang nafasnya kasar setelah melirik handphone yang entah bagaimana bentuknya kini

"Kenapa anakku? Kau mengacuhkanku hanya karena sebuah handphone seperti itu? Tenang saja, eomma hanya melemparnya. Oh.. atau kau ingin benda itu kuinjak dan kumusnahkan seperti masa lalumu?"

"Aku sudah bilang jangan membawa masa laluku Eomma"

"Seperti masa lalumu, jika benda itu membawamu kearah yang buruk, eomma tidak segan-segan untuk menghancurkannya"

"Handphone itu? Membawaku pada hal yang buruk?" Tautan alis tebalnya mengernyit heran

"Kau mengacuhkan eomma hanya karena game itu, dan.. eomma yakin, kau lebih memilih berkutat dengan handphonemu daripada mengobrol dengan Sungmin kan"

"Aku sudah dewasa Eomma, jangan ikut campur tentang aku dan Sungmin"

"Kau sudah dewasa tapi belum melakukan apapun untuk istrimu Cho?"

"Aku sudah menikahi Sungmin"

"Benar, kau sudah menikahinya. Tapi dimana tanggung jawabmu huh?"

--------

"Kenapa mereka lama sekali ya" Hangeng berkacak pinggang bergumam heran

"Entahlah Ahjussi, kita sudah menunggu Eomma hampir setengah jam"

"Pergilah Sungmin, susulah Eomma-mu. Bilang padanya jika memang Kyuhyun tidak ikut, tidak perlu memaksanya. Kita bawakan makanan untuknya nanti"

"Ya Ahjussi" Sungmin segera berjalan meninggalkan sang ayah mertua menuju kamarnya"

--------

"Benar, kau sudah menikahinya. Tapi dimana tanggung jawabmu huh?"

"Apa lagi yang kau mau dariku Eomma? Aku harus bertanggung jawab seperti apa? Aku bahkan tidak pernah menyentuhnya sekalipun. Menatapnya dengan waktu yang lamapun tak pernah ku lakukan"

"Hanya itukah yang kau pikirkan tentang tanggung jawab Cho Kyuhyun? Huh, aku tidak mengira anakku akan berpikir sedangkal ini" Heechul sampai memicingkan matanya

"Eomma!"

"Cho Kyuhyun bersediakah kau menjadi suami dari Lee Sungmin, menjaganya sepenuh hati, menemaninya dikala sakit dan sehat, selalu ada untuknya disaat susah maupun senang? Tidakkah kau ingat tentang hal itu anakku, Cho Kyuhyun?" Sorot mata hitam milik Kyuhyun meredup seketika

"Sekarang kau pikir dan renungkan, dewasa dari mana dengan sikapmu yang seperti ini? Untuk sekedar makan malam saja kau tak mau" Heechul berdecih pelan "Ucapan itu bukanlah main-main anakku. Kau berjanji dihadapan Tuhan, Eomma Appa, Orang tua Sungmin, dan tamu undangan. Bagaimana bisa kau seacuh itu pada Sungmin? Eomma tidak tahu dimana letak masalahmu dengan Sungmin, tapi ingat lagi. Seharusnya sekarang kau memanggilnya Cho Sungmin, dan perbaikilah sikapmu itu Cho"

Melihat sang anak yang hanya merendahkan pandangannya, Heechul mengangkat senyumnya kembali

"Eomma tunggu 10 menit lagi Kyuhyun-ah" Heechul segera beranjak pergi dari kamar Kyuhyun-Sungmin. Diambang pintu Heechul sempat menghentikan langkahnya, menoleh sebentar pada sang anak yang belum bergeming.

"Eomma!" Heechul menoleh mendengar suara menantu kesayangannya, Kyuhyun segera mengangkat kepalanya

"Ada apa Sungmin?" Sungmin menatap sebentar tubuh suaminya

That Love of Crashed And BurnedWhere stories live. Discover now