part16

7.8K 431 59
                                    

  sebelumnya gue minta maaf banget karena lama banget gue nggak update

Jangan jadi silent raider yaa guys
Ohiya jangan lupa votement gue yaa

Oke ready to reading.

"Daniel." Suara yang sangat merdu membuat daniel merindukan suara itu.

........

Daniel segerah berlari dan memeluk ashley. Tapi dengan cepat Ashley menghindar.

"Don't touch me!!." Bilang Ashley dingin, raut wajah Daniel menjadi murung.

"Ley i miss you." Ucap Daniel tulus.

"Don't call me LEY! I'm not your LEY!!." Balas Ashley.

Carlina melihat itu geram, ia segerah menujuh ke tempat Ashley tapi tangannya di tahan oleh Stan.

"Biarlah mereka yang menyelesaikannya." Ucap Stan mengelus punggung tangan Carlina.

Aiden yang berada di depan pintu diam membisu. Axhel datang menemui Aiden.

"Berikan ia waktu Aiden, Ash tak mungkin berpaling terlebih lagi kau adalah matenya." Bilang Axh kepada Aiden, dan Aiden pun mengangguk dengan berat hati.

"Ley maafkan aku, please... berikan aku satu kesempatan lagi." Ucap Daniel.

"DON'T CALL ME LEY!!! I'M NOT YOUR LEY!!." Teriak Ashley.

"A..aku-." Daniel baru mengeluarkan kata tapi di potong oleh Ashley.

"Stop!!! Daniel! Sekarang kau lupakan aku!! Aku telah mempunyai mate! Your know?! Aku tak akan bisa kembali kepadamu! Selagi bisa aku tak mau!! Cukup!!." Jelas Ashley.

Daniel menunduk kebawah selarang dia benar-benar menyesal!, andaikan saja ia tak berselingkuh dengan liyn mungkin ia masih dengan ley-nya!.

Daniel menjambak rambutnya frustasi! Ia tak mungkin meninggalkan Ashley.

"A-a-ash, kalau begitu maafkan aku... maafkan aku yang menyakitimu di waktu dulu! Aku menyesal sungguh! Dan sekarang aku tahu bahwa aku tak bisa hidup tanpamu!!." Bilang Daniel.

"Aku maafkan kamu tapi dengan satu syarat!." Balas Ashley.

"apa itu?." Tanya Daniel, ia merasakan perasaan tak enak.

"Kau jangan muncul di kehidupanku lagi!." Bilang Ashley dengan mulut bergetar, Daniel menelan salivanya susah payah. Sekarang ia tertawa miris di dalam hati.

'Sudah ku bilang dia bukan matemu! Kau masih bersikeras menjadikan dia matemu!' Ucap werewolf Daniel yang bernama Peeta.

'Diamlah!!' Balas Daniel.

"aku tak bisa!!." Balas Daniel.

"Mengapa?!." Tanya Ashley.

Dengan cepat Daniel menarik tengkuk Ashley dan melumatkan bibir sexy Ashley. Ashley membeku dan kaget dengan kenekatan Daniel.

Carlina dan Stan terkejut begitu pula Axhel, Carlina yg mulai murka berjalan menujuh tempat Ashley dan Daniel, tapi di tahan oleh Stan.

"Ssst... berikan saja semuanya kepada Aiden." Ucap Stan membuat Carlina menatapnya sinis.

"Karena aku mencintaimu." Jawab Daniel setelah mencium Ashley.

Aiden dengan cepat berada di samping Daniel.

"BASTARD!!!." Maki Aiden geram.

Bukk!!!...

Daniel terpental ke sofa, tetapi sofa itu tak mampu menahan beban Daniel membuat sofa itu ikut terseret dan menabrak dinding.

Aiden dengan kekuatannya berada dengan cepat di atas Daniel.

Bukk!!!...

"Bajingan!!! Berani sekali kau menyentuh milikku!!!." Maki Aiden.

Bukk!!!...

"Ini untukmu yang telah menyakiti Ash-ku!!." Aiden memukul Daniel yang ke tiga kalinya.

Axhel datang dan menahan Aiden agar tak memukul Daniel sampai ke-empat kalinya atau mungkin sampai Daniel di jemput malaikat pencabut nyawa.

Daniel tak melawan, ia pasrah dan menerimah pukulan dari Aiden.

Mungkin rasa sakit berkat luka lembam yang di buat Aiden tak sesakit luka yang pernah ia torehkan di hati Ashley.

"PERGI KAU!!! JANGAN PERNAH KEMBALI KAU MENGINJAK KAKIMU DI PACK INI!!! ATAU KAU MAU BERTEMU DENGAN AJALMU!!!." teriak aiden marah.

Wajah aiden kini telah merah padam.

Daniel bangkit dan berjalan tertatih-tatih keluar dari mansion, ia melihat ke arah Ashley yang menatapnya dengan tatapan dingin.

'Maafkan aku ashley, aku mencintaimu.'





Aiden menjambak rambutnya frustasi, ia tak rela miliknya di sentuh oleh orang lain.

"Aiden..." suara merdu Ashley mengisi pendengaran Aiden.

Aiden menatap Ashley sendu.

"Maafkan aku tak bisa menjagamu, seharusnya tadi tak ku biarkan orang itu menyentuhmu." Ucap Aiden lirih.

"Ssst...." Ashley menempelkan jari-jari lentiknya di bibir Aiden. "Bukanlah kau bersalah, tapi aku yang telah membiarkannya menyentuhku." Ucap Ashley menatap Aiden dengan tatapan cinta. (HUEEEEK #AUTHOR MUNTAH).

Aiden mencium bibir ranum Ashley dan membawa Ashley kedalam pelukannya.

"Aku mencintaimu ash."

"Begitu juga denganku aiden."




Hay... hay... wkwkwk sorry gue latupdateee...
Lagi sibuk geys...
Ohiya... gue mau update lagi klo udah 200vote dan 50 comment udah itu aja kok, bye... guys...
Hihi... ayem sorry cuman dikit

Gue janji update klo udah terpenuhi permintaan gue, gue buatin 2000 word, okee...
See you guys...

byee... ummuah wkwkwk

5-8-2016.

The legend of the Werewolf silverDonde viven las historias. Descúbrelo ahora